Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan Walikota Dan Wakil Walikota Tarakan Periode 2019-2024, dr H Khairul M Kes – Effendhi Djuprianto – SuaraBorneo.com
Connect with us
FILE-MASAK-15

Kaltara

Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan Walikota Dan Wakil Walikota Tarakan Periode 2019-2024, dr H Khairul M Kes – Effendhi Djuprianto

Published

on

Walikota Tarakan, dr H Khairul M Kes Dan Wakil Walikota, Effendhi Djuprianto. (Foto : Ist)

KALTARA, SuaraBorneo.com – Tepat Tiga Tahun yang lalu, sejak 1 Maret 2019 hingga 1 Maret 2022 sekarang, pasangan dr. H. Khairul, M.Kes. dan Effendhi Djuprianto resmi dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tarakan,. Dengan mengusung visi Terwujudnya Tarakan sebagai Kota Maju dan Sejahtera melalui smart city, kedua pasangan ini segera bekerja untuk mewujudkan berbagai target pembangunan yang telah dicanangkan.

Di minggu-minggu pertamanya, Wali Kota segera merealisasikan janjinya untuk mengoperasionalkan Rumah Sakit Umum Kota Tarakan, membuka kembali layanan Puskesmas 24 jam, dan menjalankan layanan 112 one call one number.

Sebuah langkah berani yang bila dilihat dari “kacamata” masa kini, keputusan tersebut sangat tepat mengingat persis satu tahun setelahnya Indonesia dihadapkan pada pandemi. Infrastruktur yang andal dan pelayanan kesehatan yang prima telah banyak sekali berperan dalam penanganan pandemi Covid-19 di Kota Tarakan.

Pandemi pun membawa efek yang luar biasa, bukan hanya di sektor kesehatan, namun juga di bidang perekonomian, sosial, dan kemasyarakatan. Pemerintah Kota Tarakan pun dihadapkan pada potensi penurunan Pendapatan Asli Daerah yang tergerus akibat pandemi.

Keterbatasan fiskal, yang memang selama ini menjadi tantangan, semakin dihadapkan pada situasi yang kurang menguntungkan, termasuk dengan adanya refokusing anggaran dalam rangka penanganan pandemi.

Namun sekali layar terkembang, pantang surut ke belakang, Di setiap tantangan, selalu ada peluang. Dengan segudang pengalaman dan gaya kepemimpinan yang efektif bekal utama bagi Wali Kota dr. H. Khairul, M.Kes merealisasikan berbagai janji pembangunannya bagi Kota Tarakan bersama Wakil Wali Kota Effendhi Djuprianto.

Ia pun selalu berpesan bagi jajarannya untuk fokus pada hal-hal yang prioritas dan menjadi kebutuhan masyarakat. Tercatat, 16 program unggulan yang ditawarkannya bagi masyarakat telah terealisasi, Mulai dari Pemberdayaan Rukun Tetangga yang melalui alokasi minimal Rp 50 -200 juta rupiah per RT saat ini telah banyak sekali menjadi solusi bagi jawaban aspirasi masyarakat, terutama dalam hal infrastruktur.

Di bidang pendidikan, dilakukan penguatan sarana dan prasarana baik bagi sekolah negeri maupun swasta. Di bidang kesehatan, selain ditingkatkannya layanan kesehatan di tingkat Puskesmas hingga Rumah Sakit Umum Kota Tarakan (yang telah terakreditasi dan melayani pasien BPJS), saat ini Tarakan telah memperoleh predikat Universal Health Coverage, yang artinya seluruh masyarakat Kota Tarakan telah terlindungi oleh jaminan kesehatan.

Di bidang pendidikan, sebanyak 4.272 pelajar SD dan SMP, termasuk madrasah di Kota Tarakan menerima beasiswa, baik beasiswa apresiasi atas prestasi maupun beasiswa afirmasi/tidak mampu, setiap tahunnya. Pendidikan gratis pun terus dilanjutkan, dan pemenuhan kebutuhan ruang kelas baru terus dilanjutkan: SMPN 7 telah diresmikan, dan saat ini sedang dalam proses pembangunan Gedung SMPN 11, SMPN 13, dan SMPN 14, dan perluasan bangunan SMP12 dan rehabilitasi beberapa SD dan SMP yang rusak sedang-berat. Demikian juga halnya dengan rehabilitasi infrastruktur sekolah yang lain terus berjalan.

