PWMOI Nilai DK PWI Harus Tegas, Pecat Wartawan Yang Korup dari Anggota PWI dan Proses Hukum – SuaraBorneo.com
Connect with us
IDUL-FITRI-1445-3-X7

Jakarta

PWMOI Nilai DK PWI Harus Tegas, Pecat Wartawan Yang Korup dari Anggota PWI dan Proses Hukum

Published

on

HM. Jusuf Rizal, Ketum PWMOI. (Foto/Ist)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia) menilai Dewan Kehormatan (DK) PWI (Pesatuan Wartawan Indonesia) Pusat harus tindak tegas pengurus PWI Pusat yang mengkorupsi dana hibah BUMN Rp 2,9 milyar untuk UKW (Uji Kompetensi Wartawan). Pecat dari anggota PWI dan Proses hukum.

“Jadi DK PWI Pusat jangan jadi ayam sayur. Kasus korupsi dana hibah BUMN ini bukan sekedar masalah uang, tapi menyangkut marwah wartawan dan nama baik organisasi PWI. Jika hanya berupa teguran, besok-besok ini akan jadi preseden buruk,” tegas HM. Jusuf Rizal, Ketum PWMOI yang juga menjadi anggota PWI era Masdun Pranoto kepada media di Jakarta.

Sebagaimana diketahui publik Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat, Sasongko Tedjo membuka borok sejumlah oknum PWI Pusat yang menilap dana hibah Kementerian BUMN untuk pelaksanaan UKW. Tapi dari total bantuan Rp. 6 Milyar diduga dikorup oknum PWI Pusat Rp. 2,9 Milyar dengan alasan ada kicback ke oknum perantara di Kementerian BUMN.

Dari informasi yang diperoleh PWMOI disebutkan DK PWI Pusat yang dipimpin Sasongko Tedjo, kelihatannya dalam keputusannya tidak tegas. Hanya akan memberi teguran keras kepada empat oknum pelaku penikmat dana haram dan diminta mengembalikan uang yang dikorup.

“Jika hanya keputusan sanksi seperti itu, DK PWI Pusat tidak punya nyali untuk memberikan sanksi tegas. Ini masalah korupsi. Bukan pelanggaran administrasi atau etika. Ini juga menyangkut kepercayaan publik kepada PWI termasuk hilangnya kepercayaan Kementerian BUMN maupun institusi lainnya. Jadi musti tegas,” ujar Jusuf Rizal, pria berdarah Madura-Batak penggiat anti korupsi itu.

Lebih jauh menurutnya, agar kasus korupsi dana hibah BUMN ini dapat menjadi pelajaran, hendaknya empat oknum PWI Pusat itu harus diberhentikan (dipecat) secara tidak hormat dari keanggotaan PWI dan kasusnya tidak ditutup dengan pengembalian uang dalam jangka waktu 30 hari. Tapi perlu ditindaklanjuti dengan proses hukum.

Dikatakan, andaikata DK PWI Pusat hanya memberi sanksi peringatan keras, ini akan berdampak tidak baik bagi organisasi PWI kedepan. Masyarakat, wartawan, institusi pemerintah dan lembaga lainnya akan menilai organisasi wartawan tertua ini, tidak layak dipercaya.

“Jadi sebaiknya keputusan DK PWI Pusat bisa tegas dan tidak main-main. Jangan Ketua DK PWI Pusat, Sasongko Tedjo awalnya garang, tapi belakangan jadi meong. Masyarakat wartawan memantau keputusan tegas yang akan diberikan secara formal kepada empat oknum PWI Pusat yang korupsi,” ujar Jusuf Rizal yang juga Presiden LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat).  (Azis)

Bagikan ke

Jakarta

Musrembang Nasional, Gubernur Kalsel Terima Penghargaan Terbaik dari Presiden Jokowi

Published

on

Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor, menerima penghargaan dari Presiden Joko Widodo. (Foto/Adpim)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin, menerima penghargaan dari Presiden Joko Widodo dalam acara Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) tahun 2024 di Jakarta Convention Center (JCC) pada hari Senin (6/5).

Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan Kalsel dalam mengembangkan program unggulan Sistem Integrasi Itik di Lahan Rawa dan Lahan Kering (Siti Hawa Lari).

Program ini dinilai inovatif dalam pengembangan usaha dan agrobisnis budi daya itik.

