Jakarta
Pemprov Kalsel Ikuti Rakornas Peningkatkan Upaya Pengendalian Karhutla Masa El Nino Dipimpin Menko Polhukam

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD memimpin langsung Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Peningkatan Upaya Penanggulangan Karhutla pada Masa El Nino Tahun 2023 di Manggala Wanabakti, Jakarta, Senin (09/10/2023).
Peserta rapat terdiri dari para Menteri dan Kepala Lembaga, Gubernur wilayah rawan karhutla beserta Pangdam/Danrem dan Kapolda, Kepala Kejaksaan Tinggi, para pelaksana teknis lapangan BPBD, serta para Kepala UPT Kementerian LHK.
Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau Paman Birin pun hadir melalui Sekdaprov Roy Rizali Anwar.
Menko Mahfud MD, menyampaikan bahwa sebagaimana prediksi BMKG pada awal tahun 2023 lalu, saat ini Indonesia sedang menghadapi iklim kering akibat fenomena El-Nino seperti halnya pada tahun 2015 yang menyebabkan peningkatan kejadian karhutla.
“Dari laporan rutin yang saya terima dari Kementerian LHK, peningkatan ini benar-benar nyata terjadi, yang ditunjukkan dengan adanya peningkatan hotspot, luas areal terbakar, serta terjadinya kabut asap di beberapa provinsi seperti Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan yang mayoritas juga merupakan kawasan gambut,” ujar Menko Mahfud MD.
Menyikapi perkembangan karhutla yang luar biasa pada masa El-Nino ini, Menko Mahfud MD menegaskan bahwa semua pihak perlu mengambil langkah yang lebih masif. Oleh karena itu, dirinya meminta kepada seluruh Kementerian/Lembaga, Panglima TNI dan Kapolri, Kepala Daerah, Pangdam, Danrem, Kapolda dan perusahaan serta masyarakat untuk semakin meningkatkan kerjasama dan saling bahu membahu dalam upaya untuk menanggulangi karhutla sebagaimana amanat Inpres No. 3 Tahun 2020.
Menko Mahfud MD meminta para pihak untuk memonitor kejadian karhutla dengan menggunakan berbagai potensi sumber daya yang ada di wilayah masing-masing, serta meningkatkan patroli rutin bersama oleh Brigade Penanggulangan Karhutla yang ada di UPT KLHK, Brigdalkarhutla di KPH, TNI/Polri, serta para stakeholder pemegang izin pemanfaatan lahan.
“Manfaatkan teknologi untuk memantau titik hotspot agar selalu update dengan perkembangan karhutla,” pinta Menko Mahfud MD.
Penegakan hukum yang tegas juga menjadi sorotan penting Menko Polhukam. Hal ini ditujukan kepada kepada pemilik lahan baik perorangan maupun korporasi yang lokasinya terjadi kebakaran baik sengaja ataupun karena kelalaian, termasuk kepada para pemegang izin yang menelantarkan lahannya. Menko Mahfud MD meminta agar tetap dilakukan penataan ekosistem gambut dalam Kawasan Hidrologis Gambut dan menjaganya agar tidak kering.
Sehubungan dengan permasalahan adanya petugas di daerah yang masih melakukan kegiatan pemadaman karhutla yang dapat bertabrakan waktunya dengan seleksi kompetensi ASN, seperti yang dialami oleh petugas Manggala Agni, Menko Mahfud MD meminta agar Kementerian PAN RB, BKN dan KLHK saling berkoordinasi.
Saat memberikan keterangan kepada awak media, Menko Mahfud MD menegaskan bahwa tidak terjadi transboundary haze pollution ke negara ASEAN lainnya akibat karhutla. “Tidak ada kiriman asap ke negara tetangga seperti yang disampaikan beberapa pihak, atau yang sering terjadi pada masa yang lalu, sekarang tidak ada lagi,” tegas Menko Mahfud MD.
Selanjutnya, Menko Mahfud MD menerangkan bahwa operasi darat akan diutamakan dan dimaksimalkan dikarenakan terbatasnya pesawat untuk operasi udara. Teknologi modifikasi cuaca (TMC) juga terus dilakukan dengan koordinasi BNPB.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Menteri LHK, Alue Dohong mendorong Kab/Kota/Provinsi untuk segera menetapkan status siaga darurat yang ditindaklanjuti dengan penetapan Satgas dan Pembentukan Posko Pengendalian karhutla bagi daerah yang sudah mengalami peningkatan jumlah Hot Spot dan kejadian karhutla, atau mengalami curah hujan yang rendah sesuai dengan prediksi BMKG.
