Idap Penyakit Kronis Warga Sungai Ulin Jalan Jeruk Di temukan Tidak Bernyawa – SuaraBorneo.com
Connect with us

Banjarbaru

Idap Penyakit Kronis Warga Sungai Ulin Jalan Jeruk Di temukan Tidak Bernyawa

Published

on

Foto korban dan anggota Polsek Banjarbaru Utara bersama Tim Inafis saat berada di lokasi di temukan nya korban meninggal. (Foto/Ist)

BANJARBARU, Suaraborneo.com – Warga perumahan di Komplek Mustika GBA Jalan Jeruk RT.26 Kelurahan Sungai Ulin Kecamatan Banjarbaru Utara Kota Banjarbaru di hebohkan dengan penemuan orang tergeletak tak bernyawa di dalam rumahnya.

Korban di ketahui bernama Muhlis berjenis kelamin Laki Laki, penemuan korban meninggal berawal dari istri korban Nurul Muslimah yang saat itu berada di banjarmasin sedang melaksanakan acara haul orang tuanya, sekitar pukul 15.30 Wita istri korban menelpon beberapa kali ke HP milik korban tapi tak di angkat.

Lantas istri korban menelpon istri dari Saksi 1 Suroso tetangga korban, di ketahui istri korban menitipkan korban ke pihak saksi 1sebelum berangkat ke Banjarmasin, pada pukul 15.40 Wita segera saksi 1 mendatangi rumah korban, saksi 1 mengecek rumah korban dan memanggil korban dari luar rumah.

Sempat ada teriakan dari korban dan terdengar suara orang terjatuh, saksi 1 segera mengintip dari jendela ke dalam rumah dan di dapati korban dalam keadaan tengkurap.

Saksi 1 segera memanggil saksi 2 Ardi Widiyarto untuk meminta bantuan mendobrak pintu samping, setelah mendapati kejadian tersebut saksi 2 segera menghubungi Ketua RW setempat,serta pihak Kepolisian dan keluarga korban.

Segera Polsek banjarbaru utara bersama piket fungsi, Inafis Polres Banjarbaru segera mendatangi tempat kejadian untuk di lakukan Tindak Pertama di TKP, dan saat kami hubungi Kapolsek Banjarbaru Utara KOMPOL Yopie Andri Haryono S.Sos menjelaskan,”indikasi penyebab korban meninggal di karenakan korban memiliki riwayat penyakit komplikasi gula darah dan jantung,” jelasnya. (Erick)

Bagikan ke

Banjarbaru

Sinergitas BMKG Dan Dinas Kominfo Kalsel Edukasi Masyarakat Melalui Sekolah Lapangan Iklim

Published

on

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) berikan pemahaman kepada masyarakat Kalimantan Selatan untuk mengenali iklim melalui Sekolah Lapangan Iklim (SLI). (Foto/Ady)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) berikan pemahaman kepada masyarakat Kalimantan Selatan untuk mengenali iklim melalui Sekolah Lapangan Iklim (SLI) yang dilakukan kerja sama dengan Dinas Kementerian Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalsel (Diskominfo Kalsel). Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Kelas I Kalsel, Goeroeh Tjiptanto menjelaskan pelaksanaan SLI ini untuk memberikan pembelajaran tematik atas pentingnya informasi BMKG kepada 50 peserta yang terdiri dari perwakilan media, instansi terkait, lembaga masyarakat hingga akademisi, yang akan diselenggarakan di aula Diskominfo Kalsel di Banjarbaru, pada Selasa 8 Oktober 2024.

“SLI ini memberikan informasi lebih luas guna meningkatkan pemahaman
masyarakat tentang Informasi BMKG, termasuk sektor layanannya di bidang
transportasi, sumber daya air, penanggulangan bencana, kelautan dan perikanan serta juga pertanian dan perkebunan,” sebut Goeroeh, Senin (7/10/2024).

Menurutnya, berdasarkan UU Nomor 31 tahun 2009 tentang Meteorologi,
Klimatologi dan Geofisika, BMKG sebagai institusi pemerintah yang melaksanakan penyelenggaraan terkait Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika wajib memberikan informasi publik.

Salah satu upaya penyebarluasan diseminasi informasi BMKG di Kalsel, Stasiun Klimatologi Kelas I Kalsel menjalin kerjasama dengan berbagai instansi yang memiliki tupoksi dalam penyebaran informasi maupun dengan melakukan berbagai kegiatan sosialisasi dan SLI.