Paman Birin dalam kesempatan ini didampingi oleh Pj. Bupati Hulu Sungai Utara, Zackly Asswan, Pj. Bupati Hulu Sungai Selatan, H. Hermansyah, Kepala Bapedda Kalsel, Ariadi Noor, Kepala Dinas Perkebunan Kalsel, Suparmi serta Guru. Sufian Al Banjari

Kalsel masuk dalam 12 provinsi terbaik, Yaitu Provinsi terbaik 2 dalam inovasi program unggulan Sistem Integrasi Itik di Lahan Rawa dan Lahan Kering (Siti Hawa Lari) lewat pengembangan usaha dan agrobisnis budi daya itik.

Inovasi SITI HAWA LARI ini dikembangkan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Desa Tabudarat Hilir, dan Kabupaten Hulu Sungai Utara di Desa Mamar dan Desa Tambalang yang digagas dan dilaksanakan berdasarkan arahan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau Paman Birin.

Pencapaian ini menjadikan Kalsel sebagai satu-satunya provinsi di Kalimantan yang meraih penghargaan dalam Musrenbangnas. Provinsi Jawa Barat berada di peringkat pertama dalam kategori ini.
Penghargaan ini merupakan bukti nyata komitmen dan kerja keras Pemprov Kalsel dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program inovatif dan berkelanjutan.

Ditemui usai acara, Paman Birin, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang mendalam atas penghargaan yang diterima Kalsel dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2024.

“Alhamdulillah, kita patut bersyukur atas penghargaan ini. Ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi dari semua pihak, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota,” ujar Paman Birin.

Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan Kalsel dalam mengembangkan program unggulan Sistem Integrasi Itik di Lahan Rawa dan Lahan Kering (Siti Hawa Lari). Program ini dinilai inovatif dalam pengembangan usaha dan agrobisnis budi daya itik.

Paman Birin menuturkan bahwa program Siti Hawa Lari bukan hanya bermanfaat bagi para peternak itik, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian Kalsel secara keseluruhan.

“Program ini telah membantu meningkatkan pendapatan masyarakat, membuka lapangan kerja baru, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah pedesaan,” jelas Paman Birin.

Lebih lanjut, Paman Birin menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan program-program inovatif dan berkelanjutan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalsel.

“Kita tidak boleh berpuas diri. Kita harus terus berinovasi dan bekerja keras untuk mencapai Kalsel yang lebih maju dan sejahtera,” pungkas Paman Birin.

Acara ini dibuka dan dihadiri oleh Presiden RI, Joko Widodo, dan sejumlah Menteri Kabinet indonesia maju, tampak hadir para Gubernur, Bupati dan Walikota se indonesia. [ad/adpim]

Bagikan ke
Continue Reading

Jakarta

Komisi III DPRD Kalsel Dorong Percepatan Pembenahan Kawasan Kumuh

Published

on

Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan melakukan kunjungan kerja (kunker) dewan ‘rumah banjar’ kali ini yakni DPRD Provinsi DKI Jakarta. (Foto/DPRD Kalsel)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus berupaya benahi kawasan kumuh di Kalsel, diantaranya dengan cara menggali informasi strategi penataan kawasan pemukiman kumuh yang dilakukan oleh daerah lain di Indonesia. Salah satu titik kunjungan kerja (kunker) dewan ‘rumah banjar’ kali ini yakni DPRD Provinsi DKI Jakarta.

Ditemui usai kegiatan kunker, Selasa (23/4/2024), H. Gusti Abidinsyah, Sekretaris Komisi III DPRD Kalsel, mengatakan tujuan kunker kali ini untuk melihat bagaimana konsep yang dilakukan oleh DKI Jakarta dalam menangani masalah penanganan kawasan kumuh dan rumah yang tidak layak huni.

“Tadi ada beberapa hal yang sudah kita dapatkan, mudah-mudahan ini nantinya akan kita coba terapkan dan bagaimana kita menangani ini,” tuturnya.

Abidinsyah menambahkan sebelumnya ia dan anggota Komisi III lainnya juga telah berkunjung ke Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Timur, seluruh informasi itu akan dikumpulkan dengan hasil kunker kali ini untuk mendukung percepatan penanganan kawasan kumuh dan rumah yang tidak layak huni di Kalsel sebagaimana dengan visi misi Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor.

