Kaltara
Bahas Isu Sosial Ekonomi Perbatasan pada Disertasinya, Gubernur Peroleh Predikat Cumlaude

MAKASSAR, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr. H. Zainal A. Paliwang, M.Hum memperoleh Predikat Sangat Memuaskan di Ujian Terbuka Promosi Doktor pada Program Studi Administrasi Publik, Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Senin (19/8).
Gubernur dalam disertasinya mengusung tema “Model Collaborative Policy Innovation dalam Pengembangan Sosial Ekonomi Masyarakat dalam Kawasan Pesisir Wilayah Perbatasan di Kabupaten Kalimantan Utara”.
Ujian Terbuka Promosi Doktor ini dipimpin langsung Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa M.Sc yang juga selaku Ketua Promotor, dengan promotor Prof. Dr. H. Muh Akmal Ibrahim M.Si dan co promotor Prof Dr H. M. Tahir Haning M.Si.
“Merupakan upaya pemerintah berkolaborasi dengan para pengusaha, para petani dan intansi terkait untuk bisa bersama – sama untuk upaya – upaya yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan produktifitas produksi dari rumput laut ini,” kata Gubernur.
Walaupun produksi rumput laut Kaltara cukup besar hampir 4 sampai 5 ton sebulan tapi ini harus didukung dengan upaya pemerintah daerah memberikan bibit yang baik. Dan harus menyiapkan lahan tempat untuk potensi keunggulan bibit di Kaltara.
Gubernur menuturkan selama ini bibit rumput laut mengambil dari luar Kaltara, harapannya kedepan bisa produksi rumput laut yang terbesar dan kualitas yang lebih baik, serta di upayakan bibitnya harus dilakukan di Kaltara.
Dalam paparan disertasi menarik minat para guru besar Unhas tersebut,
Gubernur Zainal menyampaikan bahwa hasil dari Kolaborasi itu sangat penting berdasar model teori Collaborative Dynamic dari Emerson (2012) yang awalnya tiga yakni Komitmen bersama, Motivasi bersama dan Kapasitas untuk aksi bersama.
Ia menekankan ada satu elemen yang dikembangkan yaitu “masalah komunikasi” pada 3 dimensi yang disampaikan Emerson. Maka dengan hasil penelitian ini maka ditambah 1 dimensi lagi yaitu dimensi masalah komunikasi ektor.
“Semua itu bisa terbangun manakala ada komunikasi yang terbaik antara stakholder, petani rumput laut, pemodal dan pemerintah itu harus ada komunikasi,” katanya.
Seperti masalah koordinasi pengalaman dilapangan selama bertahun – tahun, masalah koordinasi mudah diucapkan tapi pelaksanaannya ada hambatan karena komunikasi yang kurang pas.
“Banyak isu yang kita angkat untuk diteliti tapi yang menjadi fokus disini karena beberapa kali saya kunjungi pabrik – pabrik untuk ekspor rumput laut itu semua dari Kaltara sehingga ini yang saya angkat untuk dijadikan disertasi,” urainya.
Keberhasilan ini tidak hanya merupakan pencapaian pribadi namun diharapkan akan menjadi inspirasi bagi Aparatur Sipil Negera (ASN) lainnya dalam meningkatkan kompetensi dan kontribusi terhadap pembangunan daerah.
Dalam Ujian Terbuka ini dihadiri oleh Sekretaris Provinsi Kaltara, Dr H Suriansyah, M.A.P, jajaran kepala perangkat daerah Provinsi Kaltara, Kapolda Kaltara, Irjen Pol. Hary Sudwijanto S.I.K.,M.Si yang turut memberikan dukungan dan apresiasi atas capaian Gubernur Kaltara. (mddkisp)
Bagikan keKaltara
Pemkot Tarakan Dukung Penuh Pembentukan Perda Kepemudaan

TARAKAN, SuaraBorneo.com – Wakil Wali Kota Tarakan, Ibnu Saud Is, menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Tarakan dalam rangka menyampaikan Pendapat Wali Kota terhadap Nota Penjelasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Kepemudaan, Minggu (13/07/2025).