“Melalui SLI ini, kita berharap masyarakat dapat meningkatkan pemahaman
terkait informasi cuaca dan iklim, meningkatkan pemerintah kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan komunitas lokal, dalam penyampaian informasi cuaca dan iklim, serta membangun dukungan dan keterlibatan masyarakat dalam inisiatif penyebaran informasi terkait cuaca dan iklim,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Diskominfo Kalsel Muhamad Muslim melalui Kepala Seksi Kemitraan dan Hubungan Media Bidang Komunikasi Publik, Erlinda Puspita Ningrum menyambut positif atas SLI ini guna memberikan informasi dan edukasi kepada warga Banua, Kalsel Babussalam.

“Kita selalu siap sedia untuk berkolaborasi, kerja sama kemitraan publikasi
informasi iklim agar nantinya masyarakat kita bisa akrab dengan iklim dan dapat
mengakses informasi iklim, intinya kita siap dukung, tidak hanya pada SLI ini namun nantinya juga bisa bersinergi dengan media publikasi yang kita miliki,” ujar Puspa. (Ad/MC Kalsel)

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Gubernur Kalsel Pimpin Peringatan HUT TNI ke-79 Tahun 2024 di Banjarbaru

Published

on

Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin menghadiri Upacara Parade dan Defile, Syukuran serta Panggung Prajurit dalam rangka memperingati HUT ke-79 TNI Tahun 2024. (Foto/Adpim)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin menghadiri Upacara Parade dan Defile, Syukuran serta Panggung Prajurit dalam rangka memperingati HUT ke-79 TNI Tahun 2024 di lapangan Murdjani Banjarbaru, pada Sabtu (4/10) pagi.

Berbagai atraksi pertunjukan para prajurit TNI tampak piawai memainkan aksinya di lapangan, mulai dari Demo Beladiri, Defile dan Kirab Alutsista hingga Fly Pass.

Pagi itu, bunyi ledakan terdengar dan asap hijau menyeruak di lapangan. Tim Aerobatik Jupiter TNI Angkatan Udara mengibarkan bendera di atas langit.

Tampak hadir Komandan Korem (Danrem) 101/ Antasari Brigjen, Ari Aryanto; Kapolda Kalsel, Irjen Pol Winarto; Komandan Lanud Sjamsudin Noor, Kolonel Pnb Sri Raharjo; Ketua DPRD Kalsel, Supian HK dan jajaran perwakilan pimpinan Forkopimda Kalsel, serta masyarakat sekitar.

Dan peringatan HUT TNI kali ini mengambil tema: “TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Untuk Indonesia Maju.”

Tema itu sangat relevan dalam merefleksikan cita-cita, semangat dan tujuan TNI sebagai prajurit yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif dalam menjaga, serta mengawal kelangsungan hidup bangsa dan negara.

Pada Momentum itu, Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor membacakan teks amanat Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto pada upacara hari ulang tahun ke-79 Tentara Nasional Indonesia (TNI).

“Makna itu terkandung dalam nilai bahwa prajurit TNI sebagai pilar pertahanan negara memiliki peran dan tanggung jawab dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI, serta mendukung percepatan program pembangunan Nasional dan ketahanan negara dalam mewujudkan Indonesia Maju,” sampai Paman Birin dalam sambutan tertulisnya di atas podium.

Paman Birin mengutarakan perkembangan lingkungan strategis yang diikuti perubahan politik, ekonomi dan teknologi terus berkembang secara dinamis dan makin kompleks.

Selain telah menciptakan dimensi dan spektrum peperangan baru, Paman Birin juga menyebut akan membawa dampak disrupsi di segala bidang kehidupan.

“Perkembangan situasi ini harus terus diikuti dan menjadi dasar dalam penyiapan kapabilitas TNI dari waktu ke waktu. Untuk itu, TNI perlu diawaki oleh sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dan berkemampuan inovatif dalam membangun institusi yang modern,” tegasnya.

Menurut Paman Birin, para prajurit TNI harus memiliki kemampuan dasar tempur, mahir bela diri taktis sekaligus mampu mengoperasikan dan memelihara alutsista yang berteknologi tinggi.

Pada kesempatan itu, Paman Birin juga menyampaikan rasa hormat dan penghargaan kepada seluruh prajurit atas dedikasi dan integritasnya dalam menjalankan tugas, sehingga TNI hingga saat ini terus mendapatkan kepercayaan dan tempat di hati rakyat Indonesia, terkhususnya Kalimantan Selatan.

