117 CPNS Dilantik Jadi PNS Di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalsel – SuaraBorneo.com
Connect with us
FILE-MASAK-15

Banjarbaru

117 CPNS Dilantik Jadi PNS Di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalsel

Published

on

BANJARBARU, suaraborneo.com – Sebanyak 117 CPNS hasil seleksi pada Tahun Anggaran 2019 resmi dilantik menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan pada hari ini, Selasa (04/01). Berlokasi di Lapangan Lapas Kelas IIB Banjarbaru, kegiatan Pelantikan dan pengambilan sumpah ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Tejo Harwanto.

Setelah melaksanakan masa pengabdian sebagai CPNS pada formasi Kanwil serta UPT Pemasyarakatan dan Keimigrasian se-Kalsel, kini setelah sekian lama menanti berikutnya para CPNS tersebut diangkat menjadi ASN dan siap melaksanakan pengabdian penuh pada Kementerian Hukum dan HAM. Sebelumnya mereka (para PNS yang dilantik) terlebih dulu menuntaskan masa Prajabatan/Latihan Dasar yang diselenggarakan oleh Badiklat Hukum dan HAM Jawa Tengah sebagai media pembelajaran teoritis dan bekal dalam pelaksanaan tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.

Kegiatan Pelantikan PNS ini juga dihadiri oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Ngatirah yang juga bertindak sebagai Plt. Kepala Divisi Administrasi. Juga hadir Kepala Divisi Keimigrasian, Teodorus Simarmata, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sri Yuwono, Pejabat Administrator dan Pengawas, serta jajaran Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Kalimanntan Selatan.

Usai memimpin pelantikan dan penyematan tanda pangkat secara simbolis kepada peserta yang dilantik, Kakanwil Kalsel, Tejo Harwanto menyampaikan sambutan dan pesan kepada para peserta pelantikan. “Saudara telah mengucapkan sumpah jabatan dengan sadar tanpa ada paksaan, yang menjadi gambaran kesanggupan mengemban tugas negara sebagai PNS, khususnya sebagai tunas Pengayoman. Maka tunjukkan kualitas kinerja yang pasti yang sejalan dengan tuntutan publik terhadap profesionalitas kinerja pejabat Pemerintah,” tegasnya.

Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, bahwasanya setiap pejabat yang memangku jabatan sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) harus mengangkat sumpah atau janji sebelum melaksanakan tugasnya. Proses tersebut wajib dilakukan yang salah satu tujuannya setelah menjadi PNS, diharapkan nantinya seorang ASN dapat menjaga kinerja dalam melaksanakan tugas yang diamanahkan oleh negara dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sri Yuwono juga memberikan pengarahan khusus kepada peserta pelantikan. “Sebagai Keluarga besar Kemenkumham tentu hal yang harus ASN miliki yakni menguasai tupoksinya masing-masing sehingga apa yang menjadi kewajiban bisa dilaksanakan dan jaga kode etik sebagai seorang PNS dengan tidak melakukan hal-hal yang mencoreng nama baik diri sendiri dan instansi,” pesannya. (hrs)

Bagikan ke

Banjarbaru

Bank Kalsel bagikan Paket Ramadhan untuk Pensiunan ASN dan Wartawan

Published

on

Fachrudin Plt Direktur Bank Kalsel, Fachrudin bersama Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin. (Foto/Ist) 

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Bank Kalsel membagikan Paket Ramadhan untuk para Pensiunan ASN dan Wartawan. Pembagian secara simbolis diwakili oleh keduanya di Ruang Tamu Utama Wali Kota Banjarbaru, Rabu (29/3). Kegiatan ini dilakukan berkenaan dengan HUT Bank Kalsel yang ke-59.

“Hari ini kami hadir di kantor Wali Kota Banjarbaru, Beliau sebagai pemegang saham dan kami turut menyerahkan bantuan bingkisan bagi pensiunan ASN dan juga Media,” ujar Fachrudin Plt Direktur Bank Kalsel kepada wartawan.

Selain itu, Bank Kalsel juga berbagi dengan masyarakat disekitar kantor sebagai kepedulian terhadap warga.

Dijelaskannya paket Ramadhan ini sebagai bentuk kepedulian Bank Kalsel dan bentuk rasa syukur diulang tahun ke-59 yang momennya tepat di bulan Ramadhan.