Didi Jubaidi dari Sekretariat DPRD Provinsi DKI Jakarta mengatakan saat ini DKI Jakarta memang sedang menanggulangi persoalan tersebut, diantaranya dengan membangun hunian yang lebih layak bagi masyarakat yang tinggal di kawasan tersebut. Langkah penanganannya bermacam-macam, tergantung dari tingkat kekumuhan daerah itu sendiri. Mulai dari penanganan drainase, sanitasi, pembangunan rusun dan lainnya. (*)

Bagikan ke
Continue Reading

Business

Cemerlang di Kuartal I 2024, Indosat Ooredoo Hutchison Perkuat Kolaborasi Berdayakan Indonesia dengan AI

Published

on

Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison. (Foto/Ist)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH, IDX: ISAT), hari ini mengumumkan hasil kinerja keuangan kuartal pertama (Q1) tahun 2024. Dengan pertumbuhan positif di semua lini bisnis dan komitmen berkelanjutan untuk mengoptimalkan biaya, Indosat membukukan pencapaian solid dalam kinerja finansial dan operasional.

Selama tiga bulan pertama tahun ini, Indosat mencatat total pendapatan sebesar Rp13.835 miliar, meningkat 15,8% dibandingkan tahun sebelumnya (YoY). Sementara itu, EBITDA tumbuh lebih cepat dari pendapatan, mencapai peningkatan 22,1% YoY menjadi Rp6.509 miliar. Kinerja keuangan yang cemerlang ini, mendorong peningkatan EBITDA Margin Indosat menjadi 47,0% dan menghasilkan Laba Periode Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk, sebesar Rp1.295 miliar, naik 39,4% dari tahun sebelumnya (Year-on-Year/YoY).

Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyatakan, “Pencapaian kuartal pertama 2024 ini mencerminkan komitmen Indosat untuk menciptakan nilai berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan, serta memperkuat ekonomi digital Indonesia. Kami terus meningkatkan jaringan kami untuk memastikan konektivitas yang lancar dan memberikan pengalaman yang mengesankan bagi pelanggan di seluruh Indonesia. Sementara itu, kami juga meningkatkan keunggulan operasional dan efisiensi kami secara signifikan, yang memungkinkan kami meraih pertumbuhan pendapatan dan terus meningkatkan profitabilitas.”

Pada akhir kuartal pertama tahun 2024, jumlah pelanggan Indosat meningkat 2,3% YoY, mencapai 100,8 juta pelanggan. Pertumbuhan ini berkontribusi pada lonjakan trafik data sebesar 14,3% YoY menjadi 3.858 Petabytes (PB). Peningkatan ini terjadi seiring dengan investasi strategis dalam meningkatkan infrastruktur jaringannya. Sepanjang kuartal pertama, jumlah BTS 4G Indosat meningkat sebesar 20,8% YoY menjadi 184 ribu. Hal ini memastikan konektivitas yang lancar dan pengalaman pelanggan yang lebih baik bagi basis pengguna yang berkembang pesat dan berkontribusi pada lonjakan ARPU (Pendapatan Rata-Rata Per Pengguna) sebesar 13,9% YoY untuk pelanggan seluler, yang mencapai Rp37.500.

Untuk di wilayah Circle Kalimantan Sulawesi Maluku dan Papua (Kalisumapa), Indosat mencatat peningkatan trafik data yang signifikan sebesar 27,1% di kuartal pertama 2024 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Jumlah pelanggan juga naik menjadi hampir 11,9 juta pengguna. Hal ini sejalan dengan upaya ekspansi jaringan yang dilakukan Indosat di wilayah Timur Indonesia yang mampu menjangkau pelanggan berkualitas.

Sepanjang kuartal pertama 2024, total BTS 4G Indosat di wilayah Kalimantan turut meningkat 31.6% YoY menjadi lebih dari 15 ribu BTS 4G, sedangkan di wilayah Sulawesi Maluku Papua naik 20.9% YoY menjadi lebih dari 13 ribu BTS 4G. Fokus pengembangan jangkauan jaringan 4G yang semakin luas hingga ke pelosok pedesaan diharapkan akan mampu menghadirkan pengalaman mengesankan (marvelous experience) bagi pelanggan Indosat, khususnya di wilayah Timur Indonesia.

Pada Q1 2024, Indosat mengalami peningkatan Outlook dari “Stabil” menjadi “Positif” oleh lembaga pemeringkat internasional, Fitch, dan mempertahankan peringkat kredit AA+(idn). Perusahaan juga menerima peringkat idAAA (Stabil) dari Pefindo. Dalam beberapa minggu terakhir, ISAT masuk ke dalam Indeks LQ45 sebagai salah satu indeks paling likuid di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ini mencerminkan kondisi keuangan yang solid dan prospek pertumbuhan yang sangat baik, dengan nilai transaksi tinggi dan frekuensi yang tinggi di pasar modal Indonesia.