“Demikian amanat yang saya sampaikan, pada upacara peringatan HUT ke-79 TNI tahun 2024. Semoga tuhan yang maha esa, senantiasa melimpahkan kekuatan, petunjuk dan lindungan-nya kepada kita semua dalam melanjutkan tugas dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara,” tutupnya. [ad/adpim]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Hari Kesaktian Pancasila, Gubernur Kalsel Mengajak ASN Pemprov Menjaga dan Mengamalkan Nilai-Nilai Pancasila

Published

on

Pemprov Kalsel gelar upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila sekaligus Apel Gabungan awal Oktober. (Foto/Admin) 

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor atau Paman Birin mengajak ASN, karyawan/karyawati lingkup Pemprov Kalsel untuk mengamalkan Pancasila sekaligus mengenang peristiwa kelam Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia (G30S PKI).

Hal ini disampaikan Gubernur Paman Birin itu melalui sambutan yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Adi Santoso, pada Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila sekaligus Apel Gabungan awal Oktober, pada Selasa (1/10/2024) pagi, di Halaman Kantor Gubernur di Banjarbaru.

“Upacara hari ini adalah momentum untuk mengenang peristiwa kelam G30S PKI yang telah merenggut beberapa nyawa Perwira TNI Angkatan Darat, yang gugur dengan terhormat ketika mencoba melindungi dan mempertahankan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara,” sampai Paman Birin.

Paman Birin juga mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) agar menjadikan Pancasila sebagai landasan hidup berbangsa dan bernegara, terutama dalam menjalani profesi sebagai ASN.

“Saya mengajak seluruh ASN lingkup Provinsi Kalsel, untuk menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, termasuk membudayakan di lingkungan keluarga. ASN memiliki peran sebagai pemersatu bangsa, sehingga sepak terjangnya haruslah menjadi contoh terlebih dahulu bagi masyarakat,” pesan Paman Birin.

Upacara hari ini dikatakan Paman Birin bukan hanya seremoni belaka, tetapi juga upaya untuk penguatan nilai-nilai Pancasila, dan momen untuk mengenang dan menghormati para pahlawan dan sejarah perjuangannya.

“Kita punya tanggung jawab untuk mencegah ideologi yang tidak sejalan dengan Pancasila. Tugas kita adalah melanjutkan perjuangan para pahlawan terdahulu, yakni mempertahankan Pancasila sebagai identitas bangsa. Upacara hari ini bukanlah seremoni belaka tapi adalah momen untuk menguatkan nilai-nilai Pancasila dan menghormati para pahlawan,” ingat Paman Birin.

Pada kegiatan hari ini juga disampaikan tausyiah yang disampaikan oleh Ketua Perwakilan Nahdatul Ulama Kalsel, TGH M Thambrin, yang masih dalam suasana maulid kali ini menyampaikan tausyiah tentang Nabi Muhammad SAW.

Disampaikannya, bahwa umat yang paling besar keimanannya, dan paling dirindukan oleh Nabi Muhammad SAW adalah umat di masa sekarang.

“ ‘Adalah umatku di masa yang akan datang, yang imannya paling menakjubkan. Mereka yang tidak pernah bertemu, melihat, mendengar ceramahku, mendengar khotbahku, melihat aku sholat. Namun mereka masih beriman kepadaku. Aku sangat merindukan umat-umatku itu,’ sampai Nabi Muhammad SAW kepada umat di jaman beliau” sampainya.

TGH M Thambrin juga mengatakan bahwa perayaan maulid merupakan salah satu upaya memuliakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, dan umat muslim sebagai umat beliau, mesti mendedikasikan segala yang bisa diberikan untuk melaksanakannya. [ad/adpim]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Dibuka Gubernur, Reuni Akbar SMPN 1 Banjarbaru Satukan Alumni dalam Kegembiraan

Published

on

Pertemuan hangat antar angkatan dalam Reuni Akbar SMPN 1 (Spensa) Kota Banjarbaru yang dibuka langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Adi Santoso. (Foto/Adpim)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Pertemuan hangat antar angkatan dalam Reuni Akbar SMPN 1 (Spensa) Kota Banjarbaru yang dibuka langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Adi Santoso meriah di Auditorium ULM Banjarbaru, pada Sabtu (28/9) pagi.

Dalam opening ceremony Reuni Akbar SMPN 1 Banjarbaru, kelima siswi perempuan mempersembahkan tarian Baksa Kembang.

