Banjarmasin
Momen Ramadan dan Idulfitri 2025, BI dan Perbankan Buka Layanan Penukaran Uang Rupiah

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalimantan Selatan resmi membuka rangkaian kegiatan penukaran uang Rupiah dalam momen Ramadan dan Idulfitri 2025 melalui program Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (SERAMBI) 2025. Bertemakan “Menjaga Rupiah di Bulan Penuh Berkah”, kegiatan ini merupakan komitmen BI menyediakan Uang Layak Edar (ULE) bagi masyarakat di momen Ramadan dan Idulfitri. Layanan ini juga mendorong pemanfaatan kanal pembayaran non-tunai seperti QRIS dan BI-FAST sebagai alternatif transaksi yang lebih efisien dan aman. Acara peresmian digelar pada Senin, 3 Maret 2025, di Banjarmasin dan dipimpin oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, Fadjar Majardi.
Dalam program ini, BI Kalimantan Selatan bekerja sama dengan perbankan untuk menyediakan layanan penukaran uang Rupiah di berbagai wilayah strategis. Sebanyak Rp3,04 triliun ULE telah disiapkan guna memenuhi kebutuhan masyarakat, dengan titik layanan penukaran tersebar di 149 lokasi strategis, termasuk rumah ibadah dan pasar wadai. Selain penukaran uang tunai, masyarakat juga didorong untuk memanfaatkan transaksi digital melalui mobile dan internet banking serta QRIS yang lebih efisien dan aman untuk berbagai transaksi sehari-hari.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, Fadjar Majardi menyampaikan, Bank Indonesia senantiasa berupaya untuk meningkatkan kualitas program SERAMBI setiap tahunnya. Pada tahun ini, layanan penukaran uang Rupiah mengoptimalkan penggunaan aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR), termasuk untuk akses layanan penukaran di loket perbankan. Penggunaan aplikasi PINTAR diharapkan dapat meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrian/kepadatan di lokasi penukaran untuk kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat. Pengunaan aplikasi PINTAR juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dengan distribusi yang lebih merata dan langsung kepada masyarakat.
Lebih lanjut, Fadjar Majardi, menyampaikan apresiasi kepada perbankan, serta seluruh mitra kerja Bank Indonesia atas dukungan dan kolaborasinya dalam kegiatan SERAMBI 2025. Sinergi tersebut diharapkan dapat terus terjalin erat guna memastikan distribusi uang berjalan lancar, tepat sasaran, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Bank Indonesia Kalimantan Selatan menghadirkan layanan penukaran uang Rupiah di lokasi-lokasi strategis seperti rumah ibadah, pasar wadai, Layanan Kas Susur Sungai, dan kantor bank umum untuk menjangkau lebih banyak masyarakat secara mudah dan merata. Layanan penukaran uang Rupiah baik melalui kas keliling, penukaran terpadu, dan kantor bank umum, dilakukan melalui Aplikasi PINTAR terhitung mulai 3 Maret 2025 pukul 13.00 WITA dengan alamat https://pintar.bi.go.id. Masyarakat dapat mengakses aplikasi tersebut untuk melakukan pemesanan sesuai jadwal dan tempat yang diinginkan untuk informasi terkait titik penukaran dapat diakses melalui Instagram BI Kalsel: @bank_indonesia_kalsel.
Bank Indonesia mengajak masyarakat Indonesia untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. Cinta Rupiah diwujudkan dengan mengenali ciri keaslian uang Rupiah melalui 3D: Dilihat, Diraba, Diterawang, dan merawat Rupiah yang dimiliki dengan baik melalui 5J: Jangan dilipat, Jangan dicoret, Jangan diremas, Jangan distapler, dan Jangan dibasahi. Bangga Rupiah karena Rupiah tidak hanya sebagai alat pembayaran yang sah dalam kegiatan perekonomian nasional tetapi juga merupakan simbol kedaulatan bangsa. Sementara itu, Paham Rupiah ditunjukkan melalui perilaku bijak berbelanja sesuai kebutuhan, berbelanja produk dalam negeri untuk mendukung UMKM nasional, serta menabung dan berinvestasi guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. [ad/ril-bi]
Bagikan keBanjarmasin
Bank Kalsel Umumkan Jadwal Libur Nasional dan Cuti Bersama Jelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Bank Kalsel mengumumkan jadwal libur nasional dan cuti bersama dalam rangka perayaan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. Berdasarkan pengumuman resmi yang dirilis, layanan counter bank akan ditutup mulai 28 Maret hingga 7 April 2025.