“Setidaknya ini bisa membantu pensiunan ASN, Media dan warga sekitar kantor, kegiatan ini kami lakukan merata di seluruh Kalsel,” ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin menyambut baik sinergi antara Bank Kalsel dan Pemerintah Kota Banjabaru. Pemko menerimakan dan menyalurkan bantuan berupa paket sembako dan lainnya dari Bank Kalsel.

“Kami selaku Pemerintah Kota Banjarbaru, mengucapkan terimakasih atas kepedulian dari Bank Kalsel kepada masyarakat terutama di Kota Banjarbaru,” ujar Ovie sapaan akrab Wali Kota Banjarbaru ini kepada media.

Ovie berharap dengan adanya bantuan dari Bank Kalsel in, bisa meringankan beban kebutuhan di bulan Ramadhan dan terjadinya inflasi di Kota Banjabaru.

“Jadi ada beberapa komoditi hari ini mengalami inflasi, semoga bantuan ini bermanfaat untuk masyarakat yang memang membutuhkan dan mudah-mudahan bisa mengurangi beban dari inflasi tersebut,” ujarnya.

Selain mengucapkan terimakasih atas kerjasamanya selama ini, Ovie juga mengucapkan selamat ulang tahun kepada Bank Kalsel yang ke-59 dengan tagline “Melaju Bersama Menggapai Puncak”.

“Mudah-mudahan Bank Kalsel semakin maju, semakin jaya dan mudah-mudahan bisa menjadi bank terdepan kebanggaan urang banua,” pungkasnya. [adv/ad]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Pertamina IT Banjarmasin dan DPPU Syamsudin Noor Raih Penghargaan Pengelolaan Lingkungan Hidup Tingkat Nasional

Published

on

PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan melalui unit operasinya yaitu Integrated Terminal (IT) Banjarmasin dan DPPU Syamsudin Noor pada tahun 2022 berhasil meraih predikat Proper Hijau dalam acara Apresiasi Proper. (Foto/Ist)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan melalui unit operasinya yaitu Integrated Terminal (IT) Banjarmasin dan DPPU Syamsudin Noor pada tahun 2022 berhasil meraih predikat Proper Hijau dalam acara Apresiasi Proper di Hotel Novotel, Banjarbaru pada Senin (20/03) yang lalu. Acara ini dihadiri oleh Sekda Provinsi Kalimantan Selatan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan dan berbagai sektor perwakilan perusahaan di Kalimantan Selatan seperti pertambangan, perkebunan, perbankan, BUMN hingga BUMD.

Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (Proper) merupakan bentuk apresiasi Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kepada perusahaan yang telah patuh pada pengelolaan lingkungan hidup dan pengembangan masyarakat. Pemberian sertifikat Proper Hijau diserahkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali yang mewakili Gubernur Kalimantan Selatan kepada perwakilan Pertamina IT Banjarmasin dan DPPU Syamsudin Noor serta perusahaan lainnya.

Dalam sambutanya Sekda Provinsi Kalimantan Selatan menyampaikan bahwa dengan banyaknya peraih Propernas di Kalimantan Selatan, diharapkan terjadi peningkatan pengelolaan lingkungan di lingkup masing-masing perusahaan.

Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan Hanifah Dwi Nirwana, menjelaskan dalam Propernas terdapat 77 perusahaan yang berlokasi di Kalimantan Selatan yang mendapatkan predikat Proper yang terbagi menjadi 1 Proper Emas, 10 Proper Hijau, dan 63 Proper Biru serta 3 Proper Merah, rincinya. ”Kepada perusahaan yang telah meraih emas, diharapkan dapat mempertahankan peringkatnya dan dapat selalu memberikan kebermanfaatan lebih luas ke masyarakat. Dan perusahaan dengan peringkat hijau agar dapat meningkatkan kinerjanya yang lebih baik untuk mencapai peringkat emas di tahun-tahun selanjutnya,” ucap Hanifah Dwi Nirwana.