Wamen Alue Dohong juga meminta satgas pengendalian karhutla untuk memantau dan memutakhirkan data informasi prakiraan iklim, cuaca, dan Sistem Peringkat Bahaya Kebakaran dari BMKG. Pemantauan Hotspot di http://sipongi.menlhk.go.id dan informasi kejadian karhutla dari lapangan. Selain itu, upaya penyuluhan, sosialisasi, kampanye, literasi edukasi di wilayah rawan karhutla untuk semakin ditingkatkan.
Wamen Alue Dohong juga meminta untuk meningkatkan pengawasan terhadap indikasi kejadian karhutla, melakukan patroli dan cek lapangan dan melakukan respon cepat dan kesiagaan penanggulangan karhutla dengan melakukan pemadaman dini agar kebakaran tidak membesar.
Senada dengan Menko Mahfud MD, Wamen Alue Dohong juga menekankan upaya penegakan hukum dengan memberikan peringatan dan segel area lahan terbakar. Data saat ini telah terdapat 35 area yang disegel terkait karhutla. KLHK sendiri, melalui Direktorat Jenderal Penegakan Hukum LHK sejak bulan Januari hingga 5 Oktober 2023, telah mengeluarkan sebanyak 220 surat peringatan kepada perusahaan. [adv/adpim]
Bagikan keJakarta
UPZ Bank Kalsel Beri Bantuan untuk Guru Ngaji dan Da’i Berkolaborasi dengan Yayasan Izzatul Ummah Sejahtera

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Izzatul Ummah Sejahtera adalah Lembaga yang memfokuskan pada program untuk peningatan sumber daya manusia Indonesia menjadi lebih baik melaui program Pendidikan, Dakwah, Kesehatan, Sosial, Kemanusiaan, Pemberdayaan Yatim Piatu dan dhuafa.
Pada bulan Ramadhan tahun ini Izzatul Ummah Sejahtera Bersama mitra penghimpun dana penyalur infaq Ramadhan, mengusung tema yang sama seperti tahun sebelumnya yaitu “Zakat Berjuta Manfaat”.
Pada program tersebut Izzatul Ummah Sejahtera mengajak Bank Kalsel Kantor Cabang Jakarta dan diteruskan ke UPZ Bank Kalsel untuk berkolaborasi dalam program kegiatan “Zakat Berjuta Manfaat”.
UPZ Bank Kalsel melalui Kantor Cabang Jakarta dalam kolaborasi tersebut memberikan bantuan santunan dana untuk guru mengaji dan Da’i yang diserahkan langsung secara simbolis oleh Kepala Kantor Cabang Jakarta, Agus Setiawan diberikan kepada pengurus Yayasan Izzatul Ummah Sejahtera.
“Bagi Donatur dan Sahabat Bank Kalsel yang ingin menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu saudara kita yang membutuhkan, kamu bisa ikut berpartisipasi dalam program-program kegiatan yang diinisiasi oleh UPZ Bank Kalsel dengan menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui UPZ Bank Kalsel,” ajakUPZ Bank Kalsel. [adv/ad]
Rekening Zakat, Infak dan Sedekah :
Bank Kalsel Syariah :
6500844928 (Zakat)
6500846214 (Infak dan sedekah)
A.n Unit Pengumpul Zakat Bank Kalsel
Konsultasi dan Konfirmasi transfer via WA Center UPZ Bank Kalsel: 0811505153
#UPZBankKalsel #bankkalsel #bankkalselsyariah
Bagikan keJakarta
Pengangkatan CASN TA 2024 Tertunda, Ombudsman RI Buka Suara

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Seiring berjalannya dinamika seleksi CASN TA 2024, Ombudsman RI telah menerima konsultasi dan pengaduan dari para peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi. Namun sesuai mekanisme kerja Ombudsman, para peserta seleksi diarahkan untuk melapor terlebih dahulu ke instansi terkait (KemenPAN-RB dan BKN). Untuk sementara ini, sebagai bagian dari tugas pengawasan atas pemerintahan, Ombudsman memberikan penyataan awal sebagai bahan evaluatif bagi Pemerintah.