Acara pembukaan juga ditandai dengan menempelkan telapak tangan pada layar digital oleh Staf Ahli Gubernur Kalsel Adi Santoso bersama jajaran pengurus panitia Reuni Akbar 2024.

Pada pembukaan Reuni Akbar 2024 itu tampak hadir Kepala Sekolah SMPN 1 Banjarbaru, Emi Ambarwaty; Pjs Sekda Banjarbaru, Muhammad Farhanie; Kepala Dinas Pendidikan Banjarbaru, Dedy Sutoyo dan jajaran alumni lainnya. Dan diketahui jumlah siswa yang terhimpun dari angkatan pertama hingga sekarang sebanyak 16.866 Alumni Spensa.

“Saya hormati bapak dan ibu dari alumni tahun 1967, para dewan guru, siswi dan panitia penyelenggara kegiatan Reuni Akbar SMPN 1 Banjarbaru Tahun 2024 ini. Dalam rangka silahturahim dan saling sapa kembali sesama angkatannya,” ucap Gubernur Paman Birin yang disampaikan dalam sambutan tertulisnya oleh Staf Ahli Gubernur, Adi Santoso.

Dalam momentum itu, Paman Birin turut bergembira melihat sejumlah alumni berkumpul kembali saling bertegur sapa antar angkatannya. Layaknya kehangatan kekeluargaan yang tergambarkan di sini.

Menurut Paman Birin, bertemu kembali dengan rekan teman semasa sekolah itu betapa bahagianya sekali.

Dan reunian ini, bagi gubernur dua periode tak hanya sekadar ajang pertemuan saja tetapi bagaimana melihat perjuangan diri hingga sampai di titik sekarang.

“Masa sekolah adalah bagian hidup yang membentuk para siswa, tidak hanya dalam hal akademis tetapi nilai-nilai kehidupan lainnya. Hidup sukses dan memiliki kehidupan lebih baik,” tutur Paman Birin.

Oleh karena itu, Paman Birin berpandangan bahwa membangun sebuah dunia pendidikan tidak semata-mata dari kuantitasnya, tetapi dari kemampuan sdmnya.

“Spensa Banjarbaru telah meluluskan alumni yang sukses. Dari latar pekerjaan yang berbeda-beda, serta sosial ekonominya dan di sini, kita dapat juga berbagi cerita,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Reuni Akbar 2024, Fahriati mengucapkan selamat datang para alumni yang hadir dari berbagai daerah Kalimantan Selatan, bahkan di luar pulau. Menurutnya, kehadiran seluruh alumni pada pagi ini berkat koordinator angkatanlah yang mengajak rekan temannya dapat berkumpul di sini.

“Tak hanya dari Banjarbaru, mulai Sabang sampai Merauke dan para alumni Spensa, Alhamdulillah kita dapat berkumpul bersama-sama. Di sini ada alumni para guru dan kepala sekolah turut hadir,” ungkap Fahriati.

Dalam kesempatan itu, Fahriati mengaku telah lama terpisah yang membuat kerinduan antar alumni, baik itu sesama angkatan dan para guru SMPN 1 Banjarbaru. Ia mengajak agar terus saling menjalin silahturahmi ini agar memperkuat sesama alumni.

Dalam acara itu, proses pemilihan Ketua Ikatan Alumni SMPN 1 Banjarbaru atau IKASMPN 1 Banjarbaru mendapati tiga calon kandidat, yakni Fahriati, Sofian dan Toto Dewanto.

Secara singkat disepakati oleh forum dan kedua calon kandidat bahwa Ibu Fahriati, S.Pd terpilih sebagai Ketua IKASMPN 1 Banjarbaru, Periode 2024-2029.

Dan sebagai informasi bahwa SMPN 1 Banjarbaru berdiri sejak 30 September 1957, artinya tinggal menghitung waktu atau 2 hari ke depan bakal merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 dengan menggelar kembali acara Spensa Party. [ad/adpim]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Jambore Nasional Generasi Hijau, Gubernur Sahbirin : Dorong Generasi Muda Peduli Lingkungan

Published

on

Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Asisten Administrasi Umum, H. Ahmad Bagiawan secara resmi membuka Jambore Nasional Generasi Hijau (JNGH) 2024. (Foto/Adpim)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Asisten Administrasi Umum, H. Ahmad Bagiawan secara resmi membuka Jambore Nasional Generasi Hijau (JNGH) 2024 di Aula Kantor Walikota Banjarbaru pada Sabtu (28/09) malam.

Acara ini akan berlangsung mulai 28 September hingga 2 Oktober 2024 diikuti oleh peserta dari berbagai daerah di Indonesia.