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota menyampaikan terima kasih kepada DPRD Kota Tarakan melalui Bapemperda yang telah menginisiasi dan menyampaikan Raperda ini, yang merupakan usulan legislatif untuk kemudian dibahas bersama dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah.
Pemerintah Kota menyatakan bahwa pengajuan Raperda ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan, serta mendukung visi dan misi Kota Tarakan saat ini.
Adapun tujuan utama dari Raperda ini antara lain; memberikan landasan hukum pelayanan kepemudaan di daerah, memperkuat kebijakan sinergis dalam pengembangan potensi pemuda, meningkatkan kualitas dan partisipasi pemuda dalam pembangunan serta mendorong lahirnya generasi muda yang berkarakter, inovatif, dan bertanggung jawab.
Selanjutnya Wakil Wali Kota menyampaikan persetujuan atas pengajuan Raperda ini dan menyerahkan proses selanjutnya kepada mekanisme pembahasan di DPRD sesuai aturan yang berlaku. (md)
Bagikan keKaltara
Duet Gubernur Dan Gonzales, Meriahkan Penutupan Turnamen Futsal Antar Pelajar 2025

TARAKAN, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., secara resmi menutup turnamen Piala Gubernur Kalimantan Utara 2025 Futsal Antara Pelajar SMA/SMK sederajat se-Kaltara, digelar di GOR Tipe B Kota Tarakan, Sabtu (12/7) malam.
Penutupan turnamen futsal tingkat pelajar ini berlangsung meriah, karena tidak hanya menyuguhkan partai final yang mempertemukan SMKN 2 Tarakan melawan MAN Tarakan, tetapi juga menghadirkan sosok legenda Timnas Indonesia yaitu Christian Gonzales.
Dalam sambutannya, Gubernur Zainal mengapresiasi seluruh pihak telah turut serta menyukseskan gelaran dan menjaga kondusifitas selama gelaran yang berlangsung dari tanggal 4 hingga 12 Juli 2025.
“Kedua tim ini merupakan hasil beberapa kali pertandingan dan mencapai final pada malam hari ini, saya berterima kasih kepada seluruh peserta yang mengikuti Piala Gubernur ini dapat mensukseskan jalannya acara ini dengan aman, tertib, dan lancar,” kata Gubernur Zainal.
Gubernur Zainal juga mengajak kepada masyarakat Kaltara untuk turut terlibat aktif dalam perkembangan olahraga di Bumi Benuanta. Sebab, olahraga tidak hanya sebagai wadah berkegiatan positif, tetapi dapat menjadi ajang untuk meraih prestasi.
“Melalui olahraga inilah kita dapat melihat bibit-bibit yang punya talenta dan kemampuan, khususnya diolahraga futsal untuk yang kita nanti akan seleksi lagi untuk menjadi tim yang kuat khususnya tingkat SLTA,” ucapnya.
Sebelum dimulainya laga final, Gubernur Zainal bersama legenda sepak bola nasional Christian Gonzalez turut memberi pertunjukan laga persahabatan yang mempertandingkan Kaltara FC menghadapi Dinas Pendidikan (Disdik) Kaltara FC.
Tampil mengenakan Jersey Tim Pemprov, Gonzales bersama Gubernur Zainal sukses memberikan gol untuk Kaltara FC yang berhasil menundukkan perlawanan Disdik Kaltara FC dengan skor 7-3. Momen langka ini bahkan langsung mengundang gemuruh dan sorak – sorai para penonton yang hadir.
Selanjutnya semarak partai final antara SMKN 2 Tarakan dengan MAN Tarakan tersaji sengit sejak menit awal. Jual beli serangan berlangsung dramatis, namun efektivitas permainan MAN Tarakan cukup berhasil dalam mengkonversi peluang yang akhirnya berbuah gol. Pertandingan final ditutup dengan kemenangan MAN Tarakan dengan skor 3-0.
