BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan menggelar acara Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim, dalam rangka kelancaran operasional dan pelaksanaan satuan tugas menyambut bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri (Satgas RAFI) tahun 2023.

Dalam kesempatan tersebut, Pertamina memberikan santunan senilai 140 juta rupiah dan diberikan kepada 400 anak dari 18 panti asuhan yang berasal dari 5 provinsi Kalimantan, yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat. Kegiatan doa bersama dan santunan ini dilaksanakan secara serentak di masing-masing provinsi pada Selasa (21/3). Untuk di Kalsel sendiri, kegiatan dilakukan di The Jumpa Square, Kota Cinema Mall, Banjarmasin dan diikuti oleh 150 anak yatim piatu. Setelah melakukan doa bersama, Pertamina mengajak ratusan anak yatim tersebut nonton bareng film Nussa dan Rara.

Area Manager Communication & CSR Regional Kalimantan, Arya Yusa Dwicandra menyampaikan bahwa kegiatan doa bersama ini dilakukan guna memohon keselamatan dan berbagi keceriaan kepada yang membutuhkan. “Kegiatan ini diharap mampu menjadi refleksi diri, ikhtiar keselamatan, dan mendoakan agar kita semua senantiasa dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa, serta memberikan senyum gembira di wajah adik-adik kita,” katanya, Rabu (22/3/2023).

Arya menjelaskan, jelang Ramadhan 1444 H Pertamina akan membentuk tim satgas RAFI untuk menjaga kelancaran distribusi energi baik BBM maupun LPG bagi, ini sekaligus menjadi pengingat agar senantiasa mengutamakan keselamatan dan keamanan dalam bekerja. “Pertamina mengemban tugas yang penuh tantangan dalam menjalankan kegiatan operasinya, untuk itu kami mohon doa agar kegiatan operasi kami berjalan dengan lancar sehingga mampu menghantarkan energi bagi masyarakat,” tutur Arya. [ad/ril]

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Menjelang memasuki bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriyah / 2023 Masehi, sekitar sembilan hari lagi akan diadakan acara haul ke-3 ulama terkenal dari Banua (Kota Banjarmasin) KH Ahmad Zuhdiannor panggilan akrab Abah Haji Guru Zuhdi pada malam 9 Ramadhan.

Setelah resmi haul ke-3 dibuka secara umum oleh Yayasan Majta, para relawan dengan ikhlas siap bertugas mengatur kedatangan para jamaah, baik kendaraan roda empat dan roda dua untuk titik parkir serta keamanan dan kenyamanan menuju lokasi haul / titik kumpul.

Terutama lokasi Zona 2 relawan yang bertugas disekitar wilayah Jalan Brigjend H. Hasan Basri (Kayu Tangi), Jalan Sungai Miai Luar, Jalan Sungai Miai Dalam, Jalan Antasan Kecil Timur dan Jalan Antasan Kecil Timur Dalam, untuk memantapkan para relawannya melaksanakan tugas, menggelar rapat pada Selasa (21/3/2023) malam bertempat di Sekretariatan Majta.

Ketua Koordinator Zona 2, Aslami, menyampaikan, rapat digelar untuk menjelaskan tugas masing-masing wilayah relawan setempat dan relawan eksternal.

“Dalam rapat kami membahas tentang jalur akses evakuasi dan tamu VIP, jamaah menggunakan perahu mesin (klotok), titik posko medis, sterilisasi di Jalan Antasan Kecil Timur dan Jalan Sungai Miai,” ungkap Aslami.

Disamping itu, Aslami menambahkan, “Kami membahas Ojol (ojek online) yang mengantar makanan/komsumsi, serta perencanaan antisipasi titik berkumpul dan titik parkir jamaah, terutama sampah setelah selesai acara, semoga berjalan lancar dan sukses, terima kasih kepada para relawan yang turut serta membantu dalam melaksanakan acara haul ke-3 abah haji guru Zuhdi ini, minta rela kami,” pungkasnya. (ad-sb)

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Bentuk kepedulian dalam rangka pengendalian Inflasi daerah Banjarmasin, Bank Kalsel ikut terlibat dalam kegiatan Pasar Murah yang digelar di Halaman Kantor Kecamatan Banjarmasin Timur, Selasa (21/03/2023).

Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Banjarmasin yang bekerjasama dengan Banjarmasin Corporate Social Responsibility (BCSR) dan Bank Kalsel ini dibuka Wakil Walikota Banjarmasin H Arifin Noor.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam pasar murah kali ini. Mudah-mudahan keterlibatan para pihak ini dapat mengendalikan inflasi daerah di Banjarmasin,” ujar Wakil Walikota Banjarmasin H Arifin Noor.

Ia mengharapkan, dengan adanya Pasar Murah ini, masyarakat dapat terbantu untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok menjelang dan saat menjalani Ramadan.

“Semoga kegiatan ini dapat berlangsung terus ke depannya,” katanya.

Sementara itu, Kepala Disperdagin Banjarmasin Ichrom Muftezar mengatakan, ada 12 perusahaan yang terlibat dalam pelaksanaan pasar murah kali ini.

“Untuk paket yang disediakan ada 12 ribu paket dibandingkan tahun lalu hanya 10.100 paket. Dan disubsidi Rp 15 ribu dalam 1 paketnya,” katanya.

Ia mengatakan, paket tersebut berisi 2 liter minyak goreng dan 2 kg gula pasir dengan harga Rp 60 ribu menjadi Rp 45 ribu.

“Dari 12 ribu paket yang disediakan disebar ke 22 kelurahan, yang tiap kelurahan dijatah 500 paket. Mulai hari ini Kelurahan Kuripan dan Seberang Mesjid masing-masing 500 paket dengan 1 kupon per KK,” jelasnya.

Tezar menuturkan, untuk ketersediaan beras di Pasar Murah ini, hanya 1 ton terdiri 500 kilogram beras premium dan 500 kilogram beras medium dari bulog.

“Pun begitu, pada Pasar Murah ini antusiasme masyarakat juga luar biasa sebelum dibuka sudah mulai mengantre dan diserbu masyarakat,” katanya.

Ia berharap, kepada semua distributor dapat memberikan dukungan lebih besar dengan menyediakan ketersediaan lebih banyak saat Pasar Murah.

Plt Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin mengatakan, pihaknya terlibat dalam kegiatan Pasar Murah ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat.

Ia mengatakan, kegiatan ini juga sebagai bentuk support kepada pemerintah daerah dalam rangka mengendalikan inflasi.

“Kami juga telah menyalurkan paket sembako kepada masyarakat disemua kantor cabang Bank kalsel. Alhamdulillah paket sudah tersalur semua di semua ke kantor cabang,” pungkasnya. [adv/ad]

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Sebagai perwujudan tanggungjawab sosial perusahaan, Bank Kalsel melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) memberikan bantuan kelengkapan fasilitas gedung layanan perpustakaan disabilitas/difabel kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan sebesar Rp48 juta berupa perangkat komputer, pendingin ruangan, dan televisi. Kucuran dana dimaksudkan dalam rangka upaya meningkatkan minat baca dan mendukung pengembangan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial serta melaksanakan kegiatan inklusi sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan.

Secara simbolis, bantuan diserahkan Plt. Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin, kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Prov. Kalsel, Hj. Nurliani Dardie atau akrab disapa Bunda Nunung, di Aula Dispersip Prov. Kalsel, Banjarmasin (20/3). Pada kesempatan tersebut, Bunda Nunung menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas dukungan CSR Bank Kalsel melalui dana CSRnya terhadap Dispersip Prov. Kalsel.

“Saya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan Bank Kalsel melalui program CSRnya. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan layanan perpustakaan yang ada, terutama terkait layanan perpustakaan disabilitas/difabel demi tercapainya fungsi perpustakaan untuk mencerdaskan dan juga meningkatkan kesejahteraan. Lebih jauh, bantuan ini sebagai bentuk bukti penguatan sinergi dan kolaborasi antara Dispersip dengan pihak Bank Kalsel,” tutur Bunda Nunung.

Menanggapi hal tersebut, Plt. Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin menyampaikan bahwa dukungan terhadap Dispersip ini, merupakan salah satu bentuk tanggung jawab Bank Kalsel sebagai entitas bisnis daerah dalam bidang Pendidikan dan kepedulian terhadap peningkatan layanan disabilitas/difabel.