*Memimpin Transformasi Indonesia Menjadi Bangsa Digital yang Didukung oleh AI*

Indosat memperkuat posisinya sebagai pionir teknologi di Indonesia dengan mengumumkan kolaborasi revolusioner bersama NVIDIA, sebagai NVIDIA Cloud Provider Partner pertama di dalam negeri. Melalui kemitraan bersejarah ini, Indosat bersama dengan anak perusahaannya, Lintasarta, bertujuan untuk mendemokratisasi akses ke platform AI terdepan NVIDIA, memberdayakan perusahaan di seluruh region melalui pemanfaatan teknologi Graphic Processing Unit (GPU) terbaik. Dengan memanfaatkan kekuatan transformasional AI dalam ekosistem cloud, Indosat siap mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dengan memberdayakan ekosistem digital yang semakin berkembang.

Selain itu, Indosat juga memperkuat komitmennya terhadap keamanan siber melalui kolaborasi strategis dengan Cisco dan Mastercard. Kolaborasi dengan Cisco menegaskan kesiapan Indosat dalam menyediakan solusi keamanan siber terkini kepada perusahaan, terutama usaha kecil dan menengah (UKM), untuk memperkuat ketahanan digital dan keamanan mereka. Sementara itu, pembentukan Cybersecurity Center of Excellence (CoE) Indosat-Mastercard, menegaskan dedikasi perusahaan dalam mendorong pengembangan talenta, mendorong inovasi, serta menjadi kolaborator utama dalam upaya deteksi dan memitigasi keamanan siber.

Seiring dengan upaya Indosat dalam membentuk lanskap digital di Indonesia, perusahaan tetap kokoh dalam komitmennya untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan, memajukan inovasi, dan menciptakan nilai yang berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan.

“Kolaborasi kami dengan NVIDIA menandai momen penting dalam perjalanan Indonesia untuk menjadi bangsa digital yang didukung oleh AI. Dengan tekad yang teguh dan visi yang sama untuk mencapai kesuksesan, kami siap membentuk lanskap teknologi di Indonesia. Mari kita terus berinovasi, berkolaborasi, dan menginspirasi untuk menghubungkan serta memberdayakan masyarakat Indonesia menuju bangsa digital.” [ad/ril]

Bagikan ke
Continue Reading

Jakarta

Jusuf Rizak ke Bareskrim Polri Lengkapi Data Korupsi Dana Hibah BUMN PWI Pusat Rp 2,9 Milyar

Published

on

Wartawan Senior HM Jusuf Rizal SH. (Foto/Ist)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Wartawan Senior HM Jusuf Rizal SH kembali ke Bareskrim menyampaikan kelengkapan laporan dugaan korupsi dan atau penggelapan dana hibah Kementerian BUMN senilai Rp.2,9 Milyar yang diduga jadi bancaan empat oknum PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Pusat. Ia bersama Wartawan Edison Siahaan.

Menurut Jusuf Rizal, pria berdarah Madura-Batak kepada media di Mabes Polri, laporan yang disampaikan tanggal 19 April 2024, telah ditindaklanjuti para penyidik. Penyidik juga memberikan Pemberitahuan Perkembangan Pengaduan Masyarakat atas laporan yang disampaikan Edison Siahaan dan LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat)

“Jadi jika ada laporan masyarakat terkait urusan dugaan korupsi dana hibah Kementerian BUMN, akan dijadikan satu dalam Laporan Pengaduan Edison Siahaan. Kita tinggal memberikan bukti-bukti tambahan guna proses penyidikan,” tegas Jusuf Rizal, Presiden LSM LIRA dan Ketum PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia) itu.

Sebagaimana diketahui publik, bahwa di organisasi wartawan tertua di Indonesia, PWI Pusat telah terjadi tindak Abuse Of Power (penyalahgunaan wewenang) penggunaan dana hibah Kementerian BUMN untuk UKW dari total Rp. 6 milyar diduga dikorupsi oleh empat oknum PWI Pusat senilai Rp 2,9 milyar.

Adapun empat orang pengurus PWI Pusat itu menurut Ketua Dewan Kehormatan (DK) PWI Pusat, Sasongko Tedjo adalah Hendri Ch. Bangun, Ketua PWI Pusat), Sayid Iskandarsyah, Sekretaris, Wakil Bendahara Umum, M. Ihsan dan Direktur UMKN, Syarif Hidayatulloh. Mereka bersama-sama telah menikmati dana haram itu.

Dalam kasus korupsi dana hibah Kementerian BUMN banyak pihak mendorong agar kasus ini tidak berhenti hanya sekedar Rekomendasi Dewan Kehormatan (DK) PWI Pusat. Karena kasus ini tidak sekedar pelanggaran etika, tapi sudah menjadi kasus kriminal. Tidak bisa hanya sekedar peringatan keras dan pemecatan, tapi harus diproses hukum.