Di dalam banyak kesempatan, Wali Kota menyampaikan bahwa membangun sumber daya manusia melalui sektor pendidikan dan kesehatan merupakan prioritas di masa pemerintahannya,
“investasi di bidang SDM ini memang akan dinikmati hasilnya tidak dalam waktu singkat, namun merupakan investasi jangka panjang,” ujarnya. Kendati pun demikian, data statistik menyebutkan bahwa angka-angka indikator rata-rata lama sekolah dan usia harapan hidup masyarakat terus meningkat selama tiga tahun terakhir.

Janji untuk pemasangan sambungan rumah baru terealisasi lebih hingga 139%. Dari target 10 ribu sambungan gratis, ternyata mampu terpasang sebanyak 13.901 SR baru per Februari 2022. Secara keseluruhan, saat ini 93% rumah di telah terlayani sambungan PDAM. Di sektor hulu, pemenuhan air baku juga dipenuhi dengan pembangunan embung baru (Embung Indulung), Instalasi Pengolahan Air di Embung Bengawan dan Pantai Amal serta pembuatan reservoar dan long storage.

Pembangunan infrastruktur publik yang andal diyakini juga memberikan pengaruh besar pada peningkatan kualitas hidup masyarakat. Konsep smart city yang menjadi pendekatan pembangunan Kota Tarakan dilakukan dengan strategi bagaimana mengalokasikan seluruh sumber daya yang dimiliki agar mampu memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi terwujudnya Tarakan Maju dan Sejahtera.

Untuk itu, Pemerintah Kota Tarakan melaksanakan berbagai pembangunan infrastruktur, mulai penataan wisata pantai amal, kawasan kuliner, pembangunan berbagai sarana olahraga, sentra kawasan industri, pasar, taman bermain ramah anak, dan beberapa infrastruktur yang lain, serta diimbangi dengan upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), di antaranya melalui terobosan pada pemungutan pajak dan retribusi daerah melalui skema parkir berlangganan secara elektronik dan optimalisasi pajak daerah dengan menggandeng pengusaha rumah makan dan hotel.

Dalam rangka menciptakan iklim investasi yang sehat. Wali Kota sendiri berjanji untuk menyambut dengan tangan terbuka bagi investor yang hendak berusaha di Kota Tarakan, bahkan ia telah menyiapkan Mal Pelayanan Publik, yang akan semakin memudahkan masyarakat dan pelaku usaha untuk mengakses layanan publik, termasuk izin usaha. Investasi, dipercaya dapat semakin meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Tarakan yang sempat terkontraksi di masa pandemi, namun pada 2021 telah mampu tumbuh positif.

PERBAIKAN DI INDIKATOR MAKRO
Secara makro, keberhasilan pembangunan daerah dapat diukur melalui Indeks Pembangunan Manusia, Pertumbuhan Ekonomi, inflasi, Tingkat Kemiskinan dan Tingkat Pengangguran. Kota Tarakan melalui kepemimpinan dr. Khairul M.Kes dan Effendi Djuprianto di tahun 2021 telah mencatatkan nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Tarakan 76,23, meningkat 0,14 poin dibanding tahun 2019 ketika pasangan ini mengawali masa jabatannya.
Capaian IPM kota Tarakan ini tertinggi di Wilayah Kalimantan Utara, dan lebih tinggi dari rata-rata Provinsi Kalimantan Utara yang mempunyai IPM sebesar 71,19 dan lebih tinggi dari IPM rata-rata nasional yang sebesar 72,29. Agregat pembentuk IPM kota Tarakan adalah usia harapan hidup kota Tarakan, di mana angka harapan hidup di Kota Tarakan adalah 74,04 tahun, Angka rata-rata lama sekolah 9,98 tahun, dan pengeluaran per kapita 11,201 juta per bulan.