Tidak kalah meriah, para suporter dari berbagai sekolah turut tampil total dengan koreografi, yel-yel, dan berbagai atribut kreatif. Dalam momen ini juga menjadi ruang pertemuan bagi seluruh elemen pelajar, guru, keluarga pemain, dan masyarakat.
Dikemas dengan sangat profesional, megah, dan penuh kreatifitas, penutupan Piala Gubernur Kaltara 2025 Futsal Pelajar SMA/SMK sederajat ini menciptakan standar baru dalam penyelenggaraan even olahraga pelajar di Bumi Benuanta.
Hadir mendampingi Gubernur Kaltara, Pj. Sekprov Kaltara Dr. Bustan, S.E., M.Si., Staf Ahli Gubernur Bidang Aparatur, Pelayanan Publik dan Kemasyarakatan, Ir. H. Syahrullah Mursalin, M.P., Kadispora Kaltara, Saiful Bachry, S.E., Kepala BPPD Kaltara Ferdy Manurun Tanduklangi, S.E., M.Si., Kadinsos Kaltara Obed Daniel LT, S.Hut., M.M., Kadis ESDM Kaltara, Ir. Yosua Batara Payangan, ST., M.Si., beserta jajaran dilingkup Pemprov Kaltara. (mddkisp)
Bagikan keKaltara
Masuk Shortlist Sekolah Garuda, Kaltara Siap Hadirkan Pendidikan Unggulan Putra Daerah Berprestasi

TANJUNG SELOR –SuaraBorneo.com – Kalimantan Utara (Kaltara) dinilai memiliki potensi kuat untuk menjadi lokasi pembangunan Sekolah Garuda, sebuah inisiatif pendidikan unggulan yang digagas langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri (Wamen) Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek), Prof. Stella Christie, A.B., M.A., Ph.D., usai bertemu dengan Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara, Ingkong Ala, SE., M. Si, di Kantor Gubernur Kaltara pada Jumat (11/07).
“Kami baru saja berdiskusi dengan Wakil Gubernur dan jajaran Pemprov Kaltara. Dari data dan kesiapan yang mereka sampaikan, Kaltara masuk dalam daftar pendek calon lokasi pembangunan Sekolah Garuda Baru,” kata Stella Christie.
Wamen Diktisaintek, Stella Christie menjelaskan pembangunan Sekolah Garuda merupakan bentuk komitmen Presiden Prabowo Subbianto dalam menyediakan pendidikan berasrama berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) bagi generasi muda berprestasi dari seluruh penjuru Indonesia, terutama dari keluarga tidak mampu.
“Ini adalah wujud nyata dari salah satu program prioritas nasional. Kami ingin setiap anak yang memiliki potensi, tak peduli dari daerah mana, bisa mengakses pendidikan kelas dunia tanpa harus keluar dari tanah air,” jelasnya.
“Sekolah ini akan dibangun secara terpusat dengan fasilitas asrama, rumah guru, serta sarana penunjang lainnya yang juga melibatkan masyarakat sekitar,” sambungnya.
Stella menuturkan pembangunan Sekolah Garuda membutuhkan lahan ideal seluas 20 hektare, namun pembangunan fisik menggunakan sekitar 2 hektare. Selebihnya diperuntukkan pengembangan kegiatan siswa dan fasilitas publik.
“Misalnya, sarana olahraga yang kami bangun nantinya juga bisa digunakan oleh masyarakat sekitar,” ujarnya.
Sekolah ini akan menampung sekitar 160 siswa per angkatan, dalam tiga tahun total siswa berasrama bisa mencapai 480 orang. Nantinya para siswa akan dipilih secara ketat dari seluruh Indonesia, termasuk afirmasi khusus bagi putra-putri daerah setempat yang berprestasi.
Wamen Diktisaintek ini mengungkapkan program Sekolah Garuda terdiri dari dua skema, yakni pembangunan sekolah baru dan transformasi sekolah yang sudah ada namun belum optimal.
“Untuk tahun ini, sudah ada 12 sekolah Garuda Transformasi terpilih. Target nasionalnya adalah 20 sekolah transformasi dan 20 sekolah baru,” ucap Stella.