Meski demikian, Bank Kalsel tetap menyediakan layanan terbatas bagi nasabah pensiunan pada 1 April 2025. Layanan ini akan beroperasi mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WITA di kantor cabang konvensional, Kamis (27/3/2025).
Selain itu, kegiatan weekend banking di KCP Gerai Duta Mall dan KCPS Banjarbaru (Q Mall Banjarbaru) juga akan ditiadakan selama periode cuti bersama dan libur Idulfitri.
Meskipun layanan langsung dihentikan sementara, nasabah tetap dapat bertransaksi melalui layanan e-channel Bank Kalsel, seperti ATM, cardless melalui aplikasi AKSEL by Bank Kalsel, serta transaksi di Indomaret dan jaringan lainnya.
Bank Kalsel akan kembali beroperasi secara normal pada Selasa, 8 April 2025.
Untuk informasi lebih lanjut, nasabah dapat menghubungi Call Center Bank Kalsel di nomor 0800 1122 000 atau mengunjungi situs resmi bank. [adv/ad]
Bagikan keBanjarmasin
Sidak MPP Kota Banjarmasin, Ombudsman Kalsel Berikan Beberapa Catatan

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kalimantan Selatan melakukan sidak ke Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Banjarmasin yang terletak di Mitra Plaza Banjarmasin pada Selasa, 25 Maret 2025. Sidak tersebut dipimpin langsung oleh Hadi Rahman, selaku Kepala Perwakilan, didampingi oleh Tim Keasistenan Pencegahan Maladminstrasi Perwakilan Ombudsman RI Kalsel, serta Emelia Aprini dan Muhamad Tjandra Surkaniansyah, Perwakilan dari DPMPTSP Kota Banjarmasin, selaku Koordinator MPP Kota Banjarmasin.
Hadi menyampaikan, “Kegiatan ini Kami lakukan untuk melihat secara langsung kondisi pelayanan publik yang diselenggarakan di MPP Kota Banjarmasin, sebagai potret pelayanan publik yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Banjarmasin, khususnya pada momen menjelang libur dan cuti bersama Idul Fitri 1446 H”.
Dalam sidak tersebut, Hadi mendapati beberapa gerai layanan dalam kondisi tutup, tanpa ada satupun petugas yang menjaga, padahal menurut jadwal gerai layanan, seharusnya buka. Hal tersebut disayangkan oleh Hadi, karena dengan tidak bukanya layanan instansi tersebut, berarti ada gerai layanan yang tidak termanfaatkan dengan optimal untuk melayani masyarakat, sehingga ke depan perlu dilakukan evaluasi. Namun demikian, secara umum Hadi mengapresiasi pelayanan publik di MPP Kota Banjarmasin ternyata tetap berjalan sebagaimana biasa, walaupun di tengah suasana menjelang cuti bersama dan libur Idul Fitri 1446 H.
Hadi juga memberikan beberapa catatan penting terhadap MPP Kota Banjarmasin, antara lain: ketiadaan plang atau informasi petunjuk keberadaan MPP di depan Mitra Plaza, yang akan membuat masyarakat agak kesulitan menemukan keberadaan MPP. Selain itu masih banyak gerai layanan instansi yang tidak memajang/menampilkan standar pelayanan pada gerai layanan maupun di _receptionist/wadah betakun_.
Hal lain yang juga mendapat perhatian dari Hadi adalah kondisi beberapa gerai layanan yang tidak buka setiap hari, Ia mengharapkan agar gerai layanan MPP Kota Banjarmasin dapat lebih optimal memberikan pelayanan setiap hari. DPMPTSP Kota Banjarmasin juga diharapkan melakukan evaluasi dan koordinasi, khususnya dengan Instansi pengisi gerai layanan yang tidak dapat membuka layanan setiap hari, salah satunya dengan memberikan penawaran opsi gerai pelayanan bersama untuk beberapa instansi yang hanya buka beberapa hari dalam sepekan, serta memberikan perluasan gerai layanan bagi instansi dengan pengguna layanan yang cukup banyak. Hadi juga berharap agar gerai layanan instansi dapat memberikan pelayanan secara sungguh-sungguh, hingga diberikannya produk layanan, tidak hanya sebatas layanan konsultasi terkait produk layanan.