Penghargaan Proper Hijau ini telah didapatkan oleh Pertamina IT Banjarmasin sejak tahun 2018 dan DPPU Syamsudin Noor sejak tahun 2019 sampai 2022 ini. Peringkat hijau ini menandakan bahwa perusahaan telah mencapai beyond compliance dimana perusahaan tidak hanya taat dalam pemenuhan regulasi lingkungan, namun juga memberi nilai tambah terhadap pemeliharaan sumber daya alam, konservasi energi dan pengembangan masyarakat.

Saat dikonfirmasi, Integrated Terminal Manager Banjarmasin Andi Indrawan menyampaikan bahwa dalam operasionalnya IT Banjarmasin senantiasa menjaga aspek keberlanjutan lingkungan dan melakukan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang berkelanjutan kepada masyarakat sekitar. Operation Head DPPU Syamsudin Noor, Haryanto menyampaikan bahwa “Kami berkomitmen memberikan kepuasan pelanggan khususnya dibidang penyediaan avtur untuk penerbangan dengan memperkecil dampak dan resiko aspek HSSE guna mencapai layanan kelas dunia”

Di lokasi terpisah, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra menyampaikan “Raihan penghargaan ini merupakan bentuk komitmen kami dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang baik dan patuh pada pengelolaan lingkungan dan berupaya melaksanakann Tanggung Jawab Sosial Lingkungan demi tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang saling bersinergi dengan Pemerintah,” ucapnya. [ad/ril]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

BI Kalsel Raih Gelar Instansi Vertikal Terbaik Kelola Komunikasi Media

Published

on

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) didapuk sebagai instansi vertikal terbaik di bidang pengelolaan komunikasi kepada media dan jurnalis di Kalsel. Apresiasi itu diraih pada pembukaan Journalist Camp III di Puncak Taman Hutan Raya Sultan Adam Mandiangin, Banjarbaru, Sabtu (11/03).

Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor, membuka secara langsung rangkaian agenda Journalist Camp III. Dalam sambutannya, pria yang akrab disapa Paman Birin itu menyambut baik kegiatan ini dan berharap ilmu yang diperoleh peserta dapat bermanfaat bagi pengembangan kualitas insan pers di Banua.

“Pemerintah Provinsi Kalsel menyambut baik kegiatan ini. Semoga ilmu yang diperoleh peserta dalam kegiatan ini bisa meningkatkan kualitas sumber daya insan pers di Tanah Banua, Kalsel Babussalam, yang sama-sama kita cintai,” tutur Paman Birin.

Journalist Camp III merupakan agenda rutin tahunan besutan beberapa media di Kalsel yang tergabung dalam komunitas media Baret78. Lewat kegiatan ini, peserta bisa memperoleh ilmu dasar jurnalistik, memilah sumber informasi kredibel, dan menangkal berita hoaks.

Ketua Pelaksana Journalist Camp III, Sayyid Maulana Ahmad, mengatakan acara tahunan ini tidak hanya dapat diikuti oleh jurnalis, tetapi juga masyarakat umum seperti pelajar, akademisi, organisasi, komunitas, pemuda, hingga institusi pemerintah dan swasta.

“Sebelum belajar ilmu jurnalistik, para peserta juga akan diberikan materi kepemimpinan oleh salah satu tokoh pers Kalsel, yaitu Bapak Fathurrahman,” ujar Sayyid.

Terpisah, Kepala Tim Implementasi Kajian Ekonomi dan Keuangan Daerah BI Kalsel, Priatna Utama, menyambut baik apresiasi yang diberikan panitia. Menurutnya, apresiasi itu tidak terlepas dari tiga strategi utama pengelolaan komunikasi yang secara konsisten dijalankan pihaknya, guna mendukung efektivitas bauran kebijakan BI.

“Pertama, konsisten dalam menyediakan konten komunikasi berkualitas. Kemudian, inovatif dalam mengeksekusi penyampaian materi komunikasi kepada publik,” kata Priatna. Yang terakhir, lanjut Priatna, sinergis dalam pengelolaan relasi dengan media, jurnalis, dan pemangku kepentingan di daerah.

“Mewakili pimpinan BI Kalsel, kami mengucapkan terima kasih kepada awak media dan rekan jurnalis. Penghargaan ini tentu akan menambah semangat kami dalam meningkatkan kualitas pengelolaan komunikasi, yang selaras dengan tugas dan wewenang BI di daerah,” pungkas Priatna.