Sebagaimana disebutkan, di atas, pertumbuhan ekonomi Tarakan sempat mengalami kontraksi hingga minus 0,78 persen seiring dengan pandemi Covid-19 yang melanda bukan hanya secara nasional, melainkan di seluruh dunia. Berbagai upaya telah dikerahkan, aktivitas perekonomian masyarakat pun tetap diperbolehkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dan seiring dengan membaiknya aktivitas ekonomi, pertumbuhan ekonomi Tarakan mencatatkan angka 4,02 persen dengan inflasi angka 2,83%.

Tidak dapat dipungkiri, bahwa kontraksi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih, masih menyisakan banyak tantangan bagi Pemerintah Kota Tarakan, angka kemiskinan tahun 2021 yang meningkat 0,56 persen dari tahun 2018, selain disebabkan pandemi Covid19 juga krn standar garis kemiskinan Kota Tarakan meningkat dari Rp 613.593 (thn 2018) menjadi Rp711.268 (thn 2021).
Juga persoalan banjir dan inftastruktur jalan dan jembatan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Di sisi lain, tanda-tanda perbaikan tersebut sudah terlihat dengan angka pengangguran yang tercatat turun dari 5,94 persen di 2018 menjadi 4,94 persen di tahun 2021.
(mdd)

Bagikan ke

Kaltara

Batik Khas Bumi Benuanta Turut Hadir Meramaikan “Istana Berbatik”

Published

on

Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Drs. H. Zainal A. Paliwang didampingi sang Istri yang juga Ketua TP PKK Kaltara, Hj. Rachmawati Zainal, SH. (Foto/Ist)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Drs. H. Zainal A. Paliwang didampingi sang Istri yang juga Ketua TP PKK Kaltara, Hj. Rachmawati Zainal, SH., berjalan bergandengan di catwalk depan Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (1/10/2023) malam.

Pasangan tersebut tampil kompak bernuansa kearifan lokal dengan mengenakan pakaian batik disandingkan aksesoris berupa singal, kalung manik-manik dihiasi dengan taring besar dan tas rotan khas Bumi Benuanta.

Ini merupakan event “Istana Berbatik” yang digelar dalam rangka dalam memperingati Hari Batik Nasional tersebut dihadiri langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi serta Wakil Presiden Ma’ruf Amin didampingi istri Wury Estu Handayani.

Dalam sambutannya, Presiden menyampaikan bahwa batik merupakan warisan budaya tak benda yang telah diakui UNESCO pada 2 Oktober 2009 lalu.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menumbuhkan kebanggaan pada kekayaan seni dan budaya Indonesia serta aktif melestarikan dan mengembangkannya,” ujar Presiden yang tampil mengenakan batik bermotif Parang Barong Seling Kembang Udan Iris didominasi warna coklat.

Presiden menambahkan, dengan ditetapkan 2 Oktober sebagai perayaan Hari Batik Nasional, Presiden menyebut bangsa Indonesia perlu bersyukur karena memiliki batik yang telah dikenal dunia sebagai identitas bangsa.

“Bangsa Indonesia patut bersyukur memiliki batik yang bukan hanya sebagai karya seni biasa, tapi merupakan warisan budaya tak benda dunia,” jelasnya.

Peragaan busana ini melibatkan tak kurang dari 500 peserta yang antara lain, terdiri dari pimpinan lembaga negara, anggota Kabinet Indonesia Maju, perwakilan badan usaha milik negara (BUMN), gubernur , tokoh publik, atlet, model, perwakilan kerajaan-kerajaan nusantara, hingga duta besar negara-negara sahabat. (mddkisp)

Bagikan ke
Continue Reading

Kaltara

Wagub Dorong Peran Masyarakat Dayak Lundayeh dalam Pembangunan di Kaltara

Published

on

Wakil Gubernur (Wagub) Dr. Yansen TP., MSi. (Foto/Ist)

TANJUNG SELOR, SuaraBorneo.com – Selain memperkuat persatuan dan kesatuan masyarakat Dayak Lundayeh, Wakil Gubernur (Wagub) Dr. Yansen TP., MSi berharap agar masyarakat Dayak Lundayeh dapat meningkatkan peran mereka dalam pembangunan di Kalimantan Utara (Kaltara).