Terkait pembangunan di Kaltara, dirinya menegaskan belum ada keputusan final, namun penilaian akan terus berjalan. Kalau ditetapkan, kemungkinan pembangunan dimulai tahun depan dan dibuka pada tahun ajaran 2027/2028.
“Kami masih memantau berbagai pertimbangan teknis, tetapi Kaltara menunjukkan kesiapan yang sangat baik,” ujarnya.
Terakhir, Stella menekankan pentingnya dukungan terhadap tenaga pendidik, karena sekolah ini akan dilengkapi dengan rumah guru yang memadai. “Kami percaya, kualitas guru adalah kunci utama. Maka rumah tinggal guru dan fasilitas mereka menjadi perhatian khusus,” tegasnya.
Hadirnya Sekolah Garuda di Bumi Benuanta, pemerintah berharap akan tercipta akses pendidikan unggulan yang merata dan inklusif, sekaligus menjadi pusat pembinaan talenta nasional yang siap bersaing di tingkat global namun tetap berpijak pada nilai-nilai lokal dan kebangsaan. (dkisp)
Bagikan keKaltara
Kenakan Batik Daerah, Gubernur Kenalkan Budaya Kaltara di Karnaval The Legend of Pongtiku II 2025

TORAJA UTARA, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., menghadiri pembukaan Karnaval The Legend of Pongtiku II 2025 yang digelar di Lapangan Bakti Rantepao, Selasa (8/7).
Menjadi tamu istimewa, Gubernur tampil spesial dengan mengenakan pakaian batik dengan motif khas Kaltara menjadi bagian dari semangat kebudayaan yang ditunjukkan dalam kegiatan berskala nasional ini.
Karnaval “The Legend of Pongtiku II’ yang bertujuan untuk mengenang jasa Pongtiku sebagai pahlawan nasional serta mempromosikan kekayaan budaya Toraja kepada publik luas.
Kegiatan pembukaan turut dihadiri oleh sejumlah kepala daerah dari berbagai provinsi di kawasan Indonesia timur, seperti Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Maluku, hingga Papua.
Dalam momen tersebut, Gubernur Kaltara menyatakan dukungan dan apresiasinya terhadap pelaksanaan acara yang dinilai berhasil memadukan unsur budaya, sejarah, dan edukasi kepada masyarakat luas.
“Kegiatan ini merupakan refleksi nyata dari semangat pelestarian budaya dan penghormatan terhadap sejarah bangsa. Saya sangat mengapresiasi inisiatif ini,” kata Gubernur Zainal.
Festival “The Legend of Pongtiku 2025” cukup menarik karena dirangkaikan berbagai acara budaya dan sosial, antara lain karnaval budaya, kompetisi marching band, pertunjukan Sisemba dan Tirrik Lada, serta demo menenun dan mengukir.
Tidak kalah menariknya, kegiatan ketahanan pangan seperti pembagian benih ikan dan bibit pohon juga turut ambil bagian dalam meramaikan festival ini, sebagai upaya pemberdayaan masyarakat lokal.
Selain itu, upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional dan syukuran rakyat turut menjadi momen penting dari seluruh rangkaian acara yang bertujuan memperkuat nilai gotong royong dan kebersamaan.
Melalui keterlibatan berbagai daerah, Festival “The Legend of Pongtiku 2025” ini diharapkan menjadi media kolaborasi budaya nasional serta memperkuat semangat kebangsaan dan cinta tanah air di tengah masyarakat Indonesia. (mddkisp)
Bagikan keJakarta
Gubenur Bahas Potensi Pengembangan Olahraga Bersama Menpora

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., beserta rombongan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta disambut langsung Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo atau yang akrab disapa Dito Ariotedjo di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jum’at (4/7).
Pertemuan tersebut secara khusus membahas potensi pengembangan dan pembinaan olahraga di Kaltara, termasuk di dalamnya ialah pembangunan ataupun peningkatan kualitas fasilitas olahraga yang memadai.