“Karena itu kami meminta kepada pihak berwajib agar memanggil para pihak terkait guna dimintai keterangan. Dalam waktu dekat Bendahara Umum PWI Pusat, Martin Slamet akan dimintai keterangan. Baru pihak-pihak lainnya termasuk Kementerian BUMN, karena disebut ada Cashback,” tegas Jusuf Rizal penggiat anti korupsi itu. (*)

Bagikan ke
Continue Reading

Jakarta

Kepala UPRS VII Dinas Perumahan dan Pemukiman DKI Jakarta Resmikan Masjid Al Muqarrobin Rusunawa Pulo Jahe Tower

Published

on

Pemda DKI Jakarta melalui UPRS VII dibawah naungan Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman membangun Masjid Al Muqarrobin di Rusunawa Pulo Jahe Tower. (Foto/Ist)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Masjid adalah tempat suci bagi umat Islam yang berfungsi untuk melaksanakan shalat dan berbagai macam ibadah lain. Masjid berfungsi untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan lain, seperti penyelenggaraan majlis taklim, tempat bermusyawarah, dsb sehingga masjid mempunyai peran yang sangat penting dalam umat muslim.

Sebagai sarana tempat ibadah itulah, maka Pemda DKI Jakarta melalui UPRS VII dibawah naungan Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman membangun Masjid Al Muqarrobin di Rusunawa Pulo Jahe Tower.

Menurut Kepala UPRS VII Arja, Masjid sebagai sarana Ibadah bisa menjadi tali silaturahmi sesama warga Rusun agar bisa saling rukun damai dalam mendekatkan diri kepada Sang Khalik melalui ibadah.

“Saya resmikan Masjid ini, semoga bapak ibu bisa beribadah dengan khusuk dan damai dan mohon Masjid ini dirawat dengan baik” ujar Arja saat peresmian Masjid Al Muqarrobin, sekaligus HBH bersama Para staf dan PJLP di bawah UPRS VII dan Warga Rusun Pulo Jahe Tower, Kamis (18/04/2024).

Lebih lanjut Kepala UPRS VII mengingatkan agar warga rusun terus meningkatkan keimanan dan taqwanya kepada Allah,karna Masjid adalah rumah Allah, harus dimakmurkan dan selalu menjaga kebersihan.

“Jangan sampai Masjid menjadi anjangsana pertengkaran dan keributan,” tambah Kepala UPRS VII yang terkenal sangat santun dan baik dengan bawahnya.

Sementara itu Lurah Jatinegara yang Diwakili oleh Agung Kasie Kesejahteraan Sosial mengatakan agar Warga Rusun Pulo Jahe Tower tetap menjaga kedamean dan ketentraman sesama penghuni,jangan mengkotak kotakan, harus mewarisi sifat kebinekaan.

“Islam mengajarkan kedamean kesejahteraan dan saling mengasihi sesama umat manusia,” ujar Agung dalam sambutanya.

Setelah pengguntingan pita tanda diresmikan Masjid,kemudian Kepala UPRS ViI menyerahkan tumpeng dan Kunci Masjid sebagai simbolis kepada sesepuh Rusun Pulo JaheTower di wakili oleh Masdi, selanjutnya ramah tamah salam salaman dan makan bersama dengan Nasi Soto yg sudah disediakan oleh UPRS VII.

“Kami sebagai warga Rusun PuloJahe Tower merasa bangga dan terima kasih yang yang sebesar besarnya dengan dibangunnya Masjid yg super megah dan mewah ini,semoga dengan adanya Masjid ini,kami dan Warga Rusun Pulo Jahe Tower bisa ibadah dengan damai,” ujar Masdi. (Azis)

Bagikan ke
Continue Reading

Jakarta

Retak Pengurus PWI Pusat vs Penasehat Buntut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah BUMN Rp 2,9 Milyar Perlu Reformasi

Published

on

Ketum PWMOI (Perlumpulan Wartawan Media Online Indonesia), HM. Jusuf Rizal, SH yang disampaikan kepada media di Jakarta. (Foto/Ist)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Organisasi wartawan tertua PWI (Persatuan Wartawan Inonesia) kini retak didalam. Pengurus PWI Pusat tidak harmonis lagi dengan Dewan Penasehat Ilham Bintang dan Timbo Siahaan terkait kasus dugaan korupsi dana hibah Kementerian BUMN untuk pelaksanaan UKW (Uji Kompetensi Wartawan) Rp.2,9 Milyar.