Hal ini disampaikan oleh Wagub Kaltara saat membuka secara resmi Musyawarah Wilayah Persekutuan Dayak Lundayeh Kalimantan Utara (Muswil PDL Kaltara) Tahun 2023 di Gedung Wanita, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Sabtu (30/9/2023).

Seperti organisasi lainnya, kata Wagub Kaltara, Muswil PD Kaltara merupakan forum strategis untuk membahas dan merumuskan berbagai hal yang berkaitan dengan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat Dayak Lundayeh di Kaltara.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Kaltara juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Dayak Lundayeh yang telah banyak berkontribusi terhadap pembangunan daerah, khususnya di Kaltara.

Seperti yang diketahui, banyak posisi strategis yang dipegang oleh figur-figur berpengaruh dari Dayak Lundayeh, baik di bidang pemerintahan, akademisi, maupun lembaga lainnya.

Yansen TP berharap Muswil ini akan dapat menghasilkankeputusan-keputusan yang bermanfaat bagi kemajuan masyarakat Dayak Lundayeh di Kaltara, terutama dalam meningkatkan peran serta dan partisipasi masyarakat Dayak Lundayeh dalam pembangunan Kaltara.

“Saya yakin, dengan kerja keras dan kebersamaan, kita dapat mewujudkan Kaltara yang berubah, maju, dan sejahtera,” ucap Yansen TP.
Yansen TP juga mengingatkan Persekutuan Dayak Lundayeh beserta warganya untuk turut mendukung kesuksesan terlaksananya pesta demokrasi pemilu dan pilkada serentak tahun 2024.

“Mari bersama-sama sukseskan pelaksanaan dan keamanan pemilu dan pilkada serentak tahun 2024 di Kaltara. Sekali lagi selamat bermusyawarah, semoga menghasilkan keputusan-keputusan yang terbaik bagi masyarakat Dayak Lundayeh di Kaltara,” tutup Wagub Kaltara. (mddkisp)

Bagikan ke
Continue Reading

Kaltara

Fokus Pembangunan Ekonomi Hijau

Published

on

Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) memfokuskan pembangunan ekonomi hijau. Hal ini disampaikan Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum. (Foto/Ist)

TANJUNG SELOR, SuaraBorneo.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) memfokuskan pembangunan ekonomi hijau. Hal ini disampaikan Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum pada Rapat Paripurna ke-23 tentang Persetujuan Bersama atas Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023 di d Ruang Rapat DPRD Kaltara, Rabu (27/9).

Ia mengungkapkan, Anggaran Pendapatan dan Pemerintah Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Utara memiliki peran penting sebagai daya ungkit pemulihan ekonomi daerah. “Dan patut kita syukuri bersama, jika pertumbuhan ekonomi Kaltara pada Triwulan II tahun ini mengalami pertumbuhan sebesar 4,91 persen,”kata Gubernur.

Menurutnya, Provinsi Kaltara terus berupaya dalam pembangunan ekonomi hijau. Inipun telah menjadi perhatian dunia selain upaya rehabilitasi hutan dan lahan. Serta pengamanan kebakaran hutan dan lahan. Karena itu, Pemprov terus melakukan upaya pembangunan lingkungan di kabupaten/kota melalui transfer anggaran provinsi berbasis ekologi (TAPE). “Hal ini sesuai dengan semangat Membangun Desa Menata Kota,” katanya.

Berdasar tema RKPD Provinsi Kaltara Tahun 2023, Perencanaan Pembangunan diarahkan pada Pengembangan dan Penguatan secara luas yang meliputi : Industri Primer, Industri Pengolahan, Industri Ketenagalistrikan, Industri Perdagangan dan jasa, Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dan Industri Kecil dan Menengah.

Dijelaskannya, APBD merupakan upaya pemerintah daerah untuk menyesuaikan rencana keuangan dengan perkembangan yang terjadi secara substantif.
Perubahannya merupakan penyesuaian atas capaian target kinerja atau rencana keuangan tahunan Pemerintah Daerah yang telah di tetapkan sebelumnya.