Emelia selaku koordinator MPP Kota Banjarmasin menyambut baik kunjungan/sidak yang dilakukan oleh Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kalsel, “Terima kasih kami ucapkan kepada Kepala Ombudsman RI Perwakilan Kalsel dan tim yang telah berkenan mengunjungi MPP Kota Banjarmasin, juga atas segala saran dan masukan yang diberikan, InsyaAllah akan segera kami sampaikan ke pimpinan dan kami tindak lanjuti”.
Sejak dioperasikan pada 7 Desember 2023, hingga pertengahan Maret 2025 MPP Kota Banjarmasin tercatat telah diakses oleh lebih dari 30 ribu orang. Dengan 5 gerai layanan yang paling banyak diakses yakni: Polresta Banjarmasin (layanan perpanjangan SIM) sebanyak 7.484 pengguna layanan, BPJS Kesehatan, sebanyak 6.958 orang, Disdukcapil Kota Banjarmasin sebanyak 5.956 orang, BAPENDA Provinsi Kalsel (Samsat) sebanyak 2.987 orang, dan Pandu OSS sebanyak 2.428 orang. [ad/ril]
Bagikan keBanjarmasin
Di Era Digital HUT Ke 61, Bank Kalsel Melangkah Maju Hadirkan Layanan Lebih Cepat

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Pada tanggal 25 Maret 1964 lalu, sebuah lembaga keuangan lahir di tanah Banua. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan tumbuh dari harapan, berkembang seiring waktu, dan bertransformasi mengikuti tuntutan zaman.
Tahun 2011 menjadi tonggak sejarah baru. Bank Kalsel resmi bertransformasi menjadi PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan. Perubahan ini bukan sekedar pergantian nama, tetapi juga representasi dari komitmen-komitmen untuk menjadi bank yang lebih kuat, lebih kompetitif, dan lebih berdampak bagi pembangunan ekonomi Banua.
Bank Kalsel bukan hanya sekadar bank. Ia adalah mitra strategis bagi 13 kabupaten/kota serta pemerintah provinsi yang menjadi pemegang saham. Bersama, kami memiliki satu tujuan: mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan membangun Banua yang lebih maju.
Di era digital, perubahan adalah keniscayaan. Bank Kalsel melangkah maju dengan transformasi digital yang menghadirkan layanan lebih cepat.
Lewat Internet Banking Bisnis Bank Kalsel dan Aksel by Bank Kalsel, transaksi menjadi lebih praktis. Tarik tunai tanpa kartu di ATM dan Indomaret, transfer BI-Fast, pembayaran sekolah, listrik, air, pajak kendaraan, hingga PBB-semua dalam satu genggaman.
Demi memastikan layanan perbankan menjangkau hingga pelosok daerah sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat, lahirlah ADINK-Agen Digital Inklusi Keuangan. Sebagai perpanjangan tangan Bank Kalsel, ADINK menghadirkan layanan perbankan hingga ke desa-desa.
Tak hanya itu, Bank Kalsel juga hadir dengan Siskeudeslink yaitu layanan yang memudahkan pengelolaan keuangan desa secara online, real-time, dan terintegrasi. Selain itu, dengan kartu kredit Indonesia dari Bank Kalsel, Pemerintah Daerah dapat memudahkan transaksi belanja menggunakan uang persediaan APBD dengan limit yang telah diatur.
Lebih dari sekadar kemudahan, Bank Kalsel menerapkan sistem keamanan dan regulasi yang ketat demi melindungi data serta privasi nasabah. Dengan kepatuhan terhadap sistem pelaporan ke Bank Indonesia dan OJK, serta penerapan Smart Branch System, kami menghadirkan pengalaman perbankan modern yang lebih efsien dan inklusit.