Pada kegiatan tersebut, BI Kalsel juga memberikan materi edukasi tentang Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah. Dua pegawai BI Kalsel yang menjadi narasumber, Nampati Y. Ginting dan Zanu Adi Guna, berharap seluruh peserta dapat memaknai uang Rupiah, tidak hanya sebagai alat tukar dan transaksi ekonomi, tetapi juga simbol kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Kita perlu sama-sama memahami peran dan kedudukan mata uang dalam perekonomian. Dalam konteks Indonesia, selain fondasi perekonomian nasional, Rupiah juga merupakan simbol kedaulatan negara,” tutup Nampati dan Zanu. [ad/ril]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Harlah KBPP Polri Ke-20 Usung “Derap Serentak Menuju Indonesia Maju“

Published

on

Acara dihadiri Staff Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Setdaprov Kalsel Sulkan, Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan. (Foto/Ist) 

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Organisasi Keluarga Besar Putra Putri Polri atau yang lebih dikenal dengan KBPP Polri telah memasuki usia ke-20 di tahun 2023 ini. KBPP Polri secara serentak di seluruh Indonesia memperingati hari lahirnya. KBPP Polri Kalimantan Selatan dalam peringatan hari lahir tersebut mengadakan berbagai kegiatan yang digelar di Lapangan Dr. Murjani Banjarbaru dari tanggal 1-5 Maret 2023.

Pembukaan Harlah yang dilaksanakan pada Rabu (1/3/2023) sore kemarin, dihadiri oleh Staff Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Setdaprov Kalsel Sulkan, Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, Para pejabat utama Polda Kalsel, Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) beserta seluruh anggota Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP) Polri Kalsel.

Wakapolda Kalsel BJP Rosyanto Yudha Hermawan menyampaikan dalam sambutannya agar meningkatkan dan mengembangkan potensi yang dimiliki oleh seluruh anggota KBPP Polri serta menjadi bagian dari penguatan organisasi Polri dengan aktif menyuarakan kepada masyarakat bahwa Polri saat ini terus berbenah diri menuju Polri yang presisi “

Sementara itu, Staff Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Setdaprov Kalsel Sulkan menyampaikan agar KBPP Polri Kalsel berperan aktif dalam kemajuan Banua, seluruh organisasi di Kalsel harus bersinergi, seiring, dan seirama dalam memajukan pembangunan di Kalsel guna mendukung terciptanya Kalsel maju sebagai gerbang Ibu Kota Negara.

Harlah KBPP Polri tahun ini mengusung tema “Derap Serentak Menuju Indonesia Maju“ mengandung makna bahwa KBPP Polri siap bergerak serentak bersama elemen bangsa lainnya untuk berpartisipasi dalam pembangunandan mendukung terwujudnya Indonesia Maju. [ad/ril]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Soal Stunting, Bank Kalsel Bantu Asupan Makanan Tambahan Gizi Kepada Ibu-ibu Hamil dan Balita

Published

on

Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Diauddin, Kabid DP3A Kalsel, Suharto, moderator Diskominfo Kalsel, Ibu Puspa. (Foto/Ady)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Dinas Komuniksi dan Informatika Provinsi Kalimantan Selatan bersama Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) menggelar kegiatan Pengembangan dan Pengelolaan Komunikasi Publik, bertemakan Pencegahan Stunting di Kalimantan Selatan, Senin (27/2/2023) bertempat di Setara Coffe, Kota Banjarbaru.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Diauddin, masalah Stunting bukan saja masalah tinggi badan tapi masalah kualitas sumber daya manusia (SDM) di banua kita Kalimantan selatan, semakin tinggi angka stunting, semakin sulit bersaing kedepan bukan cuma di Indonesia tapi juga di dunia. Menurut Pilpres Nomor 72 Tahun 2021 Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar dalam istilahnya pendek.

“Hal yang menentukan stunting di tes IQ, kemampuan motorik, dilihat dari tinggi badan dengan usia, orang yang stunting atau pendek dicurigai selama dalam kandungan sampai lahir asupan makanannya tidak cukup terlihat dengan mata badannya pendek, tapi yang tak terlihat oleh mata otaknya bearti tidak sebagus asupan gizinya yang kurang,” katanya.