Jambore ini merupakan agenda tahunan yang diinisiasi oleh Green Generation Indonesia, organisasi yang berdiri sejak 2009, dan berfokus pada pengembangan generasi muda sebagai agen perubahan di bidang lingkungan.

Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Ahmad Bagiawan, Paman Birin menyampaikan apresiasi kepada Green Generation Indonesia yang telah secara konsisten mendorong generasi muda untuk peduli lingkungan.

“Saya mengapresiasi Green Generation Indonesia yang secara konsisten mendorong generasi muda menjadi agen perubahan di bidang lingkungan. Kegiatan jambore ini menjadi ajang kebersamaan dan kekompakan para pegiat lingkungan muda, tanpa terlepas dari unsur edukasi,” ujarnya.

Lebih lanjut, Paman Birin juga menyampaikab peningkatan kualitas lingkungan hidup di Kalimantan Selatan. gubernur dua periode ini menyebutkan bahwa, Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Indonesia pada tahun 2023 berada di angka 72,54, naik 0,12 poin dari tahun 2022. Khusus untuk Kalimantan Selatan, IKLH 2023 tercatat di angka 73,5, melebihi target yang telah ditetapkan, yaitu 70,9.

“Progres perbaikan kualitas lingkungan hidup ini menunjukkan kerja keras kita bersama. Namun, kita tidak boleh lengah terhadap isu-isu lingkungan seperti pengelolaan sampah, ancaman banjir, serta kebakaran hutan dan lahan. Semua elemen lingkungan, seperti air sungai, udara, dan tutupan hutan, harus tetap menjadi perhatian dan penanganan bersama,” tambahnya.

Pemerintah daerah terus berfokus pada upaya pengelolaan lingkungan dan mitigasi bencana untuk mewujudkan lingkungan yang lebih baik bagi masyarakat.

Untuk itu, Paman Biri juga menekankan pentingnya Gerakan Revolusi Hijau yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Gerakan ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas lingkungan hidup melalui peningkatan tutupan lahan bervariasi, menurunkan tingkat lahan kritis, dan meningkatkan produktivitas lahan melalui aksi penanaman pohon.

“Melalui Gerakan Revolusi Hijau, lahan kritis di Kalimantan Selatan berhasil dikurangi dari semula 642.580 hektar menjadi 458.478 hektar. Kami berkomitmen untuk terus melakukan pemulihan dan pemeliharaan lingkungan sebagai tanggung jawab terhadap alam yang akan diwariskan kepada generasi mendatang,” tegasnya.

Paman Birin juga berpesan kepada para peserta jambore untuk terus berperan aktif dalam menjaga lingkungan. Menurutnya, Indonesia membutuhkan pemuda-pemudi yang cinta dan peduli lingkungan, serta berani melakukan aksi nyata.

“Keberadaan kalian di sini membuktikan bahwa alam Ibu Pertiwi memiliki masa depan yang lebih baik. Setiap tindakan kecil sekalipun akan membawa dampak besar di masa depan. Saya berpesan agar kalian terus berinovasi, berkolaborasi, dan berani mengkampanyekan kepedulian terhadap lingkungan. Semangat dan prestasi harus selalu dijaga, baik untuk masa kini maupun masa depan,” pungkasnya.

Sementara itu, Presiden Green Generation Indonesia, Muhammad Zidan, dalam laporannya menyampaikan bahwa generasi muda memiliki komitmen tinggi untuk peduli lingkungan. Dari 600 pendaftar, sebanyak 183 peserta dari 27 provinsi dan 29 kabupaten/kota terpilih mengikuti JNGH 2024, yang melibatkan siswa dari 152 sekolah di seluruh Indonesia.

“Kami generasi muda memiliki komitmen untuk menjadi bagian dari generasi yang peduli dengan lingkungan,” ujar Zidan.

Acara ini diharapkan menjadi ajang pembelajaran sekaligus kolaborasi para pegiat lingkungan muda dari berbagai daerah di Indonesia. [ad/adpim]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Gubernur Kalsel Apresiasi Bimtek KPK RI Mewujudkan Keluarga Berintegritas melalui Penanaman Nilai-Nilai Anti Korupsi

Published

on

Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar dalam acara Pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Keluarga Berintegritas yang digelar oleh Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI bersama Inspektorat Provinsi Kalimantan Selatan. (Foto/Adpim)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Perilaku korupsi dapat terbentuk dari budaya yang ada dalam keluarga sendiri. Keluarga yang terbiasa dengan gaya hidup mewah, menuntut materi secara berlebihan, hingga terbiasa memanfaatkan fasilitas negara, adalah faktor-faktor yang dapat mendorong seseorang untuk meraup lebih banyak dari haknya, alias korupsi.