“Dukungan yang diberikan merupakan perwujudan tanggung jawab sosial perusahaan melalui program CSR Bank Kalsel, dalam mendukung pengembangan Pendidikan di Kalsel. Kami berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan fasilitas perpustakaan, tak terkecuali layanan perpustakaan bagi penyandang disabilitas/difabel. Saya harap, bantuan
ini dapat meningkatkan minat baca dan mengembangkan transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalsel sesuai dengan tujuan Dispersip Provinsi Kalsel,” pungkas Fachrudin. [adv/ad]

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Bank Kalsel siap salurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) guna mendukung peningkatan kesejahteraan Klaster Peternak Sapi di PT. Buana Karya Bakti (BKB), Kabupaten Tanam Bumbu. Hal ini disampaikan Plt. Direktur Utama Bank Kalsel pada kegiatan Panen Pedet dan Kick Off SISKA KUINTIP (Sistem Terintegrasi Kelapa Sawit – Sapi Berbasis

Kemitraan Usaha Ternak Inti – Plasma yang dihadiri oleh Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia (RI), Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor dan Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, di PT. Buana Karya Bhakti (BKB) Kawasan SISKA Ranch (PT. Simbiosis Karya Agroindustri) Desa Jombang Kec. Satui Kabupaten Tanah Bumbu (18/3).

“Sebelumnya terdapat 36 orang Peternak Sapi di Klaster PT. BKB yang sudah kami siapkan dana penyalurannya sebesar Rp1,440 miliar dan masih terdapat potensi pada 7 Cluster yaitu Tani Maju, Mahesa Makmur di Kabupaten Tanah Bumbu, kemudian Cluster Jorong Maju, Akom Swarangan, Lembu Jaya Makmur, Kebun Tengah di Kabupaten Tanah Laut, serta Cluster Taapm di Kabupaten Tabalong dengan jumlah anggota peternak sebanyak 399 orang yang terdata pada Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan. Kami harap peternak tersebut seluruhnya dapat memenuhi syarat KUR Tahun 2023, sehingga KUR tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam rangka peningkatan mutu dankesejahteraan Para Peternak,” tutur
Fachrudin.

Program SISKA KUINTIP sendiri merupakan program prioritas Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yang dikukuhkan dalam Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 53 Tahun 2021 tentang Percepatan Swasembada Sapi Potong Melalui Integrasi Kelapa Sawit-Sapi Berbasis Kemitraan Usaha Ternak Inti-Plasma. Tujuan program ini adalah mendorong akselerasi green economy dan pencapaian swasembada sapi serta perkebunan sawit berkelanjutan, meningkatkan kesejahteraan perkebun-peternak dan stabilitas ekonomi masyarakat, meningkatkan implementasi praktik good farming practices melalui penerapan kaidah kelestarian lingkungan dan animal walfare untuk menghasilkan pangan berkualitas dan ramah lingkungan, menciptakan usaha baru dan penyerapan tenaga kerja bagi generasi milenial. Sebagai entitas bisnis daerah, Bank Kalsel turut berkepentingan untuk mendukung Program Pemerintah Provinsi tersebut.

Hal ini telah diwujudkan melalui pemberian bantuan CSR Bank Kalsel dalam bentuk pengadaan Pagar Listrik Portable (Electric Fencing) yang diserahkan pada 19 Juli 2022 dengan disaksikan Gubernur Kalimantan Selatan dan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan.

Dengan komitmen penyediaan penyaluran dana KUR tersebut, Bank Kalsel siap memberikan layanan akses keuangan, pendampingan bisnis dan penguatan akses pasar, serta dukungan permodalan bagi Para Peternak yang tergabung dalam Program SISKA KUINTIP.

“Dukungan Bank Kalsel tentunya tidak hanya sampai disitu. Kami siap memberikan dukungan lainnya dalam bentuk pendampingan bisnis, pemberian wawasan terkait pengelolaan keuangan, hingga pada kebutuhan fasilitas dalam rangka kelancaran program,” terang Fachrudin.

Kegiatan ini juga ditandai dengan kick off program super prioritas SISKA KUINTIP yang digagas Gubernur Kalsel Sahbirin Noor. Kick off dilakukan dengan penekanan tombol oleh Mentan Syahrul Yasin Limpo didampingi Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, Dirjen PKH Nasrullah, Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar, beserta Kepala SKPD di lingkungan Provinsi Kalimantan Selatan. Selain itu juga, dilakukan penyerahan simbolis penyaluran dana KUR Bank Kalsel kepada Peternak Sapi di Klaster PT. BKB sebesar Rp1,440 miliar. Mockup simbolis diserahkan oleh Mentan Syahrul Yasin Limpo kepada salah satu Peternak Sapi di Klaster PT. BKB dengan didampingi oleh Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor.