Dihadapan Menpora Dito, Gubernur Zainal menyampaikan keinginan masyarakat Kaltara untuk memiliki fasilitas sarana prasarana olahraga yang memadai, sehingga mendorong atlet asal Kaltara bisa lebih berprestasi baik dikancah nasional maupun internasional.
“Kalau potensi olahraga kita yang ada sekarang ini renang, gulat, panahan, menembak, panjat tebing, barongsai, sepakbola, dan futsal. Potensi atlet kita juga cukup membanggakan dan hanya perlu pembinaan dari pelatih yang berkualitas. Untuk pembinaan olahraga kami ada anggaran tapi sangat terbatas,” beber Gubernur Zainal.
Berkaca dari kesuksesan menggelar Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) perdana di Kaltara, Gubernur Zainal optimis melalui Porprov dapat menjadi ajang strategis dalam mencetak atlet Kaltara yang berprestasi.
“Kami harap Pak Menteri nanti bisa memberi support agar anak-anak muda kita lebih semangat meraih prestasi,” ucapnya.
Ungkapnya, dalam waktu dekat di Provinsi Kaltara akan segera digelar Liga Desa se-Kaltara, menurutnya ini menjadi komitmen serius Pemprov Kaltara serta unsur terkait untuk menjaring bakat atlet sepak bola hingga penjuru desa.
“Bulan depan akan diadakan pertandingan sepak bola antar desa se Kaltara. Namun, karena minimnya sarana prasarana, kami harap agar pak Menteri memberikan support kita untuk membangun sarana prasarana olahraga,” terangnya.
Gubernur juga mengingatkan bahwa provinsi Kaltara merupakan salah satu provinsi yang berusia masih sangat muda di Indonesia, karena itu bantuan dari pemerintah pusat khususnya dari Kemenpora akan sangat dibutuhkan.
“Terlebih kami adalah provinsi baru, kemudian akan ada Porprov kedua di Kaltara. Terkait lahan yang diperlukan kami siapkan semua yang dibutuhkan kecuali anggarannya,” tambahnya.
Bak gayung bersambut, Menpora Dito menyampaikan akan siap membantu Kaltara, namun dengan beberapa catatan khusus terkait yang akan menjadi prioritas serta perlu segera direalisasikan.
“Kemenpora nantinya akan memberikan rekomendasi terkait untuk PUPR melakukan pembangunan sarana prasarana olahraga di Kaltara,” ucap Menteri Dito.
Menteri Dito berpesan kepada setiap daerah termasuk Kaltara untuk fokus ke sarana prasarana olahraga yang ada pemanfaatannya agar terpakai secara maksimal.
“Kita sedang tekankan ke daerah itu yakni multifungsi stadion indoor, karena kita kekurangan sekali itu dan semoga per provinsi nanti ada satu yang besar, satu titik dengan banyak lapangan untuk bisa pembinaan sekaligus kompetisinya,” jelasnya.
Selain itu, Menpora Dito meminta segera dibuat roadmap secara menyeluruh yang mencakup sarana prasarana berkaitan dengan cabang olahraganya. “Roadmap itu juga harus memenuhi cabornya, prasarananya, sarananya dan pembinaan hingga peningkatan mutu SDM. Untuk itu nanti tolong dilengkapi roadmapnya,” pungkasnya.
Hadir mendampingi Gubernur, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltara, Saiful Bachry, S.E., dan Plt. Kepala Badan Penghubung Kaltara, H. Teddy Kusuma, S.Hut., M.AP. (mddkisp)
Bagikan keJakarta
PT Migas Kaltara Jaya dan Medco E&P Tandatangani Perjanjian Pengalihan PI 10% Wilayah Kerja Tarakan

JAKARTA, SuaraBorneo.com – PT Migas Kaltara Jaya Tarakan Onshore, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara dan Pemerintah Kota Tarakan, bersama PT Medco E & P Tarakan (Medco E&P) telah menandatangani Perjanjian Pengalihan dan Pengelolaan Participating Interest (PI) 10% pada Wilayah Kerja (WK) Tarakan di Jakarta, Jumat (4/7/2025). Penandatanganan ini merupakan bentuk implementasi ketentuan perpanjangan Kontrak Bagi Hasil untuk Wilayah Kerja Tarakan (PSC) yang sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM No. 37 Tahun 2016 serta wujud sinergi antara industri hulu migas dan pemerintah daerah untuk memperkuat peran daerah dalam pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan.