Pimpinan Ombudsman RI, Robert Na Endi Jaweng mengatakan, urusan kepegawaian adalah sebentuk pelayananan publik. Penundaan pengangkatan CASN TA 2024 tentu berdampak terhadap pelayanan publik “Penundaan pengangkatan CASN berkaitan dengan efektivitas pelayanan publik. CASN sebagai motor birokrasi sangat penting dalam peningkatan pelayanan publik di instansinya masing-masing. Ribuan CASN tenaga kesehatan di suatu daerah yang belum diangkat dalam kurun waktu yang cukup lama akab berakibat terganggunya layanan kesehatan”, ucapnya di Kantor Ombudsman RI, Jakarta pada Selasa (11/03/2025).
Pertama, pemerintah perlu mengukur unsur kerugian publik akibat penundaan TMT tersebut. “Selain dampak terhadap pelaksanaan layanan publik, juga ada potensi maladministrasi pelayanan bidang kepegawaian (CASN). Untuk itu, pemerintah perlu memikirkan pendekatan solutif untuk mengatasi penundaan berlarut pengangkatan seperti upaya ganti rugi, pendekatan khusus pemerintah ke tempat kerja sebelumnya, dan opsi-opsi lainnya”, terangnya.
Kedua, demi akuntabilitas publik, Ombudsman meminta pemerintah menyampaikan informasi secara transparan terkait alasan penundaan pengangkatan CASN TA 2024. Menurut Robert, kepastian informasi akan membantu peserta untuk menyiapkan langkah-langkah antisipatif agar tidak terganggu kondisi perekonomiannya serta tidak terjebak dalam situasi yang tidak pasti saat masa tunggu dan bahkan menjadi pengangguran sementara.
Ketiga, sebagai exit-strategy, pemerintah menyusun skema penyelesaian melalui mekanisme pengangkatan CASN TA 2024 secara bertahap bagi instansi yang sudah siap secara administratif dan finansial. “Sebanyak 207 dari 602 instansi meminta penundaan pengangkatan atas alasan penataan formasi, pembaharuan administrasi, dan sebagainya. Kemenpan-RB maupun BKN wajib memastikan bahwa 395 instansi yang sudah siap untuk segera melakukan pengangkatan terhadap para CASN yang telah lulus tanpa harus dilakukan sekaligus (serentak).”, tegas Robert
Keempat, pemerintah perlu menerbitkan produk hukum atau regulasi yang berkaitan dengan kepastian pengangkatan CASN TA 2024. Menurut Robert, upaya ini sebagai jaminan kepastian pemerintah bahwa tidak akan penundaan lagi di kemudian hari. “Bahwa pasti para CASN tersebut akan diangkat, serta pasti pula Oktober 2025 menjadi batas akhir pengangkatan CPNS dan Maret 2025 untuk PPPK”, kata Robert.
Kelima, Ombudsman berharap selesainya perbedaan tafsir atas hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi II DPR RI dengan Pemerintah. “Perlu ada inisiatif baru untuk mencari titik temu antara DPR RI dengan Pemerintah sehingga muncul kesepakatan final dan satu tafsiran yang sama atasnya. Hal ini penting untuk memastikan kondusifnya situasi yang relatif kompleks saat ini dan dapat berdampak positif kepada upaya pencarian solusi penundaan pengangkatan CASN TA 2024”, tegas Robert.
Sebagai pintu terakhir bagi para pencari keadilan setelah menempuh mekanisme pengaduan ke internal pemerintah (KemenPAN dan BKN), Ombudsman menghimbau masyarakat untuk menyampaikan pengaduan/laporan atas maladministrasi melalui berbagai kanal resmi di kantor pusat dan kantor-kantor perwakilan di 34 propinsi. Jalur mekanisme kelembagaan resmi seperti ini menjadi pilihan utama dalam memperjuangkan akses keadilan administrasi (administrative-justice) dan ekspresi hak demokarsi warga. (*)
Bagikan keJakarta
Ombudsman Dorong Penerapan EBT di Pedesaan Urgen untuk Pelayanan Publik

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Ombudsman RI mendorong penerapan Energi Baru Terbarukan (EBT) dalam pelayanan publik. Demikian disampaikan Anggota Ombudsman RI Hery Susanto dalam Diskusi Publik Optimalisasi Pemberdayaan Peran Desa dalam Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan Mewujudkan Net Zero Emission di Gedung Makarti Kementerian Desa dan Pembangunan Desa Tertinggal, Jakarta, pada Kamis (6/3/2025).