Informasi tersebut diperoleh dari Ketum PWMOI (Perlumpulan Wartawan Media Online Indonesia), HM. Jusuf Rizal, SH yang disampaikan kepada media di Jakarta. Ia memperoleh bocoran surat Pengurus Pusat PWI Nomor 295/PWI-P/LXXVIII/2024 dengan ditandatangani Hendry Ch.Bangun (Ketum) dan Sekjen Sayid Iskandarsyah yang ditujukan ke Ketua Dewan Kehormatan (DK) PWI Pusat, Sasongko Tedjo

Keretakan dalam tubuh organisasi PWI Pusat, kian tajam, karena Hendry Ch. Bangun dan Sayid Iskandar dalam suratnya mengadukan Dewan Penasehat Ilham Bintang dan Timbo Siahaan ke DK PWI dan meminta DK PWI memberikan teguran keras atas beberapa pelanggaran peraturan organisasi PWI yang dilakukan Dewan Penasehat

Dalam surat dikatakan jika Ilham Bintang dan Timbo Siahaan disebutkan telah menyampaikan informasi ke publik keputusan rapat internal tertanggal 5 Maret 2024 sehingga menjadi konsumsi pihak lain bukan PWI. Itu terkait dengan dugaan korupsi dana hibah Kementerian BUMN senilai Rp.2.9 Milyar

Sementara sebagaimana diketahui publik Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat, Sasongko Tedjo justru secara terang benderang membuka borok sejumlah oknum PWI Pusat yang menilap dana hibah Kementerian BUMN untuk pelaksanaan UKW. Tapi dari total bantuan Rp. 6 Milyar diduga dikorup oknum PWI Pusat Rp. 2,9 Milyar dengan alasan ada kicback ke oknum perantara di Kementerian BUMN.

“Dengan adanya kisruh dan keretakan antara Pengurus PWI Pusat dengan Dewan Penasehat PWI Pusat, menandakan kasus dana hibah BUMN ini, menjadi pemicu. Ini juga menunjukkan jika organisasi PWI Pusat tidak lagi kondusif. Karena DK PWI Pusat juga menyampaikan informasi ke publik, sehingga menjadi konsumsi publik,” tegas Jusuf Rizal

Melihat kondisi tersebut, pria yang juga Presiden LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) itu menilai, organisasi PWI perlu direformasi. Karena saat ini juga, PWI sudah banyak kehilangan daya kritis. Idealisme terkikis oleh pragmatisme, sehingga sudah seperti humas Pemda. (*)

Bagikan ke
Continue Reading

Jakarta

Lembaga Sigab Bersama Teh Pala, Santunan Yatim dan Dhuafa

Published

on

Lembaga Sosialisasi Indonesia Garda Anak Bangsa (SIGAB) belum lama ini telah melakukan rangkaian giat Santunan Yatim dan Dhuafa. (Foto/Ist)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – Lembaga Sosialisasi Indonesia Garda Anak Bangsa (SIGAB) belum lama ini telah melakukan rangkaian giat Santunan Yatim dan Dhuafa, bertempat di Jalan Utama Sakti 5, Jelambar, Jakarta Barat, Minggu (7/4/2024) sekira pukul 15.30 WIB.

Ketua Umum SIGAB, Bunayah menyampaikan, bahwa santunan yatim dan dhuafa kali ini terlaksana atas kerjasama dengan minuman herbal teh pala yang di produksi Melati Snack dari Majalengka Jawa Barat.

“Alhamdulillah, dikesempatan yang baik ini, kami SIGAB bersama minuman herbal teh pala dapat melaksanakan santunan yatim dan dhuafa, semoga ada keberkahan dalam kegiatan ini,” ujar Ketua Umum SIGAB Bunayah.

Bunayah juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat, khususnya para pembeli minuman herbal teh pala yang dipasarkan oleh SIGAB, “Insya Allah kedepan, dari hasil penjualan teh pala akan kembali dilakukan giat santunan kembali, maupun giat sosial lainnya,” ungkapnya.

“Mari kita saling peduli dengan memberikan kasih sayang dan perhatian agar mereka merasa tidak sendiri. Terlebih, bulan Ramadhan merupakan momentum yang tepat untuk meningkatkan ibadah umat Muslim dalam hal berbagi rezeki kepada mereka yang membutuhkan uluran tangan dari orang yang mampu,” ujarnya Toto Wakil Sekjend DPP Sigab

Ditempat sama, Bendahara DPP Sigab Azis berharap donatur Sigab lebih banyak lagi agar kegiatan ini dan program program Sigab bisa berlanjut terus menurus.