Tahun ini, Bank Kalsel merayakan hari jadinya yang ke-61 dengan semangat “Working Together, Embracing Everyone” Enam dekade lebih bukan sekadar perjalanan waktu, tetapi juga bukti nyata komitmen untuk terus berkembang, berinovasi dan merangkul seluruh lapisan masyarakat dalam membangun Banua. Dengan dukungan semua pihak. Bank Kalsel akan terus melaju, memberikan layanan terbaik, dan berkontribusi bagi perekonomian daerah. “Bank Kalsel – Setia Melayani, Melaju Bersama”. [adv/ad]
Bagikan keBanjarmasin
HUT Ke-61, Ikatan Istri Pegawai Bank Kalsel Berbagi Kebahagiaan Dengan Anak Panti Asuhan

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bank Kalsel yang ke-61 dan juga bertujuan untuk berbagi kebahagiaan serta mengingatkan akan makna berbagi dalam kehidupan bermasyarakat. Ikatan Istri Pegawai (IIP) Bank Kalsel melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) menyerahkan bantuan kepada 2 (dua) Panti Asuhan berupa sembako untuk kebutuhan sehari hari dan juga santunan secara langsung kepada anak-anak panti.
Bantuan ini diserahkan langsung secara bergantian oleh Istri Direktur Utama Bank Kalsel, Miliyani kepada Ketua Panti Asuhan Putri Asri, Rahma dan Ketua Panti Asuhan Ibnu Ruslan Asy Syafiiyah, Nurwana Hidayati. Kegiatan tersebut juga turut disaksikan oleh Istri-Istri Pegawai Bank Kalsel dan seluruh anak-anak panti asuhan yang berhadir pada acara hari ini tanggal 20 Maret 2025.
Kunjungan pertama dilakukan ke Panti Asuhan Anak Yatim Piatu Putri Asri yang menampung sebanyak 43 anak, berlokasi di Jalan Tol KM 9, Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar – Banjarmasin. Dilanjutkan ke Panti Asuhan Ibnu Ruslan Asy Syafiiyah yang menampung 15 anak yang bertempat di Malintang Gambut, Kabupaten Banjar.
Dalam Sambutannya, Istri Direktur Utama Bank Kalsel, Miliyani menyampaikan rasa syukur dan harapannya agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi anak-anak yang membutuhkan.
“Kegiatan berbagi ini bukan sekadar penyerahan bantuan, tetapi juga menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya kepedulian terhadap sesama. Semoga apa yang diberikan hari ini dapat membawa
kebahagiaan bagi anak-anak di Panti Asuhan Putri Asri dan menjadi berkah bagi kita semua,” ucap Miliyani.
Selanjutnya, Ketua Panti Asuhan Putri Asri, Rahma mengungkapkan apresiasinya terhadap kunjungan dan bantuan yang diberikan oleh Bank Kalsel pada hari ini, semoga bisa bermanfaat dan menjadi amal jariyah bagi Bank Kalsel.
“Kami sangat bersyukur atas perhatian dan kepedulian Bank Kalsel terhadap anak-anak di sini. Bantuan ini tentu sangat bermanfaat bagi mereka dalam kehidupan sehari-hari,” pungkas Rahma.
Sebagai Informasi, bagi donatur yang ingin menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu saudara kita yang membutuhkan, kamu bisa berpartisipasi dalam program program kegiatan yang diinisiasi oleh Bank Kalsel melalui UPZ menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui rekening Bank Kalsel Syariah dengan nomor 6500844928 (Zakat) dan 6500846214 (Infak dan sedekah) atas nama Unit Pengumpul Zakat Bank Kalsel dan bisa konfirmasi transfer melalui WA UPZ di nomor 0811505153. [adv/ad]
Bagikan keBanjarmasin
Ombudsman Kalsel Kawal Proses Pengangkatan CASN

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Pemerintah Pusat memberikan kepastian pengangkatan Calon Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) formasi tahun 2024 yang terdiri dari Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK). Sebelumnya diumumkan bahwa CPNS akan diangkat pada Oktober 2025, sementara CPPPK pada Maret 2026. Namun dalam pengumuman terbaru (Senin, 17/3/2025), diputuskan percepatan pengangkatan CPNS diselesaikan paling lambat Juni 2025, sedangkan untuk CPPPK paling lambat Oktober 2025. Hal ini tentunya merupakan bentuk komitmen kuat dari Pemerintah untuk menuntaskan permasalahan dalam pengangkatan CASN dengan mengutamakan kepentingan masyarakat dan memastikan hak-hak ASN tetap terlindungi.
Terkait dengan keputusan percepatan pengangkatan CASN tersebut, Hadi Rahman, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Selasa (18/03/2025) di Kantor Perwakilan Ombudsman Kalsel, menyampaikan pesan agar Instansi Pemerintah Daerah (Pemda) di Kalsel memberi atensi dan segera menindaklanjuti secara proaktif.