Kalimantan Selatan menjadi 3 Besar Provinsi dengan penurunan stunting tertinggi (-5,4%) di tahun 2022, Bersamaan dengan Provinsi Sumatera Selatan dengan penurunan stunting tertinggi mencapai (-6,2%), disusul dengan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara sebesar (-5,4%) berdasarkan hasil SSGI yang dikeluarkan Kemenkes RI. Awalnya di Tahun 2021 Stunting di Kalimantan Selatan Mencapai 30,0% dan di tahun 2022 mengalami penurunan 24,6%. Dengan angka 24,6%, penurunan stunting masih menjadi prioritas Kalsel untuk mencapai target 14% di 2024.

“Kabupaten/Kota sudah jalan melibatkan Forkopimda, Kepala SKPD dan perusahaan-perusahaan setempat, untuk wilayah-wilayah yang ada perusahaan dana CSRnya, dimintakan untuk berkontribusi membantu penurunan stunting ini, di bantu BKKBN dengan agenda kepada perusahaan-perusahaan melakukan komitmen bersama-sama mencegah stunting khususnya ditahun 2023 ini, di tahun kemaren sudah banyak yang ikut membantu seperti di wilayah Kabupaten Balangan di bantu PT Adaro serta Bank Kalsel membantu dalam memberikan asupan makanan tambahan gizi kepada ibu-ibu hamil dan balita, merupakan komitmen kita untuk melakukan pemantauan,” pungkasnya. [adv/ad]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Kalsel Targetkan Tekan Stunting Capai 14 Persen

Published

on

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Dinas Komuniksi dan Informatika Provinsi Kalimantan Selatan bersama Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) menggelar kegiatan Pengembangan dan Pengelolaan Komunikasi Publik, bertemakan Pencegahan Stunting di Kalimantan Selatan, Senin (27/2/2023) bertempat di Setara Coffe, Kota Banjarbaru.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Diauddin, masalah Stunting bukan saja masalah tinggi badan tapi masalah kualitas sumber daya manusia (SDM) di banua kita Kalimantan selatan, semakin tinggi angka stunting, semakin sulit bersaing kedepan bukan cuma di Indonesia tapi juga di dunia. Menurut Pilpres Nomor 72 Tahun 2021 Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar dalam istilahnya pendek.

“Hal yang menentukan stunting lewat tes IQ, kemampuan motorik, dilihat dari tinggi badan dengan usia, orang yang stunting atau pendek dicurigai selama dalam kandungan sampai lahir asupan makanannya tidak cukup terlihat dengan mata badannya pendek, tapi yang tak terlihat oleh mata otaknya bearti tidak sebagus asupan gizinya yang kurang,” katanya.

Kalimantan Selatan menjadi 3 Besar Provinsi dengan penurunan stunting tertinggi (-5,4%) di tahun 2022, Bersamaan dengan Provinsi Sumatera Selatan dengan penurunan stunting tertinggi mencapai (-6,2%), disusul dengan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara sebesar (-5,4%) berdasarkan hasil SSGI yang dikeluarkan Kemenkes RI. Awalnya di Tahun 2021 Stunting di Kalimantan Selatan Mencapai 30,0% dan di tahun 2022 mengalami penurunan 24,6%. Dengan angka 24,6%, penurunan stunting masih menjadi prioritas Kalsel untuk mencapai target 14% di 2024.

“Kabupaten/Kota sudah jalan melibatkan Forkopimda, Kepala SKPD dan perusahaan-perusahaan setempat, untuk wilayah-wilayah yang ada perusahaan dana CSRnya, dimintakan untuk berkontribusi membantu penurunan stunting ini, di bantu BKKBN dengan agenda kepada perusahaan-perusahaan berkomitmen bersama-sama mencegah stunting khususnya ditahun 2023 ini, di tahun kemaren sudah banyak yang ikut membantu seperti di wilayah Kabupaten Balangan di bantu PT Adaro serta Bank Kalsel membantu dalam memberikan asupan makanan tambahan gizi kepada ibu-ibu hamil dan balita, merupakan komitmen kita untuk melakukan pemantauan,” pungkasnya.