Azis juga mengatakan, Kesadaran semua pihak untuk saling berbagi kepada mereka yang sudah tidak merasakan lagi kasih sayang dari orang tuanya.

Rangkaian santunan yatim dan dhuafa selain dihadiri puluhan anak yatim juga dihadiri beberapa personil SIGAB, diantaranya, Fajar, Oji, Mona, Isna dan personil lainnya, hadir pula pendiri SIGAB, Haji Muhammad Tata, Ustad H. Muhajir pemandu do’a bersama yatim dan dhuafa. (Azis)

Bagikan ke
Continue Reading

Banjarmasin

Bank Kalsel Raih Penghargaan Digital Brand Recognition 2024

Published

on

Penghargaan diterima langsung oleh Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin. (Foto/Ist) 

BANJARMASIN, SuaraBorneo.com – Bank Kalsel kembali meraih prestasi dalam ajang 13th InfobankIsentia Digital Brand Awards 2024 & The Most Reputable CEO in Digital Platform 2024. Event yang diselenggarakan oleh Majalah Infobank tersebut, menetapkan Bank Kalsel meraih The 2nd Best Mobile Banking Bank Umum Konvensional 2024 KBMI 1 (Modal Inti s.d Rp6 Triliun) Aset Rp10 Triliun s.d di bawah Rp25 Triliun.

Penghargaan ini diterima langsung oleh Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin di Shangri-La Hotel, Jakarta (1/4).

Pemberian penghargaan ini dilatarbelakangi atas hasil penilaian masyarakat dan feedback media sosial pada produk-produk & layanan perbankan berbasis digital yang dimiliki perusahaan.

Penentuan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Awards 2024 ini dilakukan dengan menggunakan metode riset dan terdapat delapan tahapan yang berpusat pada channel media sosial dalam melakukan penilaian terhadap corporate brand dan product brand.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin menuturkan pentingnya setiap perusahaan untuk selalu dinamis dan mengedepankan kemudahan nasabah dalam bertaransaksi di dunia digital yang terus berkembang saat ini.

“Bank Kalsel terus meningkatkan layanan produk digitalnya sesuai dengan perkembangan zaman dan pola transaksi masyarakat yang semakin cenderung non-tunai dan praktis. Sebagai bukti, Bank Kalsel secara aktif mengikuti perubahan tersebut, terbaru seperti memberikan layanan tarik tunai tanpa kartu di seluruh outlet Indomaret di Indonesia, serta memfasilitasi pembayaran penerimaan daerah, pembayaran melalui QRIS, Ready Cash (penyaluran kredit bagi ASN berbasis digital) dan berbagai layanan lainnya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Fachrudin menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungannya sekaligus mengharapkan agar Bank Kalsel senantiasa meningkatkan kapasitas dan kapabilitas perusahaan baik dari sisi layanan maupun digital channel untuk kenyamanan dan kemudahan nasabah dalam bertransaksi.

“Alhamdulillah, saya ucapkan terima kasih untuk seluruh pihak atas kontribusi dan dukungan yang telah diberikan kepada Bank Kalsel, sehingga dinobatkan sebagai The 2nd Best Mobile Banking Bank Umum Konvensional 2024 KBMI 1. Tentunya hal ini merupakan bukti upaya kami dalam membangun dan merawat kepercayaan yang telah diberikan oleh seluruh nasabah, pemegang saham, serta pemangku kepentingan atas produk dan layanan dari Bank Kalsel,” pungkas Fachrudin. [adv/ad]

Bagikan ke
Continue Reading

Business

“Kuliner Indonesia Kaya” Ajak Pecinta Kuliner Jelajahi Keragaman Hidangan Di Jawa Timur, Kalimantan dan Lombok

Published

on

Mengulik ragam kuliner di Jawa Timur, Banjarmasin dan juga Lombok yang dapat disaksikan di kanal YouTube IndonesiaKaya. (Foto/Ist)

JAKARTA, SuaraBorneo.com – www.indonesiakaya.com senantiasa menghadirkan berbagai tayangan menarik bagi para penikmat seni yang dapat diakses dimana saja. Pada bulan Ramadan 2024 ini, www.indonesiakaya.com kembali menyuguhkan web series yang senantiasa mengulik keragaman kuliner khas Nusantara mulai dari filosofi, cara, hingga tips memasak, yaitu Kuliner Indonesia Kaya. Kali ini, tiga episode terbaru dari web series yang hadir dalam format dokumenter ini, mengulik ragam kuliner di Jawa Timur, Banjarmasin dan juga Lombok yang dapat disaksikan di kanal YouTube IndonesiaKaya.