EBT terdiri dari dua kategori, yaitu energi baru seperti hidrogen dan nuklir, serta energi terbarukan seperti energi surya, air, dan lainnya. Menurut Hery, penerapan EBT dalam pelayanan publik tidak hanya meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan, tetapi juga mempercepat transformasi menuju pemerintahan yang lebih hijau.
“Dengan dukungan kebijakan yang tepat, EBT dapat membantu meningkatkan kualitas layanan publik serta menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat,” kata Hery.
EBT memiliki beberapa keunggulan, di antaranya ramah lingkungan, sumber daya berlimpah, dan mengurangi ketergantungan pada energi fosil. Namun, penerapannya juga menghadapi tantangan seperti investasi awal yang besar, ketergantungan pada kondisi alam, dan kapasitas penyimpanan energi yang terbatas.
Lebih lanjut, Hery menyoroti bahwa persentase penggunaan EBT terus meningkat dari tahun ke tahun, tetapi masih belum mencapai target yang ditetapkan. Ia berharap EBT dapat masuk ke daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) yang kebanyakan wilayah pedesaan. “Listrik masuk daerah 3T, maka pelayanan publik juga akan meningkat. Produktivitas pun akan tercipta,” tegas Hery.
Menurut Hery desentralisasi EBT untuk desa yang masuk kawasan hutan dan 3T itu perlu dilakukan, sebab sulit terakses infrastruktur listrik maka pengembangan EBT bisa menjadi alternatif.
Potensi EBT di Desa
Wakil Menteri Desa Ahmad Riza Patria menyatakan bahwa Indonesia memiliki potensi EBT yang sangat besar, tetapi pemanfaatannya masih jauh dari optimal. Menurutnya, desa-desa harus memanfaatkan EBT dan menjadi desa mandiri energi demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kemandirian energi desa sudah tidak bisa ditunda lagi. BUMDes harus menjadi pengelola energi di desa,” ujar Riza.
Kemandirian energi akan menjadi program prioritas Kementerian Desa. “Dengan energi yang mandiri, industrialisasi pedesaan akan semakin berkembang dan kesejahteraan masyarakat desa bisa terwujud,” katanya. Ia menambahkan bahwa beberapa langkah sistematis yang diperlukan dalam penerapan EBT di desa mencakup penyusunan regulasi, peningkatan infrastruktur dan akses teknologi, serta penguatan sistem informasi dan monitoring.
Dengan potensi besar dan tantangan yang ada, sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta menjadi kunci dalam mewujudkan desa mandiri energi berbasis EBT
Senada dengan itu, Direktur Distribusi PT PLN Adi Priyanto menambahkan bahwa EBT menjadi tantangan bagi PLN karena dapat menyediakan sumber energi yang lebih murah. “Desa memiliki potensi besar dalam pemanfaatan EBT. Namun demikian, PLN memiliki target untuk melistriki seluruh desa di Indonesia dalam lima tahun ke depan,” jelasnya.
Menurut Adi, pihak PLN akan menindaklanjuti dengan pemerintah terutama melalui Kemendes guna pengembangan listrik di kawasan pedesaan.
“PLN bersama Kementerian ESDM telah menyusun dan menyepakati roadmap program Listrik Desa (LISDES) untuk mencapai Rasio Desa Berlistrik 100%,” ujarnya.
Adi menjelaskan bahwa PLN dan Kementerian ESDM menghadirkan APDAL (Alat Penyalur Daya Listrik) dan SPEL (Stasiun Pengisian Energi Listrik) untuk membuka akses listrik di wilayah terpencil. APDAL berfungsi sebagai baterai portabel yang menyimpan daya, sementara SPEL memanfaatkan energi surya untuk mengisi ulangnya.
Sementara itu, Guru Besar IPB University Prof. Sofyan Sjaf menegaskan bahwa EBT adalah bagian penting dari sumber daya desa yang harus dikelola secara optimal. “Kekuatan ekonomi desa harus dikelola dengan baik oleh lembaga desa agar pemerataan kesejahteraan dapat terjadi,” katanya. Ia juga menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat desa tentang nilai ekonomi EBT.