Hal itu disampaikan oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar dalam acara Pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Keluarga Berintegritas yang digelar oleh Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI bersama Inspektorat Provinsi Kalimantan Selatan di Gedung KH. Idham Khalid, Kantor Gubernur Kalsel di Banjarbaru pada Kamis (26/9) pagi.

Dengan mengusung tema bertajuk: “Mewujudkan Keluarga Berintegritas melalui Penanaman Nilai-nilai Anti Korupsi.”

Tampak hadir Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI, Brigjend. Pol. Kumbul Kuswiyanto Sujadi; Inspektur Daerah Provinsi Kalsel, Akhmad Fydayeen; Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Kalimantan Selatan, Dr. H. Muhammad Tambrin, serta jajaran pimpinan SKPD Kalsel.

“Jajaran petinggi KPK RI yang saya hormati,
saya ucapkan terima kasih atas perhatiannya kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, dengan menyelenggarakan kegiatan bimtek yang memiliki tujuan preventif atas tindakan korupsi. Tentu saya sangat menyambut baik kegiatan yang mengikutsertakan puluhan pasangan pejabat Eselon I, II, dan III ini,” samoaiGubernur Paman Birin yang disampaikan dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar.

Menurut Paman Birin, bagaimana budaya keluarga kita selama ini kemudian sudahkah kita mampu membimbing keluarga dengan baik. Baginya, integritas merupakan kesatuan pikiran, ucapan, dan tindakan yang memancarkan kejujuran, keteguhan, dan tanggung jawab.

Sehingga, Paman Birin menilai bahwa integritas akan mengarahkan seseorang pada perilaku-perilaku baik, sekaligus menjadi rem atas tindakan-tindakan yang melanggar nilai dan norma sosial.

“Seseorang yang berintegritas tinggi adalah seseorang yang dapat dipercaya dan bisa diandalkan. Sejatinya, nilai-nilai integritas harus ada dalam diri setiap orang, terutama para pejabat yang tentunya rentan terhadap gratifikasi, suap, dan aksi-aksi korupsi lainnya,” ungkap gubernur dua periode itu.

Selain memiliki karakter yang unggul dan kompeten, Gubernur Paman Birin menyebut pejabat yang baik haruslah bersifat jujur, bertanggung jawab, dan teguh pendirian dalam menolak tawaran-tawaran yang melanggar nilai dan norma.

Sementara itu, Inspektur Daerah Provinsi Kalsel, Akhmad Fydayeen mengatakan kegiatan ini memiliki dasar untuk mencegah perilaku korupsi dalam keluarga. Lewat acara ini, Fydayeen menyebut tujuan dari kegiatan bimtek tersebut adalah meningkatkan pengetahuan dan kapasitas seseorang dalam mewujudkan sikap integritasnya.

“Setidaknya, mencegah perilaku korupsi di lingkungan keluarga dan pentingnya, membangun keluarga yang berintegritas,” ujarnya.

Lantas, Fydayeen menerangkan sebuah keluarga yang berintegritas itu menciptakan keharmonisan dan saling menghargai. Antara suami dan istri agar saling mengingatkan untuk tidak berperilaku korupsi.

Fydayeen menuturkan, sebuah keluarga yang berintegritas itu harus mampu menyuarakan sikap kritis, baik itu kepada suami, isteri maupun anak. Sehingga, menciptakan sebuah keluarga yang teladan.

Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI, Brigjend. Pol. Kumbul Kuswiyanto Sujadi pun menyampaikan tanda terimakasih kepada Bapak Gubernur Paman Birin atas kerjasamanya dalam bersinergi untuk memberantas korupsi. Ia menyebut kegiatan bimtek ini ke-58 di seluruh Indonesia.

“Tentunya, ada maksud dan tujuan bahwa bimtek ini kita lakukan. Bapak dan ibu sekalian, kita semua memahami bahwa perilaku korupsi adalah kejahatan yang luar biasa,” terang Kuswiyanto Sujadi.

Dampak dari pola korupsi, Kuswiyanto Sujadi menyebut berpengaruh pada aspek kemiskinan, pengangguran dan degradasi moral di Indonesia.

Akhirnya, Kuswiyanto Sujadi menilai budaya korupsi itu harus dihindari dan mencegahnya dari lingkungan keluarga sendiri, kemudian masyarakat sekitar.