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Jalan Lingkungan, Developer Perumahan Banyak Ingkar Janji

Published

on

Ilustrasi jalan lingkungan perumahan rusak. (Foto/Ist)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono mengaku geram dengan tingkah pengembang perumahan yang abai dengan janji yang dilontrakan kepada konsumen mengenai jalan lingkungan perumahan yang baru dibangun.

Pengamatan Wartono selama ini, masih banyak pengembang perumahan yang ingkar janji mengenai jalan lingkungan perumahan yang dijanjikan akan di aspal. Namun faktanya, sampai proses akad kredit usai, jalan perumahan masih dibiarkan berlubang, becek alias belum mulus.

“Kita sudah panggil semua pengembang perumahan atau developer. Kita panggil juga pihak bank pemberi kredit. Kita tekankan developer agar kometmen membangunkan jalan  sesuai perjanjian. Kepada pihak bank kita minta jangan lakukan akad kredit kalau jalan masih belum beres,” ujar Wartono kepada detakkalimantan.com belum lama tadi.

Wartono menegaskan, kalau pihak developer perumahan hanya bisa berharap kepada pemerintah kota untuk mengaspal kan jalan, maka itu jelas tidak memungkinkan karena dana APBD sangat terbatas.

“Kita lihat di Banjarbaru, banyak sekali pengembang perumahan yang membangun perumahan baru. Tentu ini menggembirakan bagi kita. Namun sekali lagi pengembang harus membangun jalan lingkungan yang layak bagi konsumennya. Sekali lagi jangan hanya berharap kepada pemerintah,” tutupnya. [ad/ltf]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

AIRFEST, The First Festival in Airport

Published

on

The First Festival in Airport”_, Manajemen Angkasa Pura I mengemas acara ini dengan tiga kegiatan besar yaitu lomba memancing, hiburan, dan _food bazar. (Foto/Ist) 

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Manajemen Angkasa Pura I gelar festival luar ruangan untuk masyarakat umum pada Sabtu (18/02).

Mengusung slogan _“The First Festival in Airport”_, Manajemen Angkasa Pura I mengemas acara ini dengan tiga kegiatan besar yaitu lomba memancing, hiburan, dan _food bazar_. Dibuka sejak pukul 06.30 WITA, acara AIRFEST dibuka untuk umum secara gratis.

“AIRFEST ini kami selenggarakan dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-59 PT Angkasa Pura I. Ide awalnya bermula dari keinginan kami untuk membagi kebahagiaan dan rasa syukur kepada masyarakat umum. Kebetulan Bandara memiliki _pond_ yang pada kesempatan ini kami ingin masyarakat sekitar dapat merasakan manfaatnya secara langsung melalui lomba memancing. Semua hasil tangkapan ikan dapat dibawa pulang oleh peserta memancing tanpa dikenakan biaya”, terang Dony Subardono, General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor.

Berlokasi di _Pond_ Timur Bandara Internasional Syamsudin Noor, beragam hiburan dihadirkan dengan semangat mengangkat potensi dari Kalimantan Selatan, khususnya Banjarbaru dan Banjarmasin. Euforia dimulai dengan zumba bersama di pagi hari, kemudian dilanjutkan dengan penampilan seni dari beragam pengisi acara. Mata pengunjung dibuat terpana dengan keelokan budaya Kalimantan dengan penampilan tari tradisional diiringi alat musik khas Borneo. Energi positif juga dihadirkan dengan suguhan modern dance dari tim anak muda berbakat dan berprestasi di Banjarmasin. Tidak ketinggalan, pengunjung dibuat berdendang dengan lagu-lagu yang dibawakan secara langsung oleh band lokal. Selain itu, komunitas _stand up comedy_ di Kalimantan Selatan pun ikut unjuk gigi.

Rani, satu pengunjung menyampaikan antusiasmenya dalam acara ini, “Saya sekeluarga hari ini datang ke acara ini. Sembari menemani suami memancing, saya dan anak menikmati hiburan di panggung dan jajan di _food bazar_ yang pilihannya beragam. Semoga acara seperti ini bisa diadakan lagi karena bisa menjadi salah satu hiburan menarik untuk keluarga di akhir pekan”.