“Pemda perlu memastikan kesiapannya, terutama dalam hal proses teknis administratif, anggaran dan sarana prasarana untuk menunjang kinerja CASN nantinya. Ombudsman Kalsel akan terus mengawal proses ini supaya ada kepastian bahwa tidak ditunda lagi di kemudian hari,” ujarnya.
Hadi menambahkan “berbagai Instansi Pemda di Kalsel wajib mematuhi norma yang berlaku pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara. Bahwa Instansi-Instansi tersebut tidak diperbolehkan atau dilarang mengangkat pegawai non-ASN atau nama lainnya selain Pegawai ASN”. Apalagi juga sudah ada penegasan dari Pemerintah Pusat bahwa proses penerimaan PPPK 2024 adalah kebijakan afirmasi terakhir yang diambil dimana kedepannya pengangkatan ASN akan dilakukan melalui jalur rekrutmen normal sesuai kebutuhan dan aturan yang berlaku.
Terakhir, Hadi menyampaikan harapan agar dengan pengangkatan CASN dimaksud dapat berkontribusi bagi seluruh Pemda di Kalsel untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, berkualitas prima dan terhindar dari maladministrasi. Rekrutmen ini harus diarahkan dalam konteks optimalisasi pelayanan publik, sehingga harapannya orang-orang yang direkrut bisa menampilkan kinerja pelayanan yang memuaskan serta mampu menjaga dan menerapkan nilai-nilai dasar, kode etik dan kode perilaku dalam pelaksanaan tugas dan pekerjaan sehari-hari. [ad/ril]
Bagikan keBanjarmasin
Pertamina Pastikan Keamanan Stok BBM dan LPG di Banjarmasin Jelang Idul Fitri 2025

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Pertamina memastikan kesiapan dan keamanan stok BBM dan LPG di masa Ramadan dan Idulfitri 2025 untuk regional Kalimantan, tepatnya di wilayah Banjarmasin. Hal tersebut dipastikan melalui kunjungan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia bersama Komisaris Utama Pertamina Mochamad Iriawan dan Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri, pada Rabu 19 Maret 2025.
Dalam lawatannya, Bahlil mengecek sejumlah fasilitas Pertamina, seperti SPBU 64.707.11 Jalan Lingkar Utara, Kota Banjar Baru, Pangkalan LPG 3Kg Sudarga Jalan Sukamara, dan Integrated Terminal Banjarmasin.
Tujuan dari kunjungan hari ini merupakan bagian dari pelaksanaan kerja Satuan Tugas (Satgas) Ramadan & Idulfitri 2025, sesuai arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Di mana Presiden menginginkan kepastian akan ketersediaan pelayanan pemerintah terhadap energi baik dari sisi BBM maupun LPG.
“Jadi overall stok BBM clear, tidak perlu ada kekhawatiran, yang mau hari raya tidak ada masalah. Alhamdulillah untuk Kalimantan, saya katakan Insyaallah bisa kita antisipasi dengan baik,” ujarnya kepada awak media di sela-sela kunjungan.
Bahlil juga menyatakan bahwa dari hasil pengecekan yang dilakukan di SPBU, dinyatakan bahwa kualitas BBM Pertamina sudah sesuai dengan aturan spesifikasi yang berlaku. “Hasil pantauan kami cek kualitas produk Ron 90, Ron 92 dan Ron 98 alhamdulillah disini tidak ada persoalan. Saya langsung cek dengan teman-teman dari Lemigas. Jadi secara kualitas oke, tidak ada masalah,” tegasnya.
Dirinya juga memastikan ketersediaan stok LPG, khususnya di wilayah Kalimantan dalam kondisi aman, “Untuk LPG di Kalimantan juga aman, stok tetap dijaga dan dipantau oleh Pertamina,” kata Bahlil.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri menuturkan melalui Satgas Ramadan dan Idulfitri di regional Kalimantan telah menyiagakan seluruh infrastruktur, yang meliputi 17 terminal BBM, 3 terminal LPG, 11 DPPU, 762 SPBU, 546 Pertashop, 515 agen LPG, 16.154 Pangkalan LPG, 47 SPBE dan 17 agen minyak tanah.
“Guna memastikan layanan selama periode Satgas Ramadan dan Idulfitri tetap prima, semua sarana infrastruktur sudah dilakukan pemeriksaan dan Pertamina juga menyiagakan faslitas tambahan,” terang Simon.