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur PT Migas Kaltara Jaya Tarakan Onshore Darmawansyah dan Direktur PT Medco E&P Tarakan Amri Siahaan, disaksikan Gubernur Kalimantan Utara Dr. H. Zainal Paliwang, Sekretaris SKK Migas, Luky Yusgiantoro, Inspektur Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Asep Herman. Turut hadir dalam acara tersebut Deputi Eksplorasi Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja, Rikky Rahmat Firdaus, Deputi Keuangan dan Komersialisasi, Kurnia Chairi, Direktur Utama PT Migas Kaltara Jaya, Poniti, S.H., serta Wali Kota Tarakan dr. H. Khairul, M.Kes.
*Gubernur Kalimantan Utara Dr. H. Zainal Paliwang* dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kolaborasi semua pihak dalam mendukung peningkatan kapasitas daerah di sektor energi. ’’Penandatanganan ini merupakan langkah penting untuk memperkuat peran daerah dalam pengelolaan sumber daya alam. Kami meyakini kolaborasi ini akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kalimantan Utara lewat peningkatan pendapatan daerah,’’ ujar Gubernur.
Sementara, *Sekretaris SKK Migas Luky A. Yusgiantoro* menegaskan bahwa pengalihan PI 10% ini adalah bagian dari komitmen nasional untuk memperluas manfaat kegiatan usaha hulu migas bagi daerah penghasil, dengan tetap menjaga efisiensi dan akuntabilitas operasi. “Ini merupakan wujud komitmen SKK Migas dalam mendorong partisipasi aktif daerah dalam industri hulu migas. Kami mengapresiasi langkah kolaboratif ini untuk mewujudkan tata kelola migas yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
*Inspektur Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Asep Herman* mengatakan, Kementerian ESDM mendukung penuh inisiatif yang mendorong tata kelola sektor migas yang transparan, inklusif, dan berkelanjutan. ’’Dengan pelibatan aktif daerah, kami berharap industri hulu migas dapat memberikan kontribusi yang lebih merata terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.”
*Walikota Tarakan, dr. H. Khairul, M. Kes*, dalam sambutannya menyatakan bahwa, “Penandatanganan ini bermanfaat bagi seluruh pihak, terutama dalam hal pendapatan daerah. Begitu pula dengan peningkatan kompetensi dari BUMD Kalimantan Utara maupun Kota Tarakan.”
Direktur Medco E&P Tarakan, Amri Siahaan menyampaikan bahwa penandatanganan ini menjadi bentuk nyata sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pelaku usaha dalam mewujudkan tata kelola migas yang berkelanjutan dan inklusif. “Kami menyambut baik kerja sama ini sebagai bagian dari komitmen Medco E&P dalam menjalankan ketentuan PSC, serta berkolaborasi untuk memperkuat kontribusi terhadap pembangunan ekonomi lokal dan ketahanan energi nasional,” ujarnya. (*)
Bagikan keKaltara
Audiensi dengan PLN, Gubernur Harapkan Pemerataan Aliran Listrik Hingga Pelosok Kaltara

TANJUNG SELOR, SuaraBorneo.com – Mengawali pekan pertama bulan Juli 2025, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., menerima audiensi dari jajaran PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra), di Ruang Rapat Kantor Gubernur Kaltara, Selasa (1/7).
Kunjungan tersebut dalam rangka membahas perkembangan infrastruktur kelistrikan dan komitmen perluasan akses listrik ke seluruh wilayah provinsi, khususnya di daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T).
Gubernur menyampaikan apresiasi atas langkah strategis yang dilakukan PT. PLN dalam mengakselerasi pemerataan kelistrikan di wilayah Kaltara. Menurutnya program ini mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat dan akselerasi pembangunan daerah.