Hadir dalam Rapat Paripurna, Sekertaris Daerah (Sekda), H. Suriansyah, Staf Ahli, Para Asisten , Forkopimda, (Wakapolda Kaltara, Brigadir Jenderal Kasmudi, S.IK., Danrem 092/Maharajalila, Brigjen TNI Ari Estefanus, S.Sos., M.Sc, Ketua Pengadilan Tinggi Kaltara, Prof. Lilik Mulyadi.,SH.M.H, Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Kaltara, Tokoh Masyarakat, Agama, dan tokoh pemuda. (mddkisp)

Bagikan ke
Continue Reading

Kaltara

Ketua Umum TP-PKK Pusat, Tri Tito Karnavian Tiba di Kaltara

Published

on

Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Pusat, Tri Tito Karnavian, beserta rombongan. (Foto/Ist)

TARAKAN, SuaraBorneo.com – SuaraBorneo.Com Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Pusat, Tri Tito Karnavian, beserta rombongan tiba di Bandar Udara Internasional Juwata Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), pada Senin (25/9/2023).

Kedatangan rombongan disambut langsung oleh Ketua TP-PKK Kaltara, Hj. Rachmawati Zainal, S.H. Diketahui, agenda PKK Pusat dalam rangka Kunjungan Kerja (Kunker) rutin dilaksanakan untuk mendukung program Pemerintah Pusat.

“Kunjungan beliau kali ini adalah yang kedua, tujuan dari kunjungan kerja ini adalah untuk bertemu dengan para kader dan melihat beberapa program yang akan dilaksanakan oleh beberapa Pokja,” ungkap Ketua TP-PKK Kaltara, Rachmawati Zainal.

Kunker PKK Pusat berlangsung mulai tanggal 25 hingga 27 September 2023, dan dipusatkan di Tanjung Selor. Sebelumnya, kunker TP PKK Pusat telah berlangsung di beberapa provinsi, dan yang terakhir setelah Provinsi Kaltara adalah menuju ke Provinsi Papua. Dalam kegiatan kunker PKK Pusat, PKK Kaltara telah berkolaborasi dan melibatkan seluruh kader TP PKK kabupaten/kota di Kaltara.

“Kunker ini lebih kepada temu kader dan lebih kepada pokja 2 dan 4, mengenai kesehatan, stunting, pokja 2 mengenai pendidikan,” ujar Rachmawati.

Sebelum bertolak ke ibu kota Provinsi Kaltara, Rachmawati menjelaskan bahwa Pokja kabupaten/kota sudah berjalan sangat baik di Kaltara, dan melalui kunjungan TP PKK Pusat dapat melihat kegiatan PKK Kaltara yang berlangsung selama ini. (mandudkisp)

Bagikan ke
Continue Reading

Kaltara

Gubernur Kaltara Kucurkan Rp 400 Juta dan 200 Ton Beras, Serta Ikut Membungkus Nasi untuk Korban Banjir Malinau

Published

on

Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum, dan Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara Dr. Yansen, TP., MSi. (Foto/Ist)

MALINAU, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum, dan Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara Dr. Yansen, TP., MSi, ikut berbaur bersama tim relawan dalam upaya penanganan bencana banjir di Kabupaten Malinau, Sabtu (23/4/2023).

Terlihat Gubernur yang akrab disapa Zainal Paliwang bahkan turut serta dalam proses pembungkusan nasi yang akan dibagikan kepada warga yang terdampak bencana bersama relawan lainnya.

Diketahui ada beberapa kecamatan yang terkena musibah banjir, antara lain Kecamatan Malinau Kota, Kecamatan Malinau Barat, Kecamatan Malinau Utara, hingga Kecamatan Mentarang.

Atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara, Gubernur Zainal menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Malinau dan Nunukan. Bantuan berupa sembako senilai Rp 400 juta dan beras 100 ton tersebut didistribusikan langsung oleh Gubernur Kaltara, Zainal Paliwang.

“Ini sudah merupakan situasi yang tanggap darurat yang mana kita selaku pemerintah harus selalu berada di tengah masyarakat,” ujar Gubernur Zainal, Sabtu (23/9/2023).