“Setelah sebelumnya kami mengulik keragam kuliner di Kudus, Yogyakarta, Cirebon, Makassar, Solo dan juga Minang, pada Ramadan 2024 ini kami mengangkat keragaman kuliner yang ada di Jawa Timur, Banjarmasin dan Lombok. Melalui web series Kuliner Indonesia Kaya kami ingin mengenalkan dan menambah pengetahuan para pecinta kuliner tentang keragaman masakan di Indonesia yang memiliki kelezatan, citarasa, dan nilai budaya yang berbeda dari tiap daerah. Semoga ketiga episode terbaru dari Kuliner Indonesia Kaya ini dapat menginspirasi, menambah wawasan dan meningkatkan minat para pecinta kuliner dengan keragaman yang ada,” ujar Renitasari Adrian, Program Director www.indonesiakaya.com, Kamis (28/3/2024).

Di episode pertama yang ditayangkan sejak Kamis 21 Maret 2024, Kuliner Indonesia Kaya akan mengajak para pecinta kuliner untuk menyaksikan tiga hidangan khas dari ujung timur pulau Jawa. Bagi masyarakat Jawa Timur, kuliner bukan sekedar hidangan yang diwariskan, tapi budaya yang budaya yang mencerminkan karakter kerukunan keberagaman dan nilai kesantunan, seperti Bebek Songkem, dari Bebek Songkem Pak Salim, di Bangkalan, Madura yang mewakili rasa hormat yang diajarkan secara turun temurun.

Selain menjelaskan tentang filosofi dari Bebek Songkem, Bambang Hermanto, penerus generasi ketiga dari Bebek Songkem Pak Salim juga menceritakan tentang keunikan dari Bebek Songkem, “Keunikan dari Bebek Songkem adalah cara memasaknya. Setelah dibersihkan, bebek akan diberikan bumbu, dan sebelum dibungkus kepala bebek akan ditundukan yang berarti sungkem sebelum di bungkus dengan daun pisang. Selain itu, proses pengukusan Bebek Songkem juga tidak menggunakan air, tapi digantikan dengan uap dari batang pohon pisang yang telah dipanaskan.

Setelah menyaksikan keunikan dari Bebek Songkem, pecinta kuliner diajak untuk menyaksikan proses pembuatan Tajin Sobih dari Ibu Mardiah, seorang pedagang Tajin Sobih di Madura yang mendapatkan resep pembuatan Tajin Sobih dari Ibu Kandungnya. Selanjutkan pecinta kuliner diajak untuk menyaksikan keunikan dari proses pembuatan Pecel Semanggi, dari Bu Kemi seorang pedagang Pecel Semanggi.

Pada episode kedua yang akan ditayangkan mulai hari ini (28/3) pukul 17.00 WIB, para pecinta kuliner diajak untuk mengunjungi ragam kuliner yang ada di kota 1000 sungai, yaitu Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Di episode ini, pecinta kuliner diajak untuk melihat kelezatan dan sejarah singkat Ketupat Kandangan yang dipadukan dengan Ikan gabus asap dari Ketupat Kaum Banjarmasin yang sudah didirikan dari tahun 1890. Selanjutnya pecinta kuliner diajak untuk melihat visualisasi menarik dari kuliner yang lahir dari proses akulturasi budaya, yaitu Mie Bancir yang dipadukan dengan suwiran ayam kampung, irisan dari telur bebek, daun seledri, dan bawang goreng dari Mie Bancir Khas Banjar Ala Agus Sasirangan. Di akhir episode, pecinta kuliner diajak untuk melihat sejarah singkat dan proses pembuatan Kue Bingka.

Netty Asistina, selaku generasi kedua dari Bingka Bunda yang telah berdiri dari 1984 mengungkapkan, “Bingka ini dihidangkan untuk acara-acara tertentu saja dan untuk orang-orang kerajaan atau acara adat. Sekarang kita sudah bisa menemukannya setiap hari, bisa kapan saja kita mau makan, sudah ada tersedia. Mudah-mudahan Kue Bingka dapat terus dilestarikan dan tetap menjadi salah satu ciri khas kuliner di Banjarmasin.”

Di pekan depan, tepatnya Kamis (4/4) pukul 17.00 WIB, episode ketiga dari Kuliner Indonesia Kaya akan membawa para pecinta kuliner untuk menyaksikan ragam kuliner yang ada di Lombok. Selama kurang lebih 10 menit, penikmat seni akan menyaksikan sejarah singkat dan proses pembuatan dari Babalung, Sate Rembiga dan Cerorot. (*)

Bagikan ke
Continue Reading

Umum

Populer