Turut hadir sebagai narasumber lainnya Staf Ahli Menteri Desa dan Pembangunan Desa Tertinggal Bidang Hukum dan Reformasi Birokrasi, Biko Wisantosa dan Saputra Malik selaku Asisten KU V ORI. [ad/ril]
Bagikan keJakarta
Resmi Dilantik, Hj Rahmawati Zainal Jadi Ketua Dekranasda Kaltara

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalimantan Utara (Kaltara) Hj. Rahmawati Zainal, S.H., resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Utara.
Pelantikan dilaksanakan langsung oleh Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Selvi Gibran Rakabuming di Gedung 2 Istana Wakil Presiden, jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (3/3).
Dengan menggunakan kebaya putih yang dipadukan dengan batik bermotifkan khas Kaltara, Rahmawati dilantik bersama seluruh calon ketua Dekranasda dari 34 provinsi se-Indonesia.
Pelantikan Dekranasda di tandai dengan penyematan pin Dekranasda serta penandatanganan naskah pelantikan oleh Ketua Dekranas Selvi.
“Selamat menjalankan amanah besar sebagai Ketua Dekranasda Provinsi dalam memajukan sektor kerajinan di daerah masing-masing,” ucap Ketua Dekranas Selvi.
Dia menyampaikan harapan besar kepada seluruh Ketua Dekranasda Provinsi agar dapat mencari dan menemukan potensi UMKM yang luar biasa, bahkan sampai di daerah yang terpencil sekalipun.
Selain itu Dekranasda Provinsi diminta agar terus menjangkau para perajin, membuka peluang dan memperkenalkan karya perajin ke dunia dengan berbagai seni, kreativitas, serta inovasinya.
Kemudian juga meningkatkan literasi digital, serta akses pasar yang jauh lebih luas, yang nantinya berguna mewujudkan UMKM yang lebih maju dan berdaya saing secara global
Acara ini dirangkaikan dengan pemotongan tumpeng dan syukuran HUT-45 Dekranas. Turut hadir Ketua Harian Dekranas Tri Tito Karnavian beserta jajaran. (mddkisp)
Jakarta
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tarakan Terpilih Resmi Dilantik, Siap Jalankan Amanah

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tarakan terpilih, dr. H. Khairul, M.Kes., dan Ibnu Saud IS, resmi dilantik oleh Presiden Republik Indonesia pada Kamis, 20 Februari 2025.
Prosesi pelantikan berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, bersamaan dengan pelantikan 961 kepala daerah lainnya dari seluruh Indonesia, yang terdiri dari gubernur dan wakil gubernur, wali kota dan wakil wali kota, serta bupati dan wakil bupati.
Dalam momentum ini, Presiden RI, Prabowo Subianto menegaskan pentingnya pemimpin daerah untuk membela kepentingan rakyat dan berjuang demi perbaikan kehidupan masyarakat.
Usai pelantikan, dr. H. Khairul, M.Kes., dan Ibnu Saud IS sebagai kepala daerah yang akan memimpin Tarakan hingga lima tahun ke depan menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat Tarakan. Mereka berkomitmen untuk menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Tarakan atas dukungan yang diberikan. Kami berharap dapat menjalankan program-program yang telah dijanjikan selama proses kampanye demi kemajuan Kota Tarakan,” ujar Wali Kota Tarakan.
Pelantikan ini menandai dimulainya periode kepemimpinan baru di Kota Tarakan, dengan harapan bahwa berbagai program pembangunan dan pelayanan publik dapat berjalan dengan optimal demi kesejahteraan masyarakat. (mdd/ril)
Bagikan keJakarta
Dilantik Presiden Prabowo Subianto, Darma Wijaya dan Adlin Tambunan Siap Wujudkan Sergai Mantab

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya dan Wakil Bupati H. Adlin Tambunan resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025). Pelantikan ini menjadi bagian dari rangkaian acara pengukuhan 961 kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024.
Sejak pagi, Darma Wijaya dan Adlin Tambunan bersama kepala daerah lainnya telah bersiap di Monumen Nasional (Monas) untuk mengikuti prosesi kirab menuju Istana Merdeka. Barisan kirab yang diiringi drum band Gita Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) bergerak menuju Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Tepat pukul 09.45 WIB, mereka memasuki halaman tengah Istana Merdeka melalui pintu utama di Jalan Medan Merdeka Utara.