Pertamina telah menyiapkan layanan tambahan untuk regional Kalimantan berupa layanan energi pendukung di jalur potensial meliputi jalur toll, jalur wisata, dan jalur lintas utama. Diantaranya 90 unit SPBU 24 Jam, 246 unit agen LPG , 1 titik layanan BBM & Kiosk Pertamina Siaga, 4 unit Motorist, 2 unit Mobil Tangki Standby, dan 3 unit Serambi MyPertamina.
“Seluruh upaya ini dilakukan agar masyarakat khususnya di wilayah Kalimantan dapat merayakan Hari Raya Idulfitri dengan tenang dan nyaman” tegas Simon.
Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. [ad/ril]
Bagikan keBanjarmasin
Pertamina Aktifkan Satgas RAFI 2025, Pastikan Ketersediaan Kelancaran Distribusi BBM-LPG Selama Ramadhan dan Idul Fitri

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan telah mengaktifkan Satgas RAFI 2025 yang akan beroperasi mulai 17 Maret hingga 13 April 2025. Tujuannya adalah memastikan ketersediaan dan kelancaran distribusi BBM dan LPG selama periode Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah / 2025 Masehi.
Area Manager Commrel & CSR PT. Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Edi Mangun menyampaikan, diperkirakan akan terjadi peningkatan konsumsi BBM jenis gasoline (Pertamax dan Pertalite) hingga 4%, gasoil (Dex series dan biosolar) sebesar 7%, LPG sebesar 4,8%, dan Avtur sebesar 18,2% dari rata-rata sales normal di wilayah Kalimantan selatan. Peningkatan ini disebabkan oleh pergerakan masyarakat saat arus mudik dan peningkatan konsumsi LPG selama Ramadhan, Selasa (18/3/2025) dalam acara silaturahmi bersama awak media, bertempat di Excelso Coffee jalan A. Yani Km. 5.5 Kota Banjarmasin
“Pertamina menyiapkan 779 SPBU, 467 Pertashop, 49 SPBE, 441 Agen LPG, 17.313 Outlet LPG, 90 SPBU Pertamina Siaga, 4 Motorist/PDS, 2 SPBU Kantong, 9 Aviation Fuel Terminal, 17 Fuel Terminal BBM, dan 6 Terminal LPG di wilayah Kalimantan. Selain itu, layanan tambahan seperti “Serambi MyPertamina” disediakan di rest area tol Balikpapan-Samarinda Km.36 jalur B dan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, untuk memberikan kenyamanan bagi konsumen,” katanya.
Selanjutnya koordinasi dengan pihak terkait, Pertamina berkoordinasi dengan pemerintah daerah serta aparat terkait untuk memastikan kelancaran distribusi energi selama periode Satgas RAFI.
Komitmen Pelayanan Prima, Pertamina berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama periode Ramadhan dan Idul Fitri dengan memastikan ketersediaan energi dan layanan yang optimal.
“Dengan langkah-langkah tersebut, Pertamina Patra Niaga berharap masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri 1446 Hijriah dengan tenang tanpa kekhawatiran terkait ketersediaan energi,” pungkas Edi. [ad/ril]
Bagikan ke-
Business2 tahun ago
Desain Baru Dan Fitur Canggih, Honda Luncurkan All New Honda BR-V Hadir Di Indonesia
-
Banjarmasin2 tahun ago
Dukung Pembangunan Ekonomi Daerah, Bank Kalsel Teken Pinjaman Bilateral Bersama Bank BCA
-
Umum2 tahun ago
BRI Cabang Labuan Gelar Gathering Program “GALA SPEKTA”
-
Kaltim2 tahun ago
Satgas RAFI 2023 : Konsumsi Avtur Naik 50% Sebelum Lebaran, Pertamina Antisipasi Stok Arus Balik di Kalimantan
-
Banjarmasin2 tahun ago
Toko Pertama UNIQLO Di Banjarmasin Resmi Dibuka, Ayo Buruan Belanja!
-
Kalteng2 tahun ago
Warga Jalan Tendean Kapuas Ditemukan Tewas Gantung Diri
-
Banten3 tahun ago
Dirasa Cacat Prosedur, 6 Agen Hadir Audiensi Terkait Dugaan Mark Up BPNT Cikeusik Diduga Bukan Pemilik Agen Utama