“Kami berharap, komitmen yang diberikan Bank Kalsel dalam mendukung Program SISKA KUINTIP ini dalam bentuk penyaluran dana KUR, dapat dioptimalkan dengan baik. Tentunya dalam penyalurannya tetap mengikuti ketentuan yang dipersyaratkan oleh Bank Kalsel. Atas hal ini, kami perlu bantuan dari yang bertugas dari Program SISKA KUINTIP untuk membantu kelancarannya. Semoga dukungan ini, dapat memberikan manfaat bagi kesejahteraan para Peternak, dan tentunya bagi masyarakat pada umumnya dalam menjaga ketersediaan pasokan Daging Sapi di Kalimantan Selatan,” pungkas Fachrudin. [adv/ad]

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Turnamen tenis antar umum yang diselenggarakan Bank Kalsel dalam rangka silaturahmi dan rangkaian HUT ke-59 Bank Kalsel sukses digelar.

Turnamen digelar selama dua hari yakni Sabtu – Minggu (18-19 Maret 2023) di Gedung Kompak Tama Jalan Gatot Subroto Banjarmasin memberikan puluhan juta rupiah kepada pemenang.

“Turnamen Tenis Meja HUT ke 59 Bank Kalsel merupakan sebuah terobosan dalam membantu pembinaan di daerah,” ungkap Ketua PTMSI Kalsel Surya Darma yang didampingi Irwansyah (Sekum PTMSI Kalsel), kemarin usai pembagian hadiah.

Ia berharap, even ini dapat terus berlanjut sebagai agenda HUT Bank Kalsel selanjutnya untuk menggairahkan olahraga tenis di Kalsel. “Kedepan diharapkan juga melibatkan pemain usia muda yang mengarah pada pembinaan atlet di daerah,” harapnya

Sementara itu, Kepala Devisi Usaha Mikro Kecil Bank Kalsel Noor Imansyah menyebutkan, banyak kegiatan yang dilakukan dalam rangka HUT Bank Kalsel. “Salah satunya, ganda tenis meja perorangan kelompok umur dengan total usia 100 tahun,” tuturnya.

Adapun pemenang pertandingan kelompok ganda khusus LJKD, yakni Rian Fadillah/Hatmansyah (Bank Kalsel) yang mengalahkan Wahyono/Fahrurozi (Bank BRI) dipartai final. Untuk juara tiga bersama, pasangan Harry/Didik (Bank Kalsel) dan Budi/Haris (Bank Bandiri).

Sedangkan pemenang ganda umum 100 tahun, Usmu/Rahmani (PTM Nurul Hidayah Palangkaraya) yang menyudahi perlawanan Toriq/Umam (AGB) di babak final dengan skor 10-12, 11-9, 11-3, dan 11-6. Kemudian juara tiga berasama Mardianto/Fahrianto (Kapuas) dan Hendra/Rozi (Borneo). [adv/ad]

KUALA KAPUAS, SuaraBorneo.com – Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) akan membagikan 10.000 bibit pohon untuk peserta Pawai Budaya yang digelar Senin (20/3/2023) sore.

Hal itu dikatakan Kadis PMD Kabupaten Kapuas Budi Kurniawan kepada media Senin (20/3/2023).

Menurutnya pembagian bibit dari berbagai jenis itu dalam rangka memperingati Harjad Kota Kuala Kapuas ke 217 dan HUT Pemkab Kapuas ke 72 tahun 2023.

“Kita bagikan bibit pohon kepada masing-masing peserta Pawai Budaya lima jenis bibit. Selain kegiatan Pawai Budaya dalam rangka memeriahkan Harjad Kota Kuala Kapuas ke 217 dan HUT Pemkab ke 72 juga Hari Desa Asri Nusantara, ” katanya.

Dikatakan Budi Kurniawan sebelumnya menjabat Kadis Sosial Kapuas itu bahwa bibit adalah kerja sama DPMD dengan BP Kahayan KLHK.

“Harapannya bibit tersebut bermanfaat untuk di taman oleh masing-masing peserta Pawai Budaya dan menjadikan lingkungan Kota Kuala Kapuas semakin hijau,” jelasnya.

Sementara itu Pawai Budaya memeriahkan Harjad Kota Kuala Kapuas dan HUT Pemkab Kapuas diikuti OPD dan sejumlah ormas.
(ujang/ery-SB).