Pelantikan berlangsung di halaman tengah Istana. Presiden Prabowo Subianto memimpin langsung prosesi pengambilan sumpah jabatan seluruh kepala daerah yang dilantik. Ini merupakan pertama kalinya pelantikan kepala daerah dilakukan serentak di Istana Kepresidenan.
Sebanyak 961 kepala daerah yang dilantik terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota. Acara ini diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden, dilanjutkan dengan pengambilan sumpah dan penandatanganan berita acara.
Pelantikan ini sekaligus menjadi momentum bagi kepemimpinan pasangan Dambaan di periode kedua mereka (2025-2030) dan komitmen untuk melanjutkan program pembangunan di Tanah Bertuah Negeri Beradat. Pada periode sebelumnya, kepemimpinan Darma Wijaya dan Adlin Tambunan fokus pada peningkatan infrastruktur, pengembangan sektor pertanian, hingga peningkatan pelayanan publik lewat 7 program prioritas Sapta Dambaan (SAPDA).
Dengan amanah baru yang keduanya terima, diharapkan berbagai program pembangunan dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan lewat visi Sergai Mantab; Maju, Tangguh, dan Berkelanjutan. (Ynr/MCS)
Bagikan keJakarta
Presiden Resmi Lantik Zainal A Paliwang – Ingkong Ala Jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Presiden Republik Indonesia Jendral TNI (Purn) H. Prabowo Subianto resmi melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) terpilih periode 2025-2030, yakni Dr. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum., dan Ingkong Ala, S.E., M.Si., di Istana Merdeka Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Acara pelantikan ini diikuti 961 kepala daerah se Indonesia yang terdiri atas gubernur, wali kota, bupati beserta para wakilnya yang diawali dengan prosesi kirab berjalan kaki dari Monas menuju Istana Merdeka, dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian.
Presiden Prabowo Subianto memimpin pengambilan sumpah jabatan para kepala daerah sekaligus melakukan penandatanganan berita acara secara simbolis yang dilakukan enam perwakilan kepala daerah.
“Ini saya kira adalah momen bersejarah pertama kali di negara kita. Kita lantik 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, 85 wakil wali kota, dengan total 961 kepala daerah dari 481 daerah dilantik serentak di Istana Merdeka oleh kepala negara,” buka Presiden Prabowo dalam sambutannya.
Presiden Prabowo mengatakan pelantikan secara serentak ini menggambarkan besarnya bangsa Indonesia yang memiliki demokrasi yang dinamis dan berjalan baik.
“Bahwa bangsa kita yang demikian besar yang keempat terbesar jumlah penduduk seluruh dunia bahwa kita memiliki demokrasi yang hidup, demokrasi yang berjalan dan demokrasi yang dinamis,” ujarnya.
Sebelumnya, selama dua hari seluruh kepala daerah telah mengikuti gladi kotor hingga gladi bersih yang dikomandoi oleh Korps Brimob Kepolisian Negara Republik Indonesia di Monas.
Setelah pelantikan ini, kepala daerah akan mengikuti agenda pembekalan atau retret selama sepekan penuh yang dilaksanakan dari tanggal 21 Februari hingga 28 Februari 2025 di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah. Sementara para wakil kepala daerah hanya hadir sehari menjelang penutupan. (mddkisp)
Bagikan ke-
Business2 tahun ago
Desain Baru Dan Fitur Canggih, Honda Luncurkan All New Honda BR-V Hadir Di Indonesia
-
Banjarmasin2 tahun ago
Dukung Pembangunan Ekonomi Daerah, Bank Kalsel Teken Pinjaman Bilateral Bersama Bank BCA
-
Umum2 tahun ago
BRI Cabang Labuan Gelar Gathering Program “GALA SPEKTA”
-
Kaltim2 tahun ago
Satgas RAFI 2023 : Konsumsi Avtur Naik 50% Sebelum Lebaran, Pertamina Antisipasi Stok Arus Balik di Kalimantan
-
Banjarmasin2 tahun ago
Toko Pertama UNIQLO Di Banjarmasin Resmi Dibuka, Ayo Buruan Belanja!
-
Kalteng2 tahun ago
Warga Jalan Tendean Kapuas Ditemukan Tewas Gantung Diri
-
Banten3 tahun ago
Dirasa Cacat Prosedur, 6 Agen Hadir Audiensi Terkait Dugaan Mark Up BPNT Cikeusik Diduga Bukan Pemilik Agen Utama