“Kebanyakan perilaku korupsi dianggap menjadi budaya yang biasa. Oleh karena itu, keluarga berintegritas perlu diwujudkan agar membangun perilaku anti-korupsi,” pungkasnya. [ad/adpim]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Gubernur Paman Birin Harapkan FKUB se-Kalsel Komitmen Menjaga Kerukunan Umat dan Menyukseskan Pilkada 2024

Published

on

Rapat Koordinasi Daerah Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Se-Kalsel Tahun 2024. (Foto/Adpim)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Adi Santoso mengajak untuk memperkuat komitmen kita dalam menjaga kerukunan umat beragama dan menyukseskan Pilkada 2024.

Seruan Gubernur Paman Birin tersebut disampaikan pada Rapat Koordinasi Daerah Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Se-Kalsel Tahun 2024 di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin di Banjarbaru pada Selasa (25/9/2024) siang.

“Mari kita jadikan Rakor ini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen kita dalam menjaga kerukunan umat beragama dan menyukseskan Pilkada 2024,” sampai Paman Birin dalam sambutan tertulisnya.

Pada kesempatan itu Gubernur Paman Birin juga memberikan apresiasi kepada seluruh pengurus FKUB se-Kalsel atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam menjaga kerukunan umat beragama di Kalsel selama ini. Hal ini diharapkan sebagai upaya menjaga toleransi dan harmonisasi dalam kehidupan beragama agar tetap berlangsung, khususnya melalui forum rakorda tahun ini.

Diungkapkan Paman Birin, Provinsi Kalsel adalah wilayah yang kaya akan keragaman suku, agama, dan budaya, keberagaman ini tentunya dapat menjadi kekuatan bagi kita semua, tetapi di sisi lain, juga dapat menjadi tantangan, terutama di masa-masa seperti sekarang ini, masa dimana proses pilkada sedang berlangsung.

“Tahun politik sering kali membawa berbagai dinamika yang dapat mempengaruhi kerukunan antar umat beragama, kita tidak boleh lupa bahwa isu-isu sara, sering kali dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memecah belah masyarakat kita,” lanjutnya.

FKUB sebagaimana disampaikan Paman Birin memiliki peran yang sangat strategis dalam memastikan bahwa keberagaman yang dimiliki tetap menjadi sumber kekuatan, bukan konflik.

Dalam proses pilkada serentak tahun 2024, diperlukan kewaspadaan terhadap potensi-potensi konflik yang bisa saja muncul dimana saja dan kapan saja, pengalaman telah mengajarkan kita, bahwa kerukunan umat beragama bisa terancam, jika kita tidak berusaha secara aktif menjaga dan merawatnya.

“FKUB sebagai organisasi yang bertanggung jawab atas kerukunan ini, harus mampu berdiri di garis depan untuk mengantisipasi dan mencegah berbagai potensi gesekan yang terjadi di masyarakat kita,” harpanya.

Kegiatan Rakor diikuti oleh Pengurus dan Anggota FKUB se-Kalsel, perwakilan ASN di lingkup Pemprov Kalsel maupun Kabupaten/Kota se-Kalsel. [ad/adpim]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Diinisiasi KPK RI, Gubernur Kalsel Apresiasi Kelas Pemuda dan LSM Antikorupsi

Published

on

Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar membuka secara resmi Kelas Pemuda dan LSM Antikorupsi. (Foto/Adpim)

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin melalui Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar membuka secara resmi Kelas Pemuda dan LSM Antikorupsi di Hotel Novotel Banjarmasin Airport Banjarbaru pada Selasa (24/9) pagi

Dengan tema “Mewujudkan Pemuda dan LSM yang Berkarakter dan Berintegritas Guna Menyongsong Indonesia Emas 2045”, kelas ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang komprehensif kepada para peserta mengenai dampak buruk korupsi bagi pembangunan daerah dan negara.

Kegiatan kelas yang merupakan inisiatif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI tersebut diikuti oleh seratus peserta terpilih berusia 16-30 tahun yang lolos seleksi dari 427 pendaftar dan akan mengikuti rangkaian kegiatan selama dua hari, mulai tanggal 24 hingga 25 September 2024.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran kolektif dan komitmen kuat untuk mencegah korupsi secara masif di berbagai lapisan masyarakat,” ujar Gubernur Paman Birin dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar.

Gubernur Paman Birin berharap, generasi muda dapat menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing dan menyebarkan semangat antikorupsi kepada masyarakat luas.