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Pasca Pandemi Covid-19 mereda diberi kelonggaran oleh pemerintah untuk melakukan kegiatan yang bersifat umum, dan menjelang peringatan haul ke-3 ulama terkenal dari Kota Banjarmasin KH Ahmad Zuhdiannor biasa panggilan akrab Abah Haji Guru Zuhdi akan digelar pada tahun 2023 ini.

Setelah ditunggu oleh warga kepastian acara haulan ke-3 tersebut, dengan diterbitkannya keputusan resmi dari Yayasan Majta berupa surat pemberitahuan dan himbauan Nomor 012/YMT-BJMIII/2023 pada Kamis 16 Maret 2023 akhirnya acara haulan dibuka untuk umum.

Warga merasa senang terutama kampung dekat kediaman Abah Haji Guru Zuhdi di Antasan Kecil Timur (AKT) bersama anggota Rantas 85 (Relawan Antasan RT 8 dan 5) dengan memasang umbul-umbul dan spanduk ucapan selamat datang kepada para jamaah yang akan menghadiri haulan ke-3.

Koordinator, Ady Wiryawan sekaligus sebagai 01 Ketua Rantas 85 dan juga sebagai Pemimpin Umum Media Siber SuaraBorneo.com menyampaikan, walaupun sekarang tidak bertempat tinggal disana, AKT merupakan kampung asal dan kampung kelahiran.

“Semenjak guru masih hidup dan memberikan ilmu agama (Tausyiah) kami selalu membantu, mengatur para jamaah, setelah wafat kami merasa sedih, dalam acara haulan ke-3 ini jauh-jauh hari kami sudah mempersiapkan mengatur rencana kepada anggota Rantas 85 untuk memeriahkan serta membantu mengatur para jamaah yang akan menghadiri haulan,” ungkap Ady, Jum’at (17/3/2023).

Disamping anggota Rantas 85 dan warga AKT untuk memeriahkan haulan ke-3 ini tidak lepas ikut serta membantu dan berpartisipasi Ketua RT.5 Antasan Kecil Timur, Sihil, berperan aktif.

“Ulun (aku) sudah nungkar (beli) tilam amparan (kasur/tempat tidur) gasan (untuk) jamaah klo ada umpat (ikut) guring (tidur) di wadah (tempat tinggal) kami, semoga acara haulan ini berjalan lancar dan sukses, Aamiin,” harap Pak RT. [ad-sb]

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriah, Bank Kalsel melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) berbagi Paket Sembako kepada Masyarakat Pra Sejahtera di sekitar lokasi Kantor Bank Kalsel.

Total bantuan yang diserahkan sejumlah 542 paket atau senilai Rp387,3 juta. Dan ini sebagai bentuk kepedulian Bank Kalsel terhadap sesama.

Bantuan secara simbolis diserahkan langsung oleh Plt. Direktur Utama (Dirut) Bank Kalsel, Fachrudin kepada Asiah selaku perwakilan warga Belasung RT.003 RW.001 di Kantor Pusat Bank Kalsel, Selasa (14/03/2023).

Turut mendampingi Direktur UPZ Bank Kalsel, M. Fajri Muhtadi beserta staf dan Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan, Suriadi.

Plt. Dirut Bank Kalsel Fachrudin mengatakan, pembagian bantuan paket sembako kepada warga di sekitar lokasi Kantor Bank Kalsel ini, dilakukan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan sekaligus rangkaian HUT ke-59 Bank Kalsel.

“Alhamdulillah Bank Kalsel menyerahkan bantuan paket sembako kepada masyarakat di sekitar kantor Bank Kalsel melalui dana UPZ Bank Kalsel,” katanya.

Menurutnya, bantuan diberikan kepada masyarakat pra sejahtera untuk membantu pemenuhan kebutuhan pangan pada bulan suci Ramadan.

Program ini juga melibatkan seluruh Kantor Cabang diseluruh Kalimantan Selatan (Kalsel) termasuk Kantor Cabang Jakarta.

“Kami berharap bantuan ini jangan dilihat dari nilainya, tetapi dilihat dari cara membagikan kebahagian kepada masyarakat sekitar,” ucap Fachrudin.

Di kesempatan yang sama, warga komplek Belasung, Asiah mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan.

“Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bank Kalsel atas bantuan paket sembako yang telah diberikan,” ujarnya.

Ia juga mendoakan agar Bank Kalsel tetap menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kalsel.

“Mudah-mudahan Bank Kalsel diberikan keberkahan dan senantiasa selalu menjadi Bank kebanggaan masyarakat Kalsel,” pungkasnya. [adv/ad]