Pada akhir acara dilakukan pengumuman pemenang kegiatan dalam rangka peringatan HUT ke-59 Angkasa Pura I secara internal, yaitu _fun games_ dengan ragam perlombaan yang terdiri dari _e-sport_, tenis meja, dan _basketball shooting challenge_ yang telah diselenggarakan pekan sebelumnya. Selanjutnya diikuti dengan pengumuman lomba memancing yang telah dilakukan pada pukul 07.00 hingga 12.00 WITA. Kebahagiaan tidak hanya dirasakan para juara perlombaan, namun juga para pengunjung yang hadir dengan membawa pulang hadiah kuis dan beragam _doorprize_ yang telah disiapkan.

“Kami bersyukur acara ini bisa berjalan lancar dan meriah. Tidak lupa kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini, masyarakat yang telah berpartisipasi dan hadir menyemarakkan _airport festival_, dan para panitia yang telah menyiapkan kegiatan ini dengan baik”, tutup Dony. [ad/ril]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Angkasa Pura I Peduli Difabel, Serahkan Alat Sekolah dan Ajak Airport Tour

Published

on

Prosesi penyerahan alat pendukung sekolah seperti tas ransel, alat tulis, buku, dan uang bantuan sepatu disampaikan oleh General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor, Dony Subardono.

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Manajemen Angkasa Pura I undang siswa-siswi SLB Negeri Banjarbaru ke Bandara Internasional Syamsudin Noor pada Rabu (15/02/2023).

Prosesi penyerahan alat pendukung sekolah seperti tas ransel, alat tulis, buku, dan uang bantuan sepatu disampaikan oleh General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor, DoBertempat di Masjid Nur Rahman, paket tersebut diterima secara simbolis oleh perwakilan siswa dari SLB Negeri Banjarbaru didampingi oleh para guru.

“Kami menyadari bahwa sektor pendidikan luar biasa jarang tersentuh bantuan. Maka dalam rangka hari ulang tahun ke 59 PT Angkasa Pura I, kami membantu sektor pendidikan tersebut,” terang Dony Subardono, General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor.

Setelah selesai penyerahan bantuan tanggung jawab sosial dan lingkungan, pelajar dan guru dari SLB Negeri Banjarbaru diajak untuk melihat lebih dekat fasilitas di Gedung Terminal Bandara Internasional Syamsudin Noor khusus untuk difabel. Rombongan memulai kunjungan di ruang layanan fasilitas khusus (_disabled facility service_) yang berada di _check in area_. Di ruangan ini Manajemen Angkasa Pura I membuka ruang diskusi dengan pihak sekolah untuk peningkatan fasilitas khusus di area gedung terminal.

Tidak hanya ruang layanan fasilitas khusus, rombongan juga diajak untuk melihat fasilitas toilet difabel yang tersebar di beberapa titik di area keberangkatan dan kedatangan. Fasilitas toilet difabel disiapkan dengan berbagai alat pendukung, mulai dari sensor untuk membuka pintu, tiang pegangan, hingga kloset khusus.

“Kami telah menyiapkan sejumlah fasilitas untuk difabel seperti _buggy car_, kursi roda, ruang layanan fasilitas khusus, toilet difabel, hingga _lift_ khusus untuk difabel di beberapa titik di Bandara Internasional Syamsudin Noor. Para pengguna jasa cukup menghubungi pihak _customer service_ kami untuk bantuan ataupun asistensi dan fasilitas tersebut dapat digunakan tanpa dikenakan biaya,” imbuh Dony.

Pada kesempatan ini, Elik Supriyanti, Kepala SLB Negeri Banjarbaru menyampaikan antusiasme dan apresiasi kepada Manajemen Angkasa Pura I, “Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh PT Angkasa Pura I kepada siswa-siswi kami dalam bentuk dukungan peralatan sekolah. Hari ini kami juga senang sudah diberikan kesempatan untuk melihat secara langsung fasilitas difabel di Bandara dan berdiskusi tentang hal-hal yang dapat ditingkatkan atau ditambahkan dari fasilitas yang ada. Semoga Bandara Internasional Syamsudin Noor bisa semakin ramah kepada para penumpang yang memerlukan fasilitas khusus”. [ad/rls]

Bagikan ke
Continue Reading

Umum

Populer