Sebelumnya pada Jumat (22/9) kemarin Wakil Gubernur Kaltara, Yansen TP sudah terlebih dahulu sudah berada di lokasi banjir di Kabupaten Malinau dan sore ini Gubernur Kaltara pun ikut meninjau lokasi banjir.

Total dana yang dikeluarkan oleh Pemprov untuk bantuan sembako kepada masyarakat yaitu Rp 400 juta. Tak hanya itu, Pemprov Kaltara juga mengirimkan makanan bungkus untuk beberapa daerah yang terdampak.
“Ada saudara kita yang terkena banjir tidak bisa memasak kemudian kita kirim makanan yang sudah jadi ke tempat-tempat yang banjir,” jelasnya.

Di Kabupaten Malinau sendiri hampir semu kecamatan direndam banjir namun, yang paling terdampak yaitu di Malinau Kota dan Malinau Utara. Banjir pada kali ini merupakan banjir terbesar yang pernah terjadi di Kabupaten Malinau hingga menghanyutkan beberapa rumah.

“Sudah tertangani dan gerak cepat seluruh aparat yang ada di sini untuk memberikan bantuan dan untuk rumah yang terbawa arus kita kasih bantuan seperti (kejadian) kebakaran yaitu 1 rumah Rp 10 juta,” pungkasnya. (mddkisp)

Bagikan ke
Continue Reading

Kaltara

Zainal Paliwang Cek Pengerjaan Normalisasi Sungai Selor Sambil Bersepeda

Published

on

Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum, menghabiskan akhir pekan dengan bersepeda. (Foto/Ist)

TANJUNG SELOR, SuaraBorneo.com -Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum, menghabiskan akhir pekan dengan bersepeda pada, Sabtu (23/9).

Ia memulai perjalanan dari Sabanar Lama menuju lokasi normalisasi Sungai Selor di Jalan Meranti, Tanjung Selor.

Sekiranya pukul 08.00 Wita, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang mulai bersepeda dari Hotel Luminor, Jalan Sabanar Lama, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Sabtu (23/9/2023).

Zainal tampak santai mengendarai sepedanya dengan mengenakan kaos hitam, celana pendek, serta helm sepeda. Ia ditemani oleh sejumlah kepala perangkat daerah Pemprov Kaltara, para Staf Ahli, dan komunitas sepeda.

Saat bersepeda, Zainal beberapa kali turun dari sepeda untuk berbaur dengan warga.
Tak hanya itu, setelah bersepeda selama sekitar 35 menit di kawasan Sabanar Lama-Bulu Perindu, Zainal pun kembali turun dari sepedanya. Kali ini, ia mengecek progres pengerjaan normalisasi Sungai Selor.

Sesuai kondisi di lapangan, progres normalisasi Sungai Selor terus berlanjut. Kegiatan pengerukan ini dilaksanakan oleh Pemprov Kaltara bekerja sama dengan Komando Resort (Korem) 092/Maharajalila.

Saat ini, normalisasi Sungai Selor pada segmen I telah mencapai panjang 3 kilometer dengan lebar rata-rata 30 meter. Sementara pada pengerjaan segmen II, yang menjadi tanggung jawab Pemprov Kaltara melalui DPUPR-Perkim, progresnya telah mencapai panjang 450 meter dengan lebar rata-rata 30 meter.

Zainal mengatakan bahwa normalisasi Sungai Selor ini sebenarnya sudah menjadi angan-angannya sejak dirinya masih menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Kaltara.
“Alhamdulillah, normalisasi sungai dapat kita lakukan tahun ini. Tahap pertama pekerjaan diharapkan tuntas pada akhir tahun ini, dan tahap dua akan dilanjutkan pada tahun 2024. Akhir 2024 selesai,” kata Zainal, Gubernur Kaltara.