“Kami di Pemprov Kaltara siap memberikan dukungan penuh, baik dalam bentuk fasilitasi perizinan, koordinasi lintas sektor, maupun penguatan kebijakan daerah,” kata Gubernur Zainal.
Selanjutnya, Gubernur berharap seluruh masyarakat di pelosok Kaltara dapat menikmati manfaat dari aliran listrik yang stabil dan andal. “Ini bagian dari komitmen kami membangun Kaltara yang lebih terang, Maju, Mandiri, dan Berkelanjutan,” terang Gubernur.
Dalam percepatan pemerataan energi, sebutnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara di tahun 2025 pada program pemasangan listrik gratis menargetkan sekitar 1.000 rumah tangga kurang mampu, bersumber dari APBN dan APBD.
Berdasarkan data yang dirilis PLN UID Kaltimra, bahwa rasio desa berlistrik di provinsi Kaltara baru mencapai sekitar 78 persen dan terdapat 117 desa yang belum terjangkau aliran listrik.
Menanggapi data tersebut, General Manager PLN UID Kaltimtara, Maria G.I. Gunawan menuturkan PLN telah menyusun roadmap percepatan elektrifikasi yang ditargetkan rampung dalam tiga tahun ke depan, serta membutuhkan investasi yang besar.
“PLN menargetkan penyelesaian elektrifikasi di 117 desa hingga tahun 2027. Lokasi desa-desa ini sebagian besar berada di wilayah terpencil atau remote area, yang jauh dari akses jalan maupun jaringan listrik eksisting,” ujar Maria.
Bebernya, PLN juga akan menambah kapasitas pembangkit, termasuk mengembangkan pembangkit berbasis energi terbarukan seperti PLTS yang tersebar di 5 kabupaten / kota se-Kaltara, termasuk wilayah perbatasan Kabupaten Malinau dan sekitarnya.
Menindaklanjuti arahan Gubernur Zainal, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltara, Ir. Yosua Batara Payangan,S.T., M.Si, melalui Kabid. Ketenagalistrikan, Abdul Muis, S.H., M.Sc memastikan bahwa Pemprov Kaltara akan segera merealisasikan sambungan listrik gratis diperkirakan mencapai sekitar 1.500 rumah tangga.
“Program ini menyasar masyarakat kurang mampu dan menggunakan sistem prabayar (token), sehingga pemanfaatannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing rumah tangga,” terang Abdul Muis.
Abdul Muis menyebutkan program pasang listrik gratis ini didanai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), sementara sekitar 300 rumah dibiayai menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kaltara.
Pemprov Kaltara terus bersinergi dengan pemerintah pusat, PT PLN, serta para stakeholder terkait guna memastikan program ini berjalan tepat sasaran dan berkelanjutan, serta diproyeksikan berdampak positif terhadap fasilitas umum dan sosial, seperti sekolah, rumah ibadah, dan layanan kesehatan desa. (mddkisp)
Bagikan ke-
Kalsel12 bulan ago
Dibuka Jokowi dan Iriana, Acil Odah Turut Hadiri Hari Anak Nasional di Papua
-
Kalsel11 bulan ago
Kalsel Raih Penghargaan Komunitas Informasi Masyarakat Terinovatif 2024
-
Kalbar11 bulan ago
Reses Ke Melawi, Yessy Lakukan Pelatihan Bagi Masyarakat Peduli Api
-
Jakarta11 bulan ago
BMKG: Waspada Potensi Hujan Deras Angin Kencang dan Petir
-
Balikpapan1 tahun ago
Idulfitri 1445 H, Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17%
-
Banjarmasin10 bulan ago
KPw BI Kalsel Gelar Green Seminar 2024, Peran Strategis Kalimantan dalam Transformasi Ekonomi Hijau Di Indonesia
-
Balikpapan11 bulan ago
Mulai 1 September 2024, Pertamina Patra Niaga Turunkan Harga Pertamax Series dan Dex Series