“Generasi muda adalah aset bangsa. Dengan membekali mereka dengan nilai-nilai integritas, kita dapat mewujudkan Indonesia Emas 2045 yang bebas dari korupsi,” tegasnya.

Sementara itu, mewakili Pimpinan KPK RI, Johnson Ridwan Ginting selaku Plh. Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI mengungkapkan bahwa pelatihan di Banjarbaru ini merupakan yang ke-17 di tingkat provinsi dan telah diikuti oleh lebih dari 1400 pemuda dan perwakilan LSM.

“Angka ini menunjukkan antusiasme yang tinggi dari generasi muda untuk terlibat aktif dalam upaya pemberantasan korupsi,” ujarnya.

Selain itu, Ginting menyampaikan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi negara yang maju dan sejahtera. Namun, korupsi menjadi salah satu kendala utama yang menghambat pembangunan.

“Sebagaimana kita ketahui, Indonesia kaya akan sumber daya alam. Namun, selama 79 tahun merdeka, kita belum sepenuhnya menikmati hasil kekayaan alam itu. Salah satu penyebabnya adalah korupsi,” ujar Ginting.

Lebih lanjut, Ginting menambahkan, banyak di antara kita yang belum sepenuhnya mencintai negara ini dan justru melakukan tindakan yang merugikan negara, seperti korupsi.

“Korupsi adalah pengkhianatan terhadap negara dan rakyat. Dengan korupsi, akan merampas hak-hak masyarakat untuk hidup sejahtera,” pungkasnya.

Sebagai tanda dimulainya kegiatan, dilakukan pemukulan gong secara simbolis. Selain itu, sebagai bentuk apresiasi, KPK RI dan Pemerintah Provinsi Kalsel juga melakukan pertukaran cendera mata.

Pembukaan Kelas Pemuda dan LSM Antikorupsi dihadiri oleh perwakilan Forkopimda Kalsel, Satgas Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI, Pimpinan Organisasi Kepemudaan dan LSM se Kalsel, para narasumber serta para undangan lainnya. [ad/adpim]

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarbaru

Karhutla Melanda Enam Kabupaten/Kota di Kalsel

Published

on

Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). (Foto/Ilustrasi)

Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). (Foto/Ilustrasi)

Karhutla Melanda Enam Kabupaten/Kota di Kalsel

BANJARBARU, SuaraBorneo.com – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan. Data Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel mencatat pada Kamis, 12 September 2024 karhutla terjadi di enam kabupaten/kota meliputi Kota Banjarbaru, Kabupaten Barito Kuala, Tanah Laut, Balangan, Hulu Sungai Selatan dan Banjar. Luas karhutla mencapai sekitar 10 hektare.

Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru merupakan daerah terbanyak karhutla dan hampir setiap hari terjadi. Kota Banjarbaru masuk kategori daerah ring satu penanganan karhutla terutama kawasan sekitar Bandara Syamsudin Noor.

Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor Banjarbaru, Iwan Risdianto, mengatakan sejauh ini operasional bandara masih aman dari gangguan kabut asap akibat karhutla di sekitar areal bandara.

“Belum ada gangguan kabut asap. Operasional bandara masih aman dan lancar,” kata Iwan, Jumat, 13 September 2024. (Sumber : metrotvnews.com)

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kalsel, Bambang Dedi Mulyadi, mengatakan Kalsel saat ini dalam status darurat siaga bencana karhutla dan kekeringan. Kalsel sendiri telah mengusulkan bantuan masing-masing dua helikopter patroli dan water bombing kepada BNPB.

“Helikopter ini akan digunakan untuk pemantauan dan pemadaman karhutla di lokasi yang sulit dijangkau,” jelasnya.

Helikopter Kalsel juga mengusulkan kepada BNPB untuk melakukan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Meski demikian Bambang menegaskan karhutla di Kalsel masih bisa ditangani dan dikendalikan satgas karhutla di lapangan.

Lebih jauh Bambang juga mengungkapkan keberhasilan BPBD Kalsel meraih penghargaan pada HUT RRI ke 79 kemarin, atas penilaian produktifitas menyebarluaskan kegiatan penanganan bencana hasil kolaborasi bersama stake holder dan masyarakat.

Selain itu tingkat kecepatan dalam menyajikan publikasi pemberitaan terkait peristiwa terkini bencana juga terukur dalam melakukan publikasi mitigasi bencana. (*)

Bagikan ke
Continue Reading

Umum

Populer