Zainal menuturkan bahwa dari kawasan Bulu Perindu, dirinya akan bersepeda ke arah Jalan Meranti, kemudian menuju Jembatan Meranti di Tanjung Selor. (mddkisp)

Bagikan ke
Continue Reading

Kaltara

Pesan Inspiratif Rachmawati Zainal di Seminar “Beauty Inside and Out’ HUT ke-3 Tribun Kaltara”

Published

on

Hj. Rachmawati Zainal, S.H., Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kaltara. (Foto/Ist)

TANJUNG SELOR, SuaraBorneo.com – Kegiatan seminar kecantikan “Beauty Inside and Out” yang diselenggarakan oleh Tribun Kaltara dalam rangka HUT ke-3 Tribun Kaltara berlangsung meriah.

Beauty Inside and Out yang dimulai pukul 14.00 Wita pada, Kamis (21/9/2021) di Hotel Luminor Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, dihadiri langsung oleh Hj. Rachmawati Zainal, S.H., Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kaltara.

Selain Ketua TP-PKK Kaltara, yang juga merupakan istri dari Gubernur Kaltara, seminar ini juga menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain dr. Maharani Ayu Kusumaningrum, yang merupakan Owner Ayysthetic Skin and Laser.
Para narasumber berbagi ilmu dan pengalaman mereka terkait kecantikan secara holistik, baik dari segi luaran maupun dalam.

Peserta seminar, yang terdiri dari kaum perempuan dari berbagai kalangan, tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka merasa terinspirasi oleh materi-materi yang disampaikan oleh para narasumber.

Dalam sambutannya, Rachmawati mengatakan bahwa seminar ini bukan sekadar perbincangan tentang kecantikan fisik, melainkan sebuah platform untuk mendalami keindahan dalam diri serta menggugah semangat kolaborasi.

“Kecantikan sejati tidak hanya terlihat dari penampilan fisik, tetapi juga dari cara kita merawat kebaikan batin,” ucapnya.
Rachmawati menyampaikan apresiasi kepada Tribun Kaltara atas terselenggaranya seminar ini.
Menurutnya, seminar ini merupakan salah satu wujud komitmen pemerintah untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kerjasama dan persatuan dalam mencapai pembangunan yang Berubah, Maju, dan Sejahtera.

“Semoga kegiatan-kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kaltara,” ujar Rachmawati.
Tak lupa, ia juga berterima kasih kepada Tribun Kaltara yang memberikan penghargaan sebagai Tokoh Perempuan Penggerak Pemberdayaan Keluarga. Semoga apresiasi dari Tribun Kaltara menjadi pemicu untuk bisa berbuat dan bekerja lebih keras demi masyarakat Kaltara.

“Selamat Hari Jadi yang ke-3 Tribun Kaltara, semoga tetap menjadi media yang edukatif untuk masyarakat Kaltara,” tutup Rachmawati Zainal.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, diantaranya yakni Wakapolda Kaltara, Brigjen Pol Kasmudi, S.I.K, Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd, Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah, Asisten 3 Pemkab Malinau Marson, S.H., M.MP, Ketua KPU Kaltara Suryanata Al Islami, serta Ketua Bawaslu Bulungan Dwi Suprapto, S.I.Kom. (mddkisp)

Bagikan ke
Continue Reading

Kaltara

Perayaan HUT ke-38 Tingkat SMA Digelar di GOR Tipe A Tarakan

Published

on

Wali Kota Tarakan dr.H. Khairul, M. Kes., hadir di GOR Tipe A Kota Tarakan dalam acara pembukaan turnamen bola voli tingkat SMA/MA/SMK se-Kalimantan Utara. (Foto/Ist)

TARAKAN, SuaraBorneo.com – Wali Kota Tarakan dr.H. Khairul, M. Kes., hadir di GOR Tipe A Kota Tarakan dalam acara pembukaan turnamen bola voli tingkat SMA/MA/SMK se-Kalimantan Utara dalam rangka perayaan HUT ke-38 SMA Negeri 2 Tarakan. Perlombaan yang berlangsung dari tanggal 19 hingga 23 September 2023 ini digelar di dua lokasi, yaitu GOR Tipe A Kota Tarakan dan lapangan Medco di Jl. Mulawarman.

Sebanyak 32 peserta dari berbagai kabupaten dan kota di Kalimantan Utara ikut berkompetisi dalam turnamen ini.

Dalam sambutannya, Wali Kota Tarakan mengapresiasi pencapaian luar biasa SMA Negeri 2 Tarakan dalam berbagai bidang, termasuk akademik, kebudayaan, dan olahraga. Ia juga menyambut baik partisipasi peserta dari seluruh Kalimantan Utara seraya menekankan pentingnya dukungan untuk memajukan dunia olahraga, khususnya bola voli, yang menjadi minat populer di masyarakat.

Wali Kota meyakini bahwa semangat fair play dan sportivitas akan mendominasi kompetisi ini, serta mengingatkan bahwa yang terpenting bukanlah kemenangan atau kekalahan, melainkan pengalaman dan pembelajaran. Bagi para atlet pelajar yang masih muda, masa depan yang cerah masih terbentang lebar, dan prestasi akan datang dengan tekad dan latihan yang gigih.

Dengan turnamen ini, diharapkan Kalimantan Utara akan terus menghasilkan bibit-bibit unggul yang mampu mengharumkan nama daerah ini dalam ajang olahraga nasional dan internasional. “Selamat bertanding dengan penuh sportivitas,” pesan Wali Kota. (mdhumad).

Bagikan ke
Continue Reading

Kaltara

Pisah sambut Satgas Pamtas RI-Malaysia oleh Gubernur Kaltara

Published

on

Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal A. Paliwang S.H., M.Hum. (Foto/Ist)

TARAKAN, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal A. Paliwang S.H., M.Hum, menjadi inspektur upacara Pelepasan dan Penyambutan Satuan Tugas Satgas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia-Malaysia (Satgas Pamtas RI-Mly) pada Selasa, (19/9/2023).

Dua batalyon yang telah menyelesaikan tugasnya selama 13 bulan di wilayah perbatasan negara RI-Mly adalah Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri dan Yonif 621/Manutung. Mereka akan disusul oleh batalyon berikutnya yang ditugaskan, yaitu Yonarhanud 12/Satria Bhuana Prakarsa dan Yonarhanud 8/Marawaca Bhuana Cakti.

Gubernur Zainal memberikan apresiasi tinggi kepada Satgas Pamtas yang telah menjalankan tugasnya dengan dedikasi penuh. Terbukti, Satgas Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri dan Yonif 621/Manutung telah berhasil mencegah pelanggaran hukum di wilayah perbatasan negara, terutama di Kaltara, termasuk berbagai kasus penyelundupan.

“Selama tiga belas bulan, kedua batalyon ini telah bertugas dengan penuh dedikasi dan profesionalisme menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia. Tidak hanya itu, melalui kegiatan patroli penjagaan dan operasi lainnya, Satgas Pamtas berhasil mencegah pelanggaran hukum di wilayah perbatasan, seperti penyelundupan narkoba, miras, barang ilegal, dan senjata rakitan,” ungkapnya saat menyampaikan amanat.

“Selain itu, Satgas Pamtas telah berkontribusi bagi masyarakat perbatasan dengan melakukan deportasi pelintas batas ilegal dan upaya pencegahan COVID-19 selama delapan bulan,” imbuhnya.
Dengan berakhirnya tugas Yonarmed 5/Pancagiri dan Yonif 621/Manutung, Gubernur Zainal berpesan kepada Satgas Pamtas selanjutnya untuk meneruskan tugas dan tanggung jawab yang telah dirintis oleh Satgas Pamtas sebelumnya.

“Jagalah kedaulatan dan keutuhan NKRI dengan penuh dedikasi dan profesionalisme. Berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat perbatasan dan jalin kerjasama yang baik dengan berbagai pihak terkait,” pungkasnya.

Turut hadir mengikuti upacara tersebut, Komandan Korem 092/Maharajalila, Brigjen TNI Ari Estefanus, S.SOS., M.SC., Komandan Lantamal XIII/Tarakan, Laksma TNI Deni Herman, S.T., M.A.P., CHRMP., CFRA., M.TR.OPSLA, dan Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.KES. (mddkisp)

Bagikan ke
Continue Reading

